5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?

Ada ragam kasar juga, lho #IDNTimesLife

Saat kamu berusaha mengeksplor bahasa Indonesia dengan bantuan KBBI, kamu mungkin akan merasa heran sekaligus kagum dengan bahasa nasional negara Indonesia ini. Sebab, masih ada banyak hal menarik yang perlu dipelajari. Salah satunya ialah ragam bahasa.

Jika kamu ingin mengenal lebih dalam tentang ragam bahasa yang terdapat di KBBI, di bawah ini penulis akan merangkumnya melalui lima ulasan. Simak sampai bawah, ya!

1. Arkais

5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?ilustrasi sendok berwarna-warni (unsplash.com/Dstudio Bcn)

Arkais atau yang disingkat dengan sebutan "ark" merupakan ragam bahasa yang berhubungan dengan masa lalu dan bercirikan kuno atau tua. Sehingga, arkais sudah tidak lazim apabila digunakan lagi (tentang kata) yang berarti sudah ketinggalan zaman.

Kata arkais sendiri berasal dari bahasa Yunani, lho. Meski kini sudah jarang ditemui, tetapi penggunaan arkais masih terdapat dalam beberapa karya sastra. Hal ini menjadi salah satu wadah untuk mengenalkan kekayaan kosakata bahasa Indonesia.

Beberapa contoh kata dalam ragam arkais di antaranya bainah (bukti yang nyata), barua (muncikari), cikok (sendok), kandis (manis), dan memperbiar (membiarkan).

2. Klasik

5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?ilustrasi penyihir (unsplash.com/Dmitry Vechorko)

Ada beberapa makna klasik yang terkandung dalam KBBI, salah satunya adalah karya sastra yang bernilai tinggi serta langgeng dan sering dijadikan tolok ukur atau karya susastra zaman kuno yang bernilai kekal. Maksudnya, meski bahasa klasik termasuk bahasa kuno, tetapi bahasa tersebut memiliki kesusastraan tinggi.

Ragam klasik disingkat dengan sebutan "kl". Sementara hal yang membedakan antara arkais dan klasik yaitu klasik berarti dapat ditemukan dalam karya sastra Melayu, sedangkan arkais tidak.

Contoh yang termasuk kata klasik ialah belian (pawang; dukun), biti (hamba perempuan di istana), dera (pukulan sebagai hukuman), keling (kapal), dan sadu (paling baik; termulia).

3. Hormat

5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?ilustrasi seorang pria tua sedang tertawa (unsplash.com/Zahra Amiri)
dm-player

Ragam hormat merupakan ragam bahasa yang digunakan jika lawan bicara adalah orang yang dihormati. Misalnya saja orang yang lebih tua atau lebih tinggi statusnya. Meski begitu, menghormati orang yang lebih muda juga perlu sebagai bentuk rasa menghargai.

Ragam hormat juga memiliki singkatan, yakni "hor". Contoh dari ragam bahasa ini di antaranya adinda (kata sapaan kepada adik), asma (nama bagi Tuhan), beliau (orang yang dibicarakan), dan mangkat (meninggal tentang raja).

Baca Juga: 5 Kosakata dalam Bahasa Fakfak yang Ada di KBBI, Yuk Cari Tahu!

4. Cakapan

5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?ilustrasi menggembala (unsplash.com/Yasin Guçluturk)

Jika ragam bahasa hormat ditujukan untuk orang yang lebih tua, ragam bahasa cakapan ditujukan untuk orang yang lebih muda. Ragam bahasa ini digunakan jika lawan bicara sebaya, lebih muda, atau lebih rendah statusnya.

Penggunaan ragam cakapan digunakan untuk topik pembicaraan yang bersifat tidak resmi. Untuk lebih mudah mengingat, ragam cakapan disingkat menjadi "cak".

Contoh kata dalam ragam cakapan yaitu angkel (menandatangani kontrak lagi setelah kontrak berakhir), angon (menggembala), bahlul (bodoh), dan cialat (celaka).

5. Kasar

5 Ragam Bahasa yang Terdapat di KBBI, Kamu Tahu Semua?ilustrasi marah (unsplash.com/Julien L)

Sama halnya dengan ragam cakapan, ragam kasar juga digunakan untuk topik pembicaraan yang bersifat tidak resmi. Ragam kasar disingkat dengan sebutan "kas".

Mengingat kasar sendiri merupakan perilaku yang tidak lemah lembut, ragam bahasa kasar sebaiknya hanya digunakan di kalangan orang yang saling mengenal atau sudah akrab. Sebab, kata dalam ragam kasar sering dilontarkan sebagai kata makian.

Beberapa contoh dari ragam kasar adalah bacot (mulut), berkirai (pergi; enyah), cungur (moncong; congor; jungur), geblek (bodoh sekali; bebal), sialan (untuk memaki), dan tua bangka (tua sekali).

Kesimpulannya, ragam bahasa yang terdapat di KBBI ada lima, yakni ragam arkais (ark), klasik (kl), hormat (hor), cakapan (cak), dan kasar (kas). Karena masing-masing ragam bahasa memiliki penggunaannya sendiri, jadi jangan sampai keliru, ya!

Baca Juga: 7 Istilah Kopi yang Terdaftar di KBBI, Ada Makiato! 

Yeoli Choco Photo Verified Writer Yeoli Choco

No need to rush, just enjoy the process, and never give up!✌🏻

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya