Apa Arti Man Jadda Wajada? Ini Penjelasan dan Penerapannya
ilustrasi laki-laki beribadah (pexels.com/Alena Darmel)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ungkapan man jadda wajada bukan sesuatu yang asing lagi di telinga umat muslim. Ungkapan ini kerap menjadi suatu nasihat untuk seseorang agar tetap berusaha dalam menggapai semua yang ia inginkan. Bukan sekedar ungkapan biasa, man jadda wajada menjadi suatu dorongan bagi umat Islam agar terus percaya akan kuasa Allah SWT.
Man jadda wajada memiliki arti "Barang siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil." Menilik dari artinya, ungkapan ini dapat ditanamkan dalam diri setiap umat muslim agar tidak mudah berputus asa. Jadi kekuatan untuk diri sendiri, simak penjelasan mengenai man jadda wajada berikut ini.
1. Pepatah yang dipercaya umat muslim
ilustrasi memegang tasbih (pexels.com/Alena Darmel)Jika secara umum kita sering mendengar pepatah kehidupan. Dalam Islam ungakapan man jadda wajada adalah pepatah Arab yang dipercaya oleh umat muslim. Meskipun terlihat sederhana, namun ada kekuatan yang besar bagi orang-orang yang mempercayai ungkapan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Man jadda wajada juga mengingatkan umat muslim untuk selalu percaya akan kebesaran yang dimiliki Allah SWT. Selain itu, usaha dari dalam diri sendiri juga harus berimbang dengan ibadah yang dilakukan.
Baca Juga: Mujahadah An-Nafs: Definisi dan Contoh Perilakunya
2. Arti man jadda wajada
ilustrasi membaca Al-Quran (pexels.com/Michael Burrows)Dalam bahasa Indonesia man jadda wajada berarti "barang siapa yang bersungguh-sungguh, dia pasti berhasil". Artinya ungkapan ini merujuk pada orang-orang yang bersungguh-sungguh atas keinginan atau cita-citanya, Allah telah menjamin bahwa orang tersebut akan berhasil.
Editor’s picks
Selain mengenai impian dan cita-citanya, makna bersungguh-sungguh dalam Islam punya arti yang luas, seperti bersungguh-sungguh mendapatkan ridho Allah SWT, memperbaiki diri, dan lainnya. Jadi, apapun yang dilakukan dengan bersungguh-sungguh, Allah SWT akan menunjukkan jalan kebenaran bagi umatnya.
3. Cara menerapkan dalam kehidupan
ilustrasi perempuan berdoa (pexels.com/Thirdman)Ungkapan man jadda wajada tidak hanya untuk dipercaya saja, namun dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut cara menerapkan man jadda wajada dalam kehidupan sehari-hari.
- Belajar dan menuntut ilmu dengan bersungguh-sungguh tanpa rasa malas
- Berusaha dan bangkit dalam mencari nafkah untuk kehidupan
- Bertekad dalam melakukan hal positif, misalnya menyukseskan kegiatan pribadi ataupun masyarakat
- Tidak mudah menyerah dan bersungguh-sungguh meskipun harus melewati berbagai cobaan dalam hidup
- Mampu menjadi penyemangat dan tidak mudah berputus asa
Beberapa cara menerapakan man jadda wajada di atas juga dijelaskan dalam surah di Al-Qur'an, seperti:
"Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan diri mereka sendiri." (QS. Ar-Ra’d: 11)
Dari informasi di atas tentu kita semakin paham bahwa jika tidak ada usaha dari dalam diri, semua yang dilakukan akan sia-sia. Oleh karena itu, kita harus bisa menyeimbangkan antara ibadah dan usaha untuk menggapai impian yang dipunya.
Demikianlah informasi mengenai man jadda wajada. Semoga man jadda wajada dapat menjadi pedoman kita dalam hidup untuk menggapai impian yang dimiliki.
Oleh: Srikandy Indah Karina S.B
Baca Juga: 5 Pedoman Hidup Tetap Bahagia jadi Ibu Rumah Tangga
Berita Terkini Lainnya
