Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!

Cabang ilmu biologi

Ketika dulu kamu sekolah, mungkin kamu pernah mendengar istilah ekologi. Apa sih itu? Secara sederhana ekologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari hubungan timbal balik organisme dengan lingkungannya.

Dalam penerapannya, bisa kamu temui dalam kehidupan sehari-hari. Untuk lebih jelasnya, yuk simak artikel ini sampai selesai!

1. Pengertian ekologi

Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!Ilustrasi ekologi (pexels.com/Cats Coming)

Kata “ekologi” berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikos berarti rumah atau tempat hidup dan logos bermakna ilmu. Jadi secara harfiah, ekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang organisme di dalam tempat hidupnya. Atau mempelajari hubungan timbal-balik antara organisme dengan lingkungannya.

Dalam jurnal Pemahaman tentang Lingkungan Berkelanjutan Universitas Diponegoro oleh Abdul Malik, dkk, dijelaskan istilah ekologi dikenalkan pertama kali oleh Ernst Haeckel, yaitu ahli biologi Jerman pada 1866 silam. Dia menyebutkan ekologi merupakan ilmu komprehensif yang mempelajari hubungan antarorganisme dengan lingkungannya.

2. Ruang lingkup

Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!Ilustrasi ekologi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Ekologi memiliki ruang lingkup tersendiri yang di dalamnya punya peranan masing-masing. Mengutip diktat Pengertian, Ruang Lingkup Ekologi dan Ekosistem oleh Suyud Warno Utomo, dkk, ruang lingkup biologi diawali dengan tingkatan paling bawah, yaitu individu hingga teratas biosfer.

Lalu jika diurutkan, maka ruang lingkup ekologi meliputi individu atau organisme, populasi, komunitas, ekosistem dan biosfer. Untuk lebih jelasnya simak penjelasan di bawah ini.

  1. Organisme: Benda hidup atau makhluk hidup.
  2. Populasi: Kumpulan organisme sejenis dan hidup di suatu daerah tertentu.
  3. Komunitas: Populasi dari berbagai jenis organisme yang berkumpul di suatu daerah tertentu.
  4. Ekosistem: Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya (baik hidup atau mati), sehingga membentuk sistem ekologi.
  5. Biosfer: Lapisan bumi di mana ekosistem berada. Kira-kira letaknya 900 meter di atas permukaan bumi, beberapa meter di bawah permukaan tanah dan beberapa ribu meter di bawah permukaan laut.

3. Konsep ekologi

Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!Ilustrasi ekologi (pexels.com/MIXU)

Ekologi adalah cabang ilmu yang mempelajari interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya. Untuk memahami lebih jauh, kamu juga perlu tahu seperti apa konsepnya. Simak berikut ini.

Lingkungan

Merupakan sistem di luar individu yang memengaruhi organisme. Lingkungan bisa dibagi menjadi dua, (1) komponen abiotik, yaitu benda tak hidup (air, suhu, tanah, udara, dll). (2) komponen biotik, yaitu faktor makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan, hewan dan manusia. Lalu perannya dalam ekosistem, komponen biotik dibagi menjadi tiga, yakni produsen (penghasil), konsumen (pemakan), dan dekomposer (pengurai).

dm-player

Ekosistem

Berhubungan dengan keanekaragaman spesies. Fungsinya terkait dengan siklus materi dan arus energi melalui komponen ekosistem.

Interaksi

Bentuk interaksi berupa cara-cara organisme beradaptasi untuk memanfaatkan lingkungannya. Makhluk hidup membutuhkan energi dan materi untuk mempertahankan kehidupannya, sehingga interaksi melibatkan materi dan energi.

Suksesi

Adalah perubahan yang terjadi akibat modifikasi lingkungan, berlangsung lambat, teratur, dan terarah menuju kestabilan. Konsepnya ada dua, yaitu suksesi primer (ekosistem mengalami gangguan atau rusak total) dan suksesi sekunder (mengalami kerusakan tapi tidak total).

Baca Juga: 5 Tips Belajar Biologi dengan Mudah dan Menyenangkan, Coba Tekuni!

4. Asas ekologi

Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!Ilustrasi ekologi (pexels.com/Kaboompics.com)

Mengutip buku Pengelolaan Lingkungan Hidup (2018) oleh K.E.S. Manik, ekologi memiliki beberapa asas di dalamnya. Berikut di antaranya!

  1. Asas pertama: Energi di setiap organisme, populasi, komunitas atau ekosistem dianggap bisa disimpan atau dilepas. Artinya, energi bisa diubah, tapi tidak bisa hilang atau diciptakan.
  2. Asas kedua: Tidak ada sistem pemanfaatan energi yang efisien sehingga semua energi bisa dimanfaatkan untuk sesuatu.
  3. Asas ketiga: Materi, waktu, energi, dan keanekaragaman termasuk ke dalam sumber daya alam. Artinya tidak berasal dari manusia tetapi bisa dimanfaatkan untuk kesejahteran.
  4. Asas keempat: Peningkatan sumber daya alam memengaruhi hal lainnya, yakni mempengaruhi kondisi penggunaan air, produksi, energi, dan lain-lain.
  5. Asas kelima: Makhluk hidup yang cepat beradaptasi lebih mampu untuk bersaing, baik secara fisiologis maupun morfologis.

5. Manfaat ekologi

Ekologi adalah? Berikut Pengertian, Konsep hingga Manfaatnya!Ilustrasi ekologi (pexels.com/Akil Mazumder)

Ekologi punya manfaat bagi makhluk hidup sekaligus dengan lingkungannya. Sebab cabang ilmu ini sangat memengaruhi ekosistem. Berikut beberapa manfaatnya.

  • Mempermudah proses pemahaman terhadap perilaku makhluk hidup. Contohnya sistem sonar kapal selam diadaptasi dari sistem sonar lumba-lumba.
  • Mencari tahu peran manusia di lingkungannya. Misalnya dalam penggunaan pestisida, jika berlebihan tidak baik untuk kesehatan.
  • Mengetahui keanekaragaman hayati. Seperti mengetahui mana tumbuhan yang bisa dikonsumsi dan tidak.
  • Memanfaatkan sumber daya alam secara lebih bijak. Contohnya minyak dan gas bumi yang sewaktu-waktu bisa habis, jadi manusia harus berinovasi.

Itulah tadi penjelasan ekologi. Sekarang kamu sudah gak bingung lagi ‘kan dan kembali ingat pelajaran saat masih sekolah? Semoga informasi ini bisa membantu ya!

Baca Juga: Entomologi, Cabang Ilmu Biologi yang Jarang Orang Tahu 

Topik:

  • Pinka Wima
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya