Bantu Guru Belajar Lagi, Tulus Berikan Dukungan Penuh untuk Pendidikan
IDN Times/Syarifah Noer Aulia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Potret pendidik di Indonesia saat ini memang masih tergolong kategori rendah. Bila bicara tentang pendidikan pasti mengarah pada proses belajar mengajar yang dilakukan antara guru dan murid. Selama ini, kita hanya terpaku pada kualitas murid Indonesia, namun sedikit melupakan bagaimana peran guru yang sesungguhnya di dunia pendidikan saat ini. Melihat kepedulian ini penyanyi ternama Tulus berkomitmen untuk bergabung dengan komunitas yang peduli dengan kondisi guru di Indonesia dalam program 'Bantu Guru Belajar Lagi'. Lalu apa saja sih yang dilakukannya untuk memajukan program pendidikan ini? Yuk kita cari tahu.
1. Kenal lebih dekat dengan program 'Bantu Guru Belajar Lagi'
IDN Times/Syarifah Noer AuliaHadirnya Gerakan Bantu Guru Belajar lagi atau BGBL untuk mendorong guru supaya mau belajar lagi dan menggali segala potensi yang dimiliki. Di sini guru bebas berekspresi menyampaikan semua aspirasi demi kemajuan kompetensi pendidikan di Indonesia khususnya lingkungan terdekat. BGBL selalu berusaha untuk memberikan masukan dan inovasi agar proses belajar mengajar yang monoton dan membosankan tidak lagi diterapkan. BGBL juga terus berupaya menggandeng para praktisi serta inisiator untuk mewujudkan kesadaran bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama. Hingga saat ini BGBL telah menjaring ratusan guru-guru yang mau dan siap memperjuangkan sebuah perubahan dalam dunia pendidikan.
2. Melatih kemampuan guru lebih dalam lagi
IDN Times/Syarifah Noer AuliaKamu tentu masih ingat bagaimana kondisi belajar saat di sekolah. Guru mengajar di depan kelas sedangkan murid menyimak sambil duduk di kelas. Rupanya situasi ini tidak membawa perubahan besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Seakan konten pembelajaran dinilai lambat dan tidak pernah ada perubahan. Oleh sebab itu BGBL percaya bahwa guru perlu meningkatkan kompetensi mereka dengan merdeka belajar.
Merdeka belajar yakni merumuskan komitmen untuk menggali apa sih sebenarnya tujuan belajar, mandiri dalam memiliki cara belajar serta memonitor proses dan hasil pembelajaran. Bila semua ini sudah terwujud maka guru mampu menguasai pembelajaran serta memperbaiki kompetensi guru sehingga bisa terus berinovasi bagi pendidikan di Indonesia. Inilah yang sebenarnya yang ingin diwujudkan BGBL untuk pendidikan nasional.
Baca Juga: Berkomitmen Penuh Pada Pendidikan, Ini Tiga Program Tanoto Foundation
3. Cerita Tulus saat menempuh pendidikan
Editor’s picks
IDN Times/Syarifah Noer AuliaPeran seorang guru memang sangat besar untuk perubahan pendidikan di Indonesia. Kamu sadar gak sih, bahwa semangat serta dorongan yang diberikan guru mampu mengubah stigma negatif yang pernah kamu alami dalam proses belajar. "Pernah suatu ketika saya mengalami kesulitan dalam salah satu mata kuliah. Entah mengapa saya merasa kurang percaya diri. Namun, di saat itu ada dosen yang menyemangati saya, membangkitkan rasa percaya diri saya lagi. Dan saya berhasil menaklukkan rintangan serta tantangan dalam mata kuliah tersebut. Sejak saat itu saya percaya bahwa energi positif yang diberikan guru mampu membawa perubahan pada diri kita," kata Tulus saat ditemui di E-Connection Space, Bekasi, Jumat (5/7).
4. Guru sosok yang memiliki andil besar dalam perjalanan karier Tulus
IDN Times/Syarifah Noer AuliaPenyanyi ternama Tulus rupanya menaruh kepedulian yang luar biasa terhadap potret pendidikan saat ini. Bagi Tulus, pendidikan menjadi fondasi seseorang untuk mendapatkan kualitas hidup yang layak. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar Tulus selalu berupaya menggali potensi diri, hingga suatu hari gurunya pernah mengatakan bahwa suatu hari nanti Tulus akan menjadi seorang penyanyi. Siapa sangka bahwa omongan sang guru menjadi doa dan kini Tulus sukses menjadi penyanyi kebanggaan Indonesia.
5. Tulus mengajak masyarakat untuk menjadi pemangku pendidikan dan mendorong semangat guru di Indonesia
IDN Times/Syarifah Noer AuliaMelalui kegiatan Camp Guru Penggerak yang berlangsung pada 1-5 Juli 2019, BGBL bersama Tulus dan Najelaa Shihab mempersiapkan guru-guru yang bersemangat untuk menjadi agen perubahan dalam komunitas guru di lingkungan sekitarnya. Para guru yang terlibat dalam Camp ini telah diseleksi dan diwawancarai, sehingga bisa terlihat kualitas dan pengembangan apa saja yang ingin dilakukan selama satu tahun ke depan. "Kami yakin bila kita bergerak bersama-sama untuk mewujudkan hal ini maka akan menghasilkan banyak perubahan untuk pendidikan di Indonesia," tutup Najelaa Shihab saat ditemui di acara yang sama.
Gimana kamu tertarik untuk bergabung bersama BGBL untuk melakukan inovasi guna merubah potret pendidikan saat ini? Yuk tunjukkan kontribusi nyatamu dari sekarang.
Baca Juga: Vidi Aldiano sampai Nagita Slavia Ngobrol Pendidikan di Acara SMSG
Berita Terkini Lainnya
