Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga Manfaatnya

Salah satu bidang ekonomi yang mengandalkan kerativitas

Ekonomi kreatif atau ekraf mungkin sudah gak asing lagi didengar saat ini. Bukan hanya bermodal uang, ekraf juga memanfaatkan ide kreatif untuk menjalankan sebuah bisnis agar mampu bersaing dengan bisnis lainnya.

Bidang-bidang yang termasuk ekraf ini bisa dilihat dalam film, iklan, musik, seni pertunjukan, dan sebagainya. Persaingan bisnis yang semakin ketat membutuhkan ide kreatif dan inovasi-inovasi yang mampu untuk dikembangkan.

Lantas, bagaimana pengertian ekonomi kreatif dan manfaat apa yang mampu didapatkan oleh masyarakat? Berikut ini penjelasannya.

1. Apa itu ekonomi kreatif?

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaIlustrasi kerajinan tangan (Dok. Kemenparekraf)

Secara umum, ekonomi kreatif adalah kegiatan ekonomi yang di dalamnya terdapat aktivitas produksi dan distribusi barang serta jasa. Ekonomi kreatif terdiri dari dua kata, yaitu ekonomi dan kreatif yang punya makna sendiri.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata ekonomi berarti ilmu tentang asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta kekayaan (seperti hal keuangan, perindustrian, dan perdagangan). Sedangkan kreatif berarti memiliki daya cipta dan berkemampuan untuk menciptakan.

Berdasarkan penjelasan di atas, ekonomi kreatif merupakan konsep yang mengandalkan ide-ide kreatif dari pemikiran manusia sebagai faktor utama dalam kegiatan ekonomi. Bukan hanya itu, munculnya ide-ide dan inovasi itu mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

2. Ciri-ciri dari bidang ekonomi kreatif

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaDispar NTB bekerja sama dengan Kemenparekraf RI menyiapkan pameran planogram. (Dok. Dispar NTB)

Sektor ekonomi kreatif tentu berbeda dengan sektor ekonomi lainnya. Nah, berikut ini ciri-ciri usaha ekonomi kreatif yang bisa kamu kenali agar tak terkecoh dengan yang lain:

1. Berlandaskan pada ide kreatif yang tak terbatas dan mudah untuk dikembangkan

Hal utama yang wajib dimiliki dalam bidang ini adalah ide-ide kreatif yang out of the box. Tak hanya itu, gagasan kreatif yang masuk dan diterima itu harus bisa dikembangkan agar mampu menciptakan berbagai produk kreatif lainnya dan mengikuti tren yang sedang terjadi.

2. Distribusi secara langsung dan tidak langsung

Perusahaan atau bisnis yang bergerak dalam bidang ekonomi kreatif harus mampu mendistribusikan produknya secara langsung atau tidak langsung. Hal ini berguna agar produk bisa mendarat dengan baik di tangan konsumen.

3. Memerlukan kerja sama

Kerja sama jadi faktor penting saat mengembangkan usaha ekonomi kreatif. Selain usaha menjadi maksimal, nantinya akan muncul berbagai ide atau gagasan kreatif lainnya yang bisa memikat konsumen.

4. Mudah diubah atau diganti

Ciri yang keempat adalah produk yang dihasilkan bisa diubah sesuai dengan permintaan konsumen. Dengan kemudahan ini, maka akan tercipta rasa nyaman dan puas pada konsumen karena kebutuhannya terpenuhi dengan sesuai.

5. Ada unsur budaya

Produk-produk dari usaha ekonomi kreatif pasti punya nilai-nilai budaya dan bisa untuk diekspor ke luar negeri. Biasanya, penanaman unsur budaya itu diterapkan dalam produk batik, kerajinan tangan, perfilman, musik, dan sebagainya.

3. Jenis-jenis bidang yang termasuk ekonomi kreatif

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaDesain interior ruang keluarga apartemen retro, karya Mops Architecture. (home-designing.com)

Ternyata, ekonomi kreatif meliputi beberapa sektor industri. Dilansir laman resmi kemenparekraf.go.id, berikut ini beberapa bidang yang berkaitan dengan ekraf:

1. Periklanan

Bidang periklanan dalam ekonomi kreatif punya peran yang cukup penting. Pasalnya, iklan jadi salah satu wadah untuk mempromosikan usaha yang dibangun melalui berbagai media, baik itu media cetak maupun elektronik.

2. Seni kerajinan

Kegiatan yang meliputi bidang ekonomi kreatif satu ini adalah yang berkaitan dengan penciptaan produk, produksi, dan juga distribusi produk-produk dari pengrajin. Kegiatan dalam bidang ini patut didukung dan dipromosikan lantaran jadi salah satu hasil produk yang menunjukkan identitas bangsa.

3. Arsitektur

Peran arsitektur di Indonesia punya posisi yang penting. Pasalnya, arsitektur berperan dalam merancang dasar pembangunan sebuah kota dan bisa memperlihatkan karakter bangsa melalui rancangan-rancangan bangunan yang dibangun.

4. Desain Interior

dm-player

Penggunaan jasa desainer interior untuk merancang estetika ruangan saat ini, mengalami peningkatan. Hal tersebut bisa jadi peluang besar bagi para desainer untuk memamerkan kemampuannya dalam mendesain sebuah ruangan. Dengan demikian, potensi ekonomi dari bidang ini bisa sangat menjanjikan.

5. Aplikasi

Saat ini, sudah tak aneh lagi melihat masyarakat menggunakan smartphone di sekitar kita. Hal itu didukung dengan peran aplikasi yang tertanam dalam gawai mereka.

Misalnya, aplikasi media sosial, berita, musik, penerjemah, hingga game. Bidang ini berkaitan dengan pengembangan teknologi informasi seperti pemrosesan data hingga analisis sistem dalam masing-masing aplikasi tersebut.

Baca Juga: 6 Kerajinan dari Teknik Quilting yang Bisa Dijual, Ide Bisnis nih!

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaIlustrasi bioskop (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

6. Musik

Industri musik merupakan salah satu sektor ekonomi kreatif yang punya potensi besar untuk lebih dikembangkan lagi. Bidang ini meliputi proses bermusik seperti penciptaan, produksi atau reproduksi, hingga distribusi rekaman. Pihak yang terlibat dalam industri ini di antaranya adalah penyanyi, penulis lagu, dan komponis.

7. Perfilman, video, dan fotografi

Selain musik, sektor perfilman, video, dan fotografi dalam ekonomi kreatif jadi salah satu bidang yang perkembangannya sangat pesat di Indonesia. Kegiatan yang meliputi sektor ini di antaranya adalah produksi film, jasa fotografi, penulisan skrip, sinematografi, hingga pameran film.

8. Pengembang game interaktif

Industri dalam permainan atau game lokal punya potensi besar untuk berpartisipasi dalam ekonomi kreatif tanah air. Penciptaan video game ini selain bertujuan sebagai hiburan, bisa dimanfaatkan sebagai media pendidikan bagi penggunanya.

9. Seni pertunjukan atau drama

Sektor ekonomi kreatif selanjutnya adalah bidang seni pertunjukan atau drama. Sektor ini patut didukung, dikembangkan, dan dipromosikan lebih baik lagi meskipun sudah mendapatkan apresiasi dunia internasional. Kegiatan yang terlibat dalam bidang ini seperti drama, musik tradisional, teater, opera, dan sebagainya.

10. Penyiaran radio dan televisi

Selain melalui smartphone, penyebaran informasi juga bisa dilakukan melalui televisi dan radio. Stasiun televisi yang yang kini terus bertambah beriringan dengan munculnya acara televisi yang beragam, seperti acara kuis, infotainment, hingga berita.

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaPerancang busana menunjukkan karya desain busana yang mengangkat tren fesyen keberlanjutan dan wastra lokal di Semarang Fashion Trend 2022 (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

11. Desain Produk

Desain produk merupakan proses kreasi yang menggabungkan antara unsur fungsi dengan estetika yang mampu punya nilai guna bagi masyarakat. Pihak yang terlibat dalam industri ini salah satunya adalah desainer produk. Melalui bidang ini, diharapkan para desainer bisa menonjolkan kearifan lokal hingga kekayaan budaya Indonesia dalam setiap karya-karya yang dibuat.

12. Desain Komunikasi Visual (DKV)

Desain Grafis atau DKV ini berperan penting dalam mendukung dan melancarkan pertumbuhan bisnis milik pengusaha swasta hingga pemerintah. Ada proses panjang yang dialami oleh desainer grafis, seperti memikirkan filosofi, membuat desain dan maknanya, serta menghasilkan produk jadi.

13. Mode pakaian atau fashion

Tren fashion saat ini bergerak dan berubah dengan cepat. Para desainer pakaian seakan tak pernah kehabisan akal untuk merancang berbagai model pakaian yang baru. Apalagi selera dan antusias masyarakat pun semakin tinggi dalam memilih fashion, khususnya pada generasi muda.

Sayangnya, fashion lokal masih belum sepenuhnya diminati lantaran adanya persaingan dengan produk impor. Oleh karena itu, kehadiran ekonomi kreatif ini bisa membantu para desainer lokal untuk mendapatkan perhatian lebih di masyarakat.

14. Penerbitan dan percetakan

Sektor ekonomi kreatif yang terakhir ini berkaitan dengan kegiatan perbukuan. Proses yang meliputi bidang ini seperti penerbitan buku, jurnal, surat kabar, dan juga termasuk penyebarannya.

4. Manfaat dari ekonomi kreatif

Pengertian Ekonomi Kreatif, Lengkap dengan Ciri-ciri hingga ManfaatnyaPengrajin miniatur kapal phinisi di Desa Ara, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. (Dok. Kemenparekraf)

Hadirnya ekonomi kreatif ini punya banyak manfaat yang menguntungkan bagi masyarakat, khususnya bagi para pencari kerja. Di antaranya:

  1. Membuka kesempatan lapangan pekerjaan baru dari berbagai bidang.
  2. Mendorong masyarakat menjadi lebih kreatif.
  3. Meningkatkan dan mengembangkan berbagai inovasi.
  4. Membangun kompetisi bisnis dan usaha yang sehat.
  5. Kurangnya angka pengangguran.

Nah, itu dia pengertian ekonomi kreatif, ciri-ciri, hingga manfaat yang bisa didapatkan oleh masyarakat sekitar. Bukan cuma masyarakat, negara pun ikut merasakan pengaruh baik dari ekonomi kreatif ini. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Dear Pelaku Ekonomi Kreatif, Begini Caranya Bikin Badan Hukum yang Gratis

Topik:

  • Seo Intern IDN Times
  • Febriyanti Revitasari
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya