Apa yang Dimaksud dengan Teknik? Jurusan yang Banyak Diminati

Bagi kamu yang sedang mencari jurusan kuliah karena sudah berada di akhir Sekolah Menengah Atas, maka pilihan jurusan teknik pasti memikat perhatianmu. Ini dikarenakan banyak universitas menawarkan program teknik sebagai salah satu jurusan favorit mereka. Sedang, bagaimana kamu saat mendengar kata teknik?

Pasti di dalam benak identik dengan pertukangan, banyak laki-lakinya, dan harus pintar fisika. Lantas, sebenarnya apa itu teknik? Teknik adalah suatu cara pengaplikasian ilmu dalam bidang industri yang digunakan untuk mempermudah manusia. Pastinya, ilmu ini akan terus dibutuhkan selama kehidupan masih berlangsung. 

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Teknik Aquarel? Simak Penjelasannya

Teknik apa sih yang sebenarnya sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia?

Coba kamu telaah jurusan kuliah, pastinya banyak sekali berbagai macam teknik yang ada dalam fakultas teknik. Karena teknik ini tidak hanya mencakup satu bidang ilmu saja, tetapi setiap aspek bidang ilmu pasti memiliki tekniknya. Teknik yang biasa kamu temui dalam kehidupan sehari-hari adalah:

• Teknik sipil, dimana jurusan ini mempelajari tentang bagaimana merancang, mengatur, dan merencanakan sebuah struktur dalam proyek bangunan;
• Teknik kimia, dimana jurusan ini mempelajari tentang bagaimana menciptakan sebuah produk yang komersial dengan biaya rendah;
• Teknik mesin, dimana jurusan ini mengutamakan pengaplikasian ilmu fisika dalam sebuah perancangan mesin;
• Teknik fisika, dimana jurusan ini merupakan turunan terakhir dari ilmu murni fisika;
• Teknik elektro, dimana jurusan ini mempelajari tentang kelistrikan yang berguna buat kehidupan sehari-hari;
• Dan lain-lain.

Jadi apa jurusan teknik yang menjadi pilihanmu? Memang jurusan teknik ini lebih banyak menggunakan terapan ilmu dari fisika, matematika, biologi dan juga kimia. Maka, sebaiknya kamu harus mempersiapkan untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut. Tidak harus nilai bagus, tetapi setidaknya mengerti pengaplikasiannya.

Baca Juga: 5 Teknik Menutup Cerita biar Paragraf Penutup Gak Itu-Itu Aja