Lucu di Panggung, Para Standup Comedian Ini Ternyata Juga Seorang Dosen
Youtube.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dosen merupakan pegajar di perguruan tinggi. Walau pengajar, pekerjaan dosen sedikit berbeda dari guru sekolah. Selain mengajar, dosen juga melakukan penelitian ilmiah dan tidak sedikit menjadi pembicara di acara politik. Ketika kuliah kamu akan bertemu dengan berbagai tipe dosen.
Dari semua macam-macam dosen, dosen yang mampu membuat lelucon selalu menjadi favorit mahasiswa. Dengan begitu maka jam perkuliahan tidak terasa lama. Dosen yang bisa membuat mahasiswanya tertawa mungkin juga melakukan hal yang sama di depan orang umum, karena ada beberapa dosen yang juga menjadi komika (standup comedian). Mungkinkah salah satunya dosenmu sendiri?
1. Irvan Karta
https://www.youtube.com/Dr. Irvan Setiadi Kartawiria ST., M.Sc. atau sering dipanggil Irvan Karta adalah seorang standup comedian sekaligus dosen Teknik Kimia di Swiss German University, Tangerang. Irvan Karta juga merupakan alumnus ITB.
Irvan Karta sering membawakan tema tentang sains sebagai materi jokes. Irvan Karta sudah tertarik dengan dunia komedi sejak ia masih kuliah. Lalu mulai serius belajar standup comedy sejak tahun 2012 silam. Baginya, belajar standup comedy sangat membantunya dalam mengajarkan materi kuliah. Kuliah eksakta yang selalu berkutat dengan teori ilmiah dan matematika ia kemas menjad sesuatu yang lucu.
2. Radit Vent
https://www.youtube.com/Raditya Adipramono S.S., M.Pd. BI atau sering dikenal dengan nama Radit Vent merupakan dosen pendidikan bahasa inggris di Falkutas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Radit Vent adalah komika dengan tipikal ventriloquis. Ventriloquist adalah seni berbicara dengan menggunakan perut.
Sebelum masuk karir sebagai komika, Radit Vent pertama kali mengikuti kompetisi Indonesia's Got Talent pada tahun 2010. Setelah mengikuti Indonesia's Got Talent, barulah Radit Vent belajar standup comedy pada tahun 2012. Ia mulai dikenal masyarakat sewaktu mengikuti kompetisi Standup Comedy Indonesia 6 (SUCI 6). Dalam penampilannya ia selalu memakai boneka sebagai media melempar jokes. Dari semua boneka yang ia punya, Lola merupakan yang sering dipakai untuk tampil.
Editor’s picks
3. Pulung Siswantara
https://www.youtube.com/Pulung Siswantara S.KM, M.KM merupakan dosen Falkutas Kesehatan Masyarakat di Universiats Airlangga, Surabaya. Di luar jam mengajar, Pulung juga sebagai Standup Comedian. Pulung merupakan finalis dari Standup Comedy Indonesia 3 pada tahun 2013.
Ketika tampil dipanggung, Pulung mengunakan ilmu kesehatan sebagai materi guyonannya. Ia terinspirasi dari luar negeri yang menggunakan penyuluhan kesehatan sebagai materi. Selain tentang penyuluhan kesehatan, kelakuan mahasiswa di kelas dan kebiasaan mahasiswa juga menjadi materi.
Sebelum Pulung memakai materinya untuk khalayak umum, ia mencobanya dahulu pada saat mengajar di kelas. Ketika materinya berhasil baru ia membawakan di hadapan khalayak umum.
4. Wati Salsabila
http://pefeunesa.blogspot.co.id/Dr. Das Salirawati, M.Si., atau Wati Salsabila merupakan dosen Kimia dari Falkutas Ilmu Pengetahuan dan Matematika, Universitas Negeri Yogyakarta. Kemampuannya dalam membuat komedi membuat ia disenangi mahasiswanya.
Bu Wati Salsabila sudah menyukai komedi sejak kecil. Ia lahir dari keluarga pecinta komedi. Mulai dari orang tua hingga kakaknya sama-sama saling melempar komedi. Sewaktu kuliah, Bu Wati Salsabila menjuarai lomba lawak antar mahasiswa se-Jakarta ketika masih kuliah di Universitas Negeri Jakarta.
Awal karir Wati Salsabila sebagai Standup Comedian ketika mendapat undangan open mic dari Metro TV di Yogyakarta. Dari situ Wati Salsabila mendapat tawaran tampil di televisi. Wati Salsabila selalu membawa materi tentang kehidupan mahasiswa dan suka duka menjadi dosen. Karir sebagai standup comedy mendapat dukungan dari keluarganya, termasuk mahasiswa dan kedua anaknya.
Nah, itu dia para dosen yang juga sukses jadi komika. Apakah dosenmu ada dalam daftar?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
