Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa Depan

Pemimpin masa depan harus punya komitmen

Setiap generasi muda Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk meraih mimpi dan cita-cita. Semangat terus mendampingi harapan untuk bisa menjadi nyata. Tanoto Foundation memberikan program beasiswa Teladan pada 221 mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia. Tak hanya itu, Tanoto Faoundation juga memberikan beasiswa di sejumlah negara, di antaranya Singapura dan Australia. Lalu seperti apa ya keseruan dari Program beasiswa ini? Yuk kita cari tahu!

1. Program beasiswa Teladan sebagai landasan mencetak pemimpin bangsa di masa depan

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Sejak tahun 2006 silam, Tanoto Foundation konsisten mengadakan program beasiswa pada ribuan peserta didik di tanah air. Di tahun 2018 Tanoto Foundation memiliki program beasiswa terbaru yang disebut sebagai Transformasi Edukasi untuk Melahirkan Pemimpin Masa Depan atau Teladan.

Melalui program ini ratusan mahasiswa telah mendapatkan pelatihan kepemimpinan yang mampu membekali diri untuk bisa menjadi pemimpin yang positif bagi lingkungannya. Program ini juga dikategorikan sebagai pelatihan yang terstruktur karena memiliki mentoring dan konseling. Penerima beasiswa akan terus dibimbing mulai dari semester 2 hingga semester 8 secara berkesinambungan.

2. Tanoto Scholars Gathering 2019 mengajak penerima beasiswa untuk bersosialisasi

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Tak hanya diberikan beasiswa, mahasiswa juga diberikan pengalaman melalui beberapa kegiatan, salah satunya yang kemarin baru saja dilangsungkan yakni Tanoto Scholars Gathering 2019 (TSA) yang diadakan di komplek PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Pangkalan Kerinci, Riau. Kali ini, mengusung konsep Learn & Lead guna melatih generasi muda untuk siap menjadi pemimpin berkualitas di masa mendatang.

Selama empat hari, ratusan mahasiswa diajak bersosialisasi dengan teman-teman mahasiswa dari universitas lain. Program ini telah dilangsungkan secara rutin sejak tahun 2010 dan terbukti nyata bahwa acara ini mampu memperluas networking dan saling mempererat hubungan silaturahmi satu dengan lainnya, baik sesama penerima beasiswa maupun tim Tanoto Faoundation itu sendiri. Berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDG) yang terus digawangi oleh pemerintah, program TSA juga terus mengambil peran dengan langsung memberikan edukasi melalui nilai-nilai positif yang dilakukan perusahaan keluarga Tanoto.

3. Terdapat 9 karakter yang dipegang teguh oleh penerima beasiswa Teladan Tanoto Foundation

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Sebagai dukungan program beasiswa Teladan guna mengembangkan pemimpin di masa depan, Tanoto Foundation menerapkan 9 karakteristik yang wajib dimiliki penerima beasiswa Teladan. Karakter inilah yang mampu membedakan beasiswa Tanoto Foundation dengan program beasiswa lainnya.

  • Sadar diri
  • Bersemangat
  • Memiliki integritas
  • Belajar Berkelanjutan
  • Ulet dan berkarakter kuat
  • Peduli sesama
  • Memberdayakan sesama
  • Inovatif
  • Memiliki semangat kewirausahaan

4. Menteri Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) mengaku bisa bernafas lega bahwa Indonesia akan dipimpin oleh generasi muda yang hebat dan berkualitas

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia
dm-player

Di sela-sela kesibukannya, Menteri Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, menyempatkan diri untuk bertatap muka dengan ratusan mahasiswa penerima beasiswa Teladan di lapangan area komplek RAPP, Pangkalan Kerinci, Riau. Dalam kesempatan itu, Mohamad Nasir juga mengungkapkan bahwa generasi muda harus membekali diri dengan tiga literasi yakni, literasi data, teknologi dan sumber daya manusia.

"Saya senang sekali bisa bertemu dengan calon pemimpin bangsa di masa depan. Saya yakin, bahwa Indonesia bisa bersaing dan memberikan kontribusi lebih nyata di mata dunia. Persaingan yang ketat, tantangan dan rintangan, harus siap kalian hadapi. Ingat untuk menguasai dunia dan menjadi generasi yang berkualitas, kalian tak hanya butuh sekadar bisa membaca, menulis atau berhitung. Kolaborasi merupakan fondasi yang paling kuat untuk mewujudkan semua mimpi dan harapan di masa mendatang," ungkap Mohamad Nasir.  

Baca Juga: Berkomitmen Penuh Pada Pendidikan, Ini Tiga Program Tanoto Foundation

5. Elviliana, keinginan untuk terus melanjutkan sekolah tidak harus membebani orangtua

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Tekad dan semangat gadis asal Pangkal Pinang, Riau, ini berhasil mengantarkannya untuk bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri Brawijaya, Jawa Timur. Meski hidup dalam keterbatasan, Elviliana (22) mampu membuktikan bahwa kesempatan itu akan selalu ada, bagi siapa pun yang mau berusaha. Mahasiswi jurusan teknik Lingkungan itu juga menceritakan bagaimana perjuangannya untuk bisa tetap sekolah meski minim dukungan dari keluarga. Tradisi dan budaya perempuan di kampungnya identik dengan urusan dapur dan mengurus rumah saja, tapi Elvi memiliki pandangan berbeda. Melalui program beasiswa Teladan Tanoto Foundation, Elvi mendapatkan biaya pendidikan secara full hingga akhir semester 8 serta 40 persen uang saku sebagai biaya tambahan.

"Saya ingin mengenyam pendidikan setinggi-tingginya. Saya yakin mimpi saya untuk melanjutkan S2 ke UK bisa tercapai bila diiringi kerja keras dan doa. Dan, saya tidak ingin membebani orangtua, mereka hanya perlu bahagia dan bangga dengan ilmu serta kesempatan yang Tuhan berikan pada saya," ungkap sulung dari dua bersaudara ini saat ditemui IDN Times di TSA, komplek RAPP Pangkalan Kerinci, Riau. 

6. Perjuangan Pesta Indra Sigalingging, putra Tanah Toba untuk mendobrak pola pikir orangtua dan stigma negatif tentang pendidikan tinggi di lingkungannya

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Bila biasanya banyak orangtua yang berbangga hati ketika anaknya mendapat kesempatan diterima di Perguruan Tinggi Negeri, tapi tidak dengan orangtua Pesta Indra Sigalingging. Saat kali pertama mengetahui diterima di PTN Medan, orangtua Pesta merasa malu dan terbebani dengan apa yang telah diraih sang anak. Keterbatasan ekonomi keluarga menjadi alasan utama mengapa orangtua Pesta tak menyambut hal tersebut dengan suka cita. Namun, berkat doa, akhirnya Pesta bisa melanjutkan sekolah berkat bantuan kerabat. Usai lulus S1 di PTN Medan, Pesta kembali melanjutkan S2 dengan bantuan program beasiswa Teladan Tanoto Foundation.

Mahasiswa jurusan Fisika, Institut Teknologi Bandung ini mengaku merasa bangga sekaligus tidak percaya bisa berada di titik ini. "Sebagai anak sulung dari 7 bersaudara, saya memiliki tekad besar untuk mengangkat derajat keluarga saya. Satu-satunya yang saya miliki adalah ilmu, maka bekal ilmu inilah yang akan saya manfaatkan sebaik mungkin. Tak hanya itu, semenjak saya bergabung dengan program Teladan Tanoto Foundation, pandangan saya tentang hidup bisa berubah. Rupanya hidup tak melulu tentang target atau pencapaian hidup, melainkan sosialisasi. Karena sebelumnya saya termasuk seorang apatis, makanya hal ini sangat memengaruhi hidup saya," ungkap laki-laki berusia 27 tahun yang juga generasi emas dari Tanoto Faoundation.

7. Tanoto Faoundation untuk perbaiki kualitas pendidikan secara holistik

Beasiswa 'Teladan' Tanoto Foundation Siap Mencetak Pemimpin Masa DepanIDN Times/Syarifah Noer Aulia

Dari 2006 hingga saat ini Tanoto Foundation telah menjaring 7.500 mahasiswa di seluruh Indonesia untuk mendapatkan beasiswa. Dalam setiap angkatan Tanoto Foundation memilih 150-200 penerima beasiswa. Hal ini dikarenakan, Tanoto Foundation ingin memberikan kualitas yang lebih baik. "Meskipun dalam ruang lingkup yang masih terbatas, Tanoto Foundation justru ingin memberikan pelatihan dan bekal pada teman-teman mahasiswa yang berkualitas. Bahkan, Tanoto Foundation dinobatkan sebagai pemberi beasiswa dari perusahaan swasta terbesar di Indonesia,"ungkap Satrijo Tanudjojo selaku CEO Global Tanoto Foundation.

Nah, itulah keseruan Learn & Lead Tanoto Scholars Gathering 2019. Bagi kamu yang tertarik untuk mengikuti program beasiswa Tanoto Foundation bisa langsung cek informasinya di Tanotofoundation.org ya!

Baca Juga: Kembangkan Modul II, Ini Bedanya Belajar Mapel ala Tanoto Foundation

Topik:

  • Pinka Wima
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya