5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika Serikat

Salah satu cara menimba ilmu ke Negeri Paman Sam

Fulbrigth Scholarship merupakan salah satu beasiswa studi yang ditawarkan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF). Beasiswa ini buat kamu yang ingin melanjutkan pendidikan pada tingkat S2 dan S3 di Amerika Serikat.

Dengan mendapatkan beasiswa ini bisa menjadi salah satu cara buat kamu yang ingin menimba ilmu di Negeri Paman Sam tanpa mengeluarkan uang tabungan. Semakin menarik, Amerika Serikat memang sangat terkenal sebagai salah satu negara yang memiliki banyak kampus ternama di dunia.

Sebelum mendaftar, akan lebih baik jika kamu memperhatikan lima fakta tentang beasiswa Fulbright Scholarship. Supaya semakin lancar saat mendaftar, nih!

1. Merupakan beasiswa dari English Speaking Countries

5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika SerikatIlustrasi seorang speaker (pexels.com/Artem Podrez)

Seperti yang diketahui, Amerika Serikat merupakan salah satu negara english speaking countries. Tentunya sangat memudahkan kamu yang belum ingin mempelajari bahasa baru kecuali bahasa Inggris.

Karena akan menimba ilmu di negara yang menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, para pendaftar beasiwa fully funded tidak boleh melupakan sertifikat IELTS.  IELTS adalah sertifikat bahasa yang menggambarkan kualitas dari bahasa Inggris kamu.

Kamu harus mempunyai nilai minimal 6,5 untuk mendaftar beasiswa ini. Kamu juga bisa dengan melampirkan sertifikat TOEFL, di mana nilainya harus setara dengan nilai IELTS yang ditentukan. Juga perlu diperhatikan, nilai bahasa yang dibutuhkan dan tes bahasa lainnya tergantung jurusan dan universitas yang kamu pilih.  

2. Cocok untuk kamu yang ingin berkuliah di kampus Ivy League

5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika SerikatIlustrasi mahasiswa (pexels.com/Buro Millenial)

Ivy League merupakan sebuah asosiasi dari delapan kampus yang ada di wilayah Amerika Utara. Delapan kampus ini terdiri atas Brown University, Columbia University, Cornell University, Dartmouth College, Harvard University, University of Pennysylvania, Princeton University, dan Yale University. 

Julukan ini pertama kali mereka dapatkan saat melaksanakan pekan olahraga bersama. Ditambah, delapan kampus ini sering mendapatkan banyak prestasi, salah satunya berhasil menghasilkan para peraih nobel juga. Buat kamu yang ingin berkuliah di delapan kampus di atas, bisa banget dengan beasiswa Fulbright Scholarship ini.

3. Tanpa syarat batas umur dan diwajibkan kembali ke negara asal

5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika SerikatIlustrasi mahasiswa dari berbagai negara (pexels.com/Monstera)
dm-player

Tahukah kamu, zaman sekarang ini tidak semua instansi pemberi beasiswa memberikan persyaratan tentang batas umur. Bahkan, mereka lebih fokus kepada kualitas pelamar atau kebutuhan negara asal.

Khusus Fulibright Shcolarship, penerima beasiswa juga diharuskan kembali ke negara asal. Terutama bagi yang ingin menempuh pendidikan S3 dengan beasiswa ini yang diprioritaskan untuk kandidat yang berencana mengajar di Indonesia.

Tidak menutup kemungkinan juga bagi bapak atau ibu yang berumur 50 tahun, ditambah sudah mempunyai jabatan mumpuni di pekerjaannya. Jadi, tidak perlu mengeluarkan uang tabungan untuk menempuh pendidikan kembali dengan mendaftar beasiswa ini.

Baca Juga: 5 Poin Penting Tentang SISGP, Beasiswa ke Swedia yang Harus Kamu Tahu

4. Tidak sedang menerima beasiswa dan menjalani pendidikan setara

5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika SerikatIlustrasi seorang mahasiswa (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dilansir laman resminya, penerima beasiswa Fulbright Scholarship bukan penerima beasiswa lain. Kemudian juga tidak sedang menerima beasiswa lain saat menjalani proses aplikasi.

Beasiswa ini juga tidak terbuka bagi kandidat yang mencari program double degree atau sedang menjalani pendidikan setara meskipun dengan bidang lain. Bahkan, beasiswa ini juga tidak terbuka bagi pegawai AMINEF atau Kedutaan Amerika Serikat.

5. Kamu juga mendapatkan dukungan finansial dan proses pendaftaran universitas

5 Fakta Fulbright Scholarship, Beasiswa S2 dan S3 ke Amerika SerikatIlustrasi tiga orang mahasiswa (pexels.com/Keira Burton)

Selain dimudahkan dengan persyaratan batas umur, sertifikat bahasa, dan kepastian rencana pekerjaan, banyak fasilitas lain yang bisa diterima oleh kandidat terpilih. Mulai dari tunjangan transportasi, biaya kuliah, uang bulanan, dan asuransi kesehatan. Semakin menarik, kamu juga akan dibantu selama proses pendaftaran ke universitas tujuan.

Selain itu, kamu juga harus menyiapkan berbagai persyaratan lainnya, seperti, surat rekomendasi, formulir pendaftaran, transkrip akademik, dan ijazah. Jangan lupa semua dokumen yang dibutuhkan juga dipersiapkan dalam bahasa Inggris, ya!

Beasiswa dari Fulbright Scholarship terbuka untuk semua jurusan, kecuali jurusan kedokteran atau yang berkaitan dengan patient care dan clinical patient contact. Untuk informasi lebih jelasnya bisa dilihat di aminef.or.id, ya. Semangat berburu beasiswa!

Baca Juga: 9 Cara Terampuh Menaklukkan Pewawancara Beasiswa

Maisix Dela Desmita Photo Verified Writer Maisix Dela Desmita

https://lynk.id/maisixdela

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya