17 Jurusan Paling Sulit, Masuknya Susah Keluarnya Juga Susah!
Intinya Sih...
- Jurusan Arsitektur dan Teknik Sipil dianggap paling sulit karena membutuhkan perencanaan, desain, konstruksi infrastruktur, serta aspek artistik dan estetika.
- Ilmu Matematika menjadi momok menakutkan bagi calon mahasiswa baru dan menjadi dasar bagi banyak jurusan lain seperti Statistika, Akuntansi, Ekonomi, Sains Data, maupun Teknik Informatika.
- Jurusan Ilmu Komputer juga terbilang menantang karena melibatkan pemahaman mendalam tentang algoritma, struktur data, pemrograman, jaringan komputer, kecerdasan buatan, dan berkontribusi pada perkembangan teknologi informasi modern.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi calon mahasiswa baru, memilih jurusan kuliah tentu bukan keputusan yang mudah. Apalagi dengan informasi yang mudah diakses seperti sekarang, kamu jadi punya kendali untuk menentukan jurusan yang mana yang akan kamu ambil. Maka dari itu, riset yang mendalam tentang jurusan kuliah benar-benar membantu calon mahasiswa baru agar tidak salah langkah.
Namun, ada rumor yang beredar di masyarakat bahwa beberapa jurusan tertentu dianggap paling sulit, sehingga timbul persepsi bahwa masuk ke jurusan tersebut susah, dan lulusnya pun juga tidak mudah. Kabarnya, mahasiswa yang berani mengambil jurusan paling sulit ini harus siap bekerja lebih keras dan mengerahkan seluruh usahanya lebih besar untuk bisa menyelesaikannya sampai akhir. Apa saja jurusan-jurusan tersebut? Yuk, cari tahu melalui artikel berikut!
1. Arsitektur
Jurusan pertama yang dicap paling sulit adalah arsitektur. Jurusan ini kerap dianggap kembarannya Teknik Sipil. Meskipun sering disamakan dengan Teknik Sipil, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup mencolok dalam fokus dan pendekatan studinya. Jurusan Teknik Sipil lebih menitikberatkan pada perencanaan, desain, dan konstruksi infrastruktur seperti jembatan, jalan, dan bangunan. Sementara, jurusan Arsitektur lebih memusatkan perhatian pada aspek artistik dan estetika dalam desain bangunan.
Tak hanya pintar dalam merancang desain, mahasiswa Arsitektur juga harus bisa memikirkan apakah sketsa yang sudah dibuat di atas kertas dapat diwujudkan secara fisik dan fungsional di dunia nyata. Mereka perlu mempertimbangkan segala aspek teknis, struktural, dan estetika dalam proses perancangan, serta memastikan bahwa desain mereka memenuhi kebutuhan pengguna, standar keamanan, dan regulasi bangunan yang berlaku. Selain itu, mereka juga harus mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait, seperti klien, insinyur, dan kontraktor, untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan proyek arsitektur tersebut. Jadi, apakah jurusan ini sulit? Jawabannya tergantung pada kemauan dan dedikasi masing-masing individu dalam menghadapi segala tantangan yang ada.
2. Matematika
Sebagai salah satu jurusan yang berada di rumpun MIPA, Matematika kerap menjadi momok yang menakutkan bagi calon mahasiswa baru. Terlebih dari sejak sekolah, kamu mungkin sudah akrab dengan pelajaran yang satu ini baik di tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. Meskipun demikian, Matematika masih tetap dianggap sebagai jurusan paling sulit. Apalagi keberadaan angka selalu menjadi perhatian di setiap rumus dan teori di masing-masing mata kuliah yang diambil mahasiswa.
Bahkan, secara tidak langsung, jurusan Statistika, Akuntansi, Ekonomi, Sains Data, maupun Teknik Informatika, juga diturunkan dari ilmu Matematika. Tak heran, jika Ilmu Matematika merupakan dasar (basic) bagi banyak jurusan dan disiplin ilmu lainnya. Jika kamu menyukai angka dan punya kemampuan analisis yang kuat, jurusan ini bisa kamu coba. Tapi jika tidak, jangan harap coba-coba ambil jurusan ini daripada nanti pusing sendiri.
3. Ilmu Komputer
Apa yang ada di benak kamu ketika mendengar Ilmu Komputer? Apakah hanya sekedar utak-atik komputer dan coding yang sungguh rumit? Ternyata, jurusan ini terbilang sangat menantang. Ilmu Komputer jauh lebih dari sekedar urusan mengutak-atik komputer dan coding yang kompleks. Jurusan ini merupakan lintas disiplin ilmu yang melibatkan pemahaman mendalam tentang algoritma, struktur data, pemrograman, jaringan komputer, kecerdasan buatan, dan masih banyak lagi.
Terlebih lagi, Ilmu Komputer memainkan peran penting dalam perkembangan teknologi informasi modern serta berkontribusi pada berbagai bidang ilmu lainnya seperti kedokteran, bisnis, ilmu pengetahuan, dan dunia hiburan. Sebagai mahasiswa Ilmu Komputer, kamu akan diajak untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mengembangkan solusi inovatif untuk tantangan di dunia nyata. Meskipun dicap sebagai jurusan paling sulit, Ilmu Komputer ternyata juga menjanjikan banyak peluang dan potensi perkembangan karir yang luas untuk kamu selami lebih dalam.
4. Fisika
Masih di rumpun MIPA, ada jurusan Fisika yang menjadi jurusan paling sulit. Ada banyak anggapan bahwa jurusan Matematika masih lebih mending daripada Fisika. Namun, jangan salah. Pemahaman ilmu Matematika juga kerap dibutuhkan dalam jurusan Fisika.
Mahasiswa di jurusan ini harus mempelajari hukum-hukum fisika, mekanika, termodinamika, dan fisika partikel. Mereka juga harus menguasai metode eksperimen dan analisis data. Jurusan ini menuntut pemikiran kritis dan keterampilan matematika yang kuat.
5. Hukum
Sebagai salah satu jurusan primadona di lingkup Sosial Humaniora (Soshum), Hukum termasuk ke dalam jurusan paling sulit. Apalagi hukum juga memiliki konsentrasi atau peminatan yang beragam dimana mahasiswa bisa memilih untuk fokus pada berbagai bidang seperti hukum pidana, hukum perdata, hukum bisnis, hukum internasional, dan banyak lagi. Tidak hanya memahami teori-teori hukum yang kompleks, mahasiswa juga dituntut untuk mampu menerapkan hukum dalam konteks kehidupan nyata dengan memperhatikan berbagai peraturan dan kasus-kasus yang berkembang.
Kemampuan analisis yang tajam serta pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip hukum menjadi kunci dalam menjawab tantangan yang ada. Selain itu, hukum juga membutuhkan kemampuan berargumentasi yang kuat dan kejelian dalam menyusun strategi pembelaan atau penegakan hukum. Dengan kompleksitas yang dimilikinya, tidak heran jika hukum sering dianggap sebagai salah satu jurusan paling menantang di rumpun Soshum.
6. Ilmu Aktuaria
Sebagai salah satu jurusan pendatang baru di Indonesia, ilmu aktuaria ternyata dikenal paling sulit. Aktuaria merupakan cabang ilmu yang mempelajari cara menerapkan metode gabungan matematika dan statistika untuk menaksir risiko dalam suatu perusahaan. Dalam ilmu aktuaria, risiko atau kerugian dianggap sebagai variabel acak yang tidak memiliki nilai tetap. Hal ini berbeda dengan materi di mata pelajaran matematika yang mungkin kerap kamu temui di sekolah menengah atau mata kuliah seperti persamaan diferensial.
Sebagai contoh, dalam persamaan kuadrat, jika terdapat solusi, nilai variabelnya pasti tetap. Namun, dalam ilmu aktuaria, variabel acak sederhana seperti hasil lemparan koin dapat menghasilkan dua nilai yang tidak pasti, yang disebut sebagai ruang sampel acak. Jadi kalau kamu memang ingin mengambil jurusan ini maka harus siap dan kuat di hitung-hitungan. Meskipun memang jurusan Aktuaria terbilang sulit, namun prospek kerjanya sangat menjanjikan. Sebab, ilmu ini sedang dibutuhkan dan banyak dicari oleh industri keuangan dan asuransi.
Baca Juga: 5 Kampus Terbaik Jurusan Teknik Elektro di Indonesia, Terdepan!
7. Biokimia
Jurusan Biokimia merupakan salah satu jurusan yang mempelajari komponen penyusun sel, jalur metabolisme, peranan berbagai molekul terhadap reaksi kimia atas terjadinya proses kimia pada makhluk hidup. Dalam studi Biokimia, mahasiswa akan mendalami struktur, fungsi, dan interaksi dari berbagai molekul biologis seperti protein, lipid, karbohidrat, dan asam nukleat yang menjadi komponen penyusun sel.
Mereka juga akan mempelajari jalur-jalur metabolisme yang kompleks serta peran berbagai molekul dalam mengatur dan memediasi reaksi kimia di dalam sel. Dengan demikian, Biokimia menjadi kunci untuk memahami secara mendalam proses-proses biologis mulai dari tingkat molekuler hingga tingkat seluler dan organisme secara keseluruhan.
8. Kedokteran
Sampai detik ini, jurusan Kedokteran masih menjadi primadona di kalangan calon mahasiswa baru. Betapa tidak, beberapa di antara kamu mungkin mendambakan jurusan yang tetap bertengger di top tier seluruh universitas pada masing-masing jalur masuk perguruan tinggi. Meskipun demikian, di balik glamornya jurusan ini, ternyata jurusan Kedokteran juga dianggap paling sulit.
Beban belajar yang berat, materi yang kompleks, dan tuntutan untuk selalu update dengan perkembangan medis terbaru menjadikan jurusan ini sangat menantang. Mahasiswa kedokteran harus menguasai anatomi, fisiologi, patologi, farmakologi, dan banyak disiplin ilmu lainnya, serta menjalani praktik klinis yang intensif. Tidak hanya itu, mereka juga harus menghadapi ujian yang sangat ketat dan kompetitif, baik selama masa kuliah maupun setelah lulus. Salah satunya yaitu ujian kompetensi dokter.
Di luar akademik, menjadi mahasiswa kedokteran juga menuntut pengorbanan waktu yang besar, mengingat banyaknya jadwal kuliah, praktikum, dan kegiatan ekstrakurikuler yang harus diikuti. Dedikasi dan komitmen yang tinggi sangat diperlukan untuk dapat bertahan dan sukses di jurusan ini. Jadi, bagi kamu yang berani memilih jurusan Kedokteran, persiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan besar yang menanti di depanmu.
9. Teknik Perkapalan
Editor’s picks
Mungkin tak banyak yang tahu kalau Teknik Perkapalan adalah jurusan paling sulit. Mahasiswa yang akan mengambil jurusan ini harus benar-benar memikirkan bahwa kapal yang dibuat harus bisa mengapung, strukturnya kuat, dan bisa tahan lama. Mereka perlu menguasai berbagai disiplin ilmu, mulai dari fisika, matematika, hingga prinsip-prinsip rekayasa dan material.
Selain itu, mahasiswa Teknik Perkapalan juga harus memahami aspek-aspek hidrodinamika dan stabilitas kapal, desain lambung, serta sistem propulsi kapal. Mereka seringkali harus bekerja dengan perangkat lunak simulasi canggih untuk merancang dan menguji model kapal, serta melakukan penelitian dan eksperimen untuk memastikan bahwa desain mereka memenuhi standar keselamatan dan efisiensi.
Proyek-proyek yang melibatkan perhitungan detail, desain yang presisi, dan pengujian berulang menjadi bagian dari keseharian mereka. Tantangan-tantangan ini menuntut kemampuan analitis yang tinggi, ketelitian, dan dedikasi, sehingga hanya mahasiswa yang benar-benar berkomitmen yang dapat berhasil dalam jurusan ini.
10. Farmasi
Sebagai salah satu jurusan yang berada di rumpun Kesehatan, jurusan Farmasi juga terbilang menantang. Jurusan Farmasi tak melulu soal obat dan zat kimia saja. Tetapi juga membutuhkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek ilmu farmasi, seperti kimia farmasi, farmakologi, formulasi sediaan farmasi, farmasetika, dan manajemen farmasi. Dalam menjalani studi di jurusan Farmasi, mahasiswa akan mempelajari tidak hanya tentang pengembangan dan penggunaan obat, tetapi juga tentang peran obat dalam sistem kesehatan, farmakoterapi, dan efek samping obat. Mereka juga akan belajar tentang peraturan dan etika dalam praktik farmasi, serta teknik dispensing obat yang aman dan efektif.
Selain itu, jurusan Farmasi juga menuntut mahasiswa untuk memiliki keterampilan praktis dalam laboratorium dan pemahaman yang mendalam tentang teknologi farmasi modern. Kemampuan untuk memahami dan mengevaluasi literatur ilmiah, serta berkomunikasi dengan baik baik secara lisan maupun tertulis, juga menjadi keterampilan yang sangat diperlukan dalam menjalani studi di jurusan ini. Dengan tantangan yang kompleks ini, lulusan Farmasi diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan obat-obatan baru, perawatan kesehatan yang lebih baik, serta pengelolaan dan distribusi obat yang efisien dan aman.
11. Psikologi
Memahami tentang perilaku manusia dan faktor-faktor psikologis yang ada di dalamnya adalah kunci dari jurusan Psikologi. Ada pula yang menyebut jurusan Psikologi ini sebagai kedokterannya anak IPS. Psikologi bisa dibilang salah satu jurusan yang paling sulit. Alasannya mahasiswa tak hanya mengenali lebih dalam soal manusia saja, tetapi juga bagaimana manusia bisa berinteraksi dengan lingkungannya. Apabila cakupannya diperluas lagi ke ranah industri, jurusan psikologi akan banyak berkutat soal bagaimana sumber daya manusia dapat berinteraksi dengan lingkungan kerjanya, atasan, maupun rekan kerja.
Selain itu, mahasiswa Psikologi juga harus menguasai teori-teori psikologis dan metodologi penelitian yang kompleks. Mereka dituntut untuk memiliki pemahaman yang mendalam dan kemampuan analisis yang kuat, serta membutuhkan tingkat empati dan kepekaan sosial yang tinggi untuk membantu individu dalam mengatasi berbagai masalah psikologis. Meskipun terbilang jurusan yang rumit, lulusan Psikologi memiliki berbagai peluang karir yang luas yang bisa kamu coba. Mulai dari menjadi seorang psikolog, psikiater, HRD, konsultan kesehatan mental, dan lain sebagainya.
12. Teknik Nuklir
Teknik Nuklir adalah salah satu bidang studi yang dianggap paling menantang karena memerlukan pemahaman yang dalam dalam berbagai disiplin ilmu seperti fisika nuklir, kimia, matematika, dan rekayasa teknik. Ruang lingkup keahlian dalam Teknik Nuklir meliputi berbagai aplikasi, mulai dari pembangkitan tenaga dengan menggunakan teknologi nuklir, pemanfaatan isotop dan radiasi dalam sektor industri, hingga penggunaan dalam bidang radiologi klinik seperti radiodiagnostik dan radioterapi.
Untuk mengatasi tantangan ini, mahasiswa Teknik Nuklir perlu memiliki kemampuan analisis yang tinggi serta penguasaan konsep dan teknologi yang kompleks di dalam bidang ini. Dengan keterlibatan dalam penggunaan energi nuklir, mahasiswa Teknik Nuklir juga harus memahami konsep-konsep fisika nuklir, rekayasa reaktor, dan manajemen limbah nuklir. Ini bukan hanya soal jurusan paling sulit, tetapi juga menuntut tanggung jawab besar jika kamu berani untuk mengambil jurusan ini.
13. Teknik Elektro
Meskipun memang jurusan ini tidak seketat jurusan teknik lainnya, bisa dibilang jurusan Teknik Elektro tidaklah mudah. Jadi jangan heran, jika jurusan Teknik Elektro terbilang sulit untuk ditaklukkan. Perjuangan mahasiswa Teknik Elektro dalam menuntaskan studinya sering kali bergelut dengan hitung-hitungan yang rumit, konsep kelistrikan yang menjadi teman sehari-harinya belajar, pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip fisika yang mendasari teknologi elektronika.
Di dalam jurusan ini, mahasiswa Teknik Elektro tidak hanya harus menguasai keterampilan teknis dalam merancang, membangun, dan memelihara sistem elektronik, tetapi juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep-konsep dasar seperti arus listrik, tegangan, daya, dan sirkuit listrik. Selain itu, mereka juga harus dapat menghadapi tantangan dalam menganalisis dan menyelesaikan masalah teknis yang kompleks dalam berbagai bidang, mulai dari tenaga listrik, elektronika, telekomunikasi, hingga kendali otomatis.
Dengan tingkat kesulitan yang tinggi ini, keberhasilan mahasiswa Teknik Elektro dalam menyelesaikan studinya membutuhkan dedikasi yang kuat dan ketekunan yang tinggi. Mau tidak mau, kamu harus menjalani praktikum yang langsung mengutak-atik perangkat listrik beserta susunan rangkaiannya baik seri maupun paralel. Walaupun jurusannya sulit ditaklukkan, prospek kerja dari Teknik Elektro terbilang moncer dan dibutuhkan di industri kelistrikan dan energi.
14. Teknik Mesin
Jurusan teknik mesin disebut salah satu jurusan tersulit karena sebagian besar mata kuliah yang tersedia dalam perguruan tinggi yang menyediakan jurusan Teknik Mesin selalu berkaitan dengan rumus dan perhitungan. Bayangkan saja, mereka harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip fisika, matematika, dan rekayasa yang menjadi dasar dalam perancangan, analisis, dan produksi berbagai komponen mekanis serta sistem mesin.
Tidak hanya itu, mereka juga harus mampu mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam menyelesaikan masalah teknis yang kompleks dalam berbagai bidang, mulai dari desain mesin, manufaktur, hingga otomotif dan energi. Dengan tingkat kesulitan yang tinggi ini, mahasiswa Teknik Mesin dituntut untuk memiliki ketekunan, kreativitas, dan kemampuan analisis yang tinggi agar dapat berhasil menyelesaikan studinya dengan baik.
15. Akuntansi
Sekilas ketika kamu mendengar jurusan Akuntansi, yang pertama kali terlintas di benak kamu adalah kamu diminta untuk menganalisis anggaran atau laporan keuangan tapi tidak ada anggarannya. Tak heran, jika jurusan ini terbilang paling sulit. Jika hasil laporan keuangannya tidak balance atau seimbang, maka mahasiswa harus bisa menemukan penyebabnya dan mengoreksi kesalahan tersebut bahkan melakukan perhitungan dari awal hingga saldo debit dan kredit sama besarnya.
Mahasiswa yang masuk ke dalam jurusan ini tentu membutuhkan kecermatan dan ketelitian untuk menganalisis dan menghitung berbagai transaksi keuangan. Mereka juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang prinsip akuntansi dan peraturan perpajakan. Selain itu, kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik juga sangat penting dalam menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks dan beragam di dunia akuntansi. Tak heran jika lulusan jurusan ini banyak diminati oleh perusahaan-perusahaan besar yang membutuhkan ahli dalam mengelola dan menyusun laporan keuangan secara akurat dan terpercaya.
16. Statistika
Statistika merupakan salah satu jurusan yang akrab dengan proses pengumpulan dan perhitungan data baik data tunggal maupun kelompok atau data berskala kecil hingga berskala besar. Namun, apakah hanya sesimpel itu? Nyatanya, statistika menjadi salah satu jurusan yang paling menantang karena setiap analisisnya harus mematuhi prinsip-prinsip yang telah ditetapkan dalam kaidah statistik.
Apabila data yang kamu miliki ternyata kualitas yang buruk atau tidak representatif, hasil analisis statistiknya pun akan menjadi meragukan. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa data yang digunakan dalam analisis statistik telah dikumpulkan dengan cermat dan sesuai dengan metode yang tepat. Selain itu, pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep dasar statistika seperti probabilitas, distribusi, dan inferensi statistik juga sangat diperlukan untuk dapat menghasilkan analisis yang akurat dan dapat dipercaya.
Tidak heran, jika jurusan Statistika termasuk jurusan yang paling sulit karena kesalahan kecil dalam pengumpulan, pengolahan, atau interpretasi data dapat mengakibatkan kesimpulan yang tidak akurat atau bahkan menyesatkan. Karenanya, mahasiswa statistika harus memiliki keterampilan yang sangat baik dalam analisis data, pemrograman komputer, dan interpretasi hasil. Tidak hanya itu, mereka juga harus memahami konteks di balik data yang mereka kerjakan untuk menghasilkan informasi yang relevan dan berguna bagi pengambil keputusan.
17. Bioteknologi
Jurusan paling sulit terakhir yaitu Bioteknologi. Bioteknologi merupakan aplikasi dari prinsip-prinsip ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, sistem, atau proses biologis dengan tujuan meningkatkan potensi organisme atau menciptakan produk dan layanan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Bisa dibayangkan, jurusan ini merupakan kombinasi dari pemahaman ilmu Biologi, Kimia, dan teknologi menjadi satu. Belum lagi, jika mahasiswa nantinya dihadapkan pada istilah-istilah ilmiah yang kompleks serta eksperimen laboratorium yang memerlukan kehati-hatian dan keakuratan tinggi. Karenanya, Bioteknologi sering dianggap sebagai salah satu jurusan paling menantang. Dalam menjalani studi di bidang ini, mahasiswa perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dasar biologi dan kimia serta kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam teknologi. Selain itu, mereka juga harus mampu menguasai berbagai teknik laboratorium dan prosedur eksperimental yang kompleks.
Setelah kamu mengetahui informasi soal jurusan paling sulit, sekarang kamu jadi punya pertimbangan yang matang dalam pemilihan jurusan kuliah. Tujuannya memang bukan untuk menakut-nakuti, namun setidaknya kamu jadi jauh lebih siap menghadapi tantangan di jurusan yang akan kamu ambil nanti. Jangan terburu-buru menganggap bahwa jurusan yang sulit mustahil untuk ditembus. Jika memang itu passion kamu dan kamu memiliki ketertarikan pada jurusan tersebut, kenapa tidak mencobanya? Selamat menentukan jurusan impianmu!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Kampus Swasta dengan Jurusan Pendidikan, Tak Kalah Keren
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.