Pengertian Rima, Jenis, dan Contohnya

Menambah keindahan suatu karya

Pengertian rima merupakan pengulangan bunyi yang sama dalam sebuah puisi atau sajak yang dapat menambah keindahan suatu karya. Pengulangan bunyi dalam puisi ini dapat menambah suasana puisi menjadi lebih baik dan membuatnya semakin menarik.

Rima dalam puisi terbagi menjadi beberapa jenis, yakni rima berdasarkan bunyi, berdasarkan letak kata-kata dalam baris, dan rima berdasarkan letak pasangannya. Berikut ini penjelasan lengkap dan contohnya.

1. Jenis-jenis rima berdasarkan bunyinya

Pengertian Rima, Jenis, dan ContohnyaIlustrasi menyelami puisi-puisi (pexels.com/id-id/@thought-catalog-317580)

Jenis-jenis rima berdasarkan bunyinya dapat dilihat dari suku kata akhir di baris kalimat tersebut. Berikut ini berbagai pengertian rima menurut jenis-jenisnya:

1. Rima sempurna merupakan rima dalam puisi yang suku kata terakhir pada akhir barisnya sama.

Sungguh malang ia mati

Meski berpulang ia di hati

2. Rima tak sempurna adalah rima dari sebagian suku kata terakhir dalam sebuah puisi. Persamaan bunyi dalam rima ini hanya terdapat di bagian suku kata terakhir dari sebuah kata tersebut.

Katamu terlanjur sayang

Bagaikan matahari terang benderang 

3. Rima mutlak dapat terjadi jika seluruh kata berima atau persamaan bunyi memiliki kata yang sama.

Mendatang-datang jua

Kenangan masa lampau

Menghilang muncul jua

Yang dulu sinau-silau

4. Rima terbuka adalah persamaan bunyi yang ada di akhir sebuah kata yang memiliki akhiran bunyi vokal. Contohnya adalah:

kata - mata

cari - lari

5. Rima tertutup merupakan persamaan bunyi yang ada di akhir sebuah kata yang diakhiri akhiran bunyi konsonan. Berikut ini adalah beberapa contoh rima tertutup:

peluk - pikuk

tutup - hidup

terang - hilang

6. Rima aliterasi adalah persamaan bunyi pada awal kata di baris yang sama atau berlainan. Contoh dari rima aliterasi adalah: belajar bahasa berpijak bumi.

7. Rima asonansi merupakan persamaan bunyi vokal pada kata yang sebaris atau baris yang berlainan, yakni secupak - sesukat.

8. Rima disonansi adalah pertentangan bunyi pada kata yang memberikan kesan bunyi berlawanan, seperti kisah-kasih dan tindak-tanduk.

9. Rima konsonansi adalah persamaan bunyi konsonan pada kata, seperti bolak-balik atau mondar-mandir.

Baca Juga: Beda Prosa dan Puisi : Pengertian, Tujuan, Ciri, Struktur, dan Jenis

2. Jenis rima berdasarkan tata letak kata dalam kalimat

Pengertian Rima, Jenis, dan ContohnyaIlustrasi mengecek catatan keuangan. (Pexels.com/George Milton)
dm-player

Selain berdasarkan bunyinya, pengertian rima juga bisa kamu ketahui menurut tata letaknya di dalam sebuah syair, pantun, puisi, dan sebagainya. Berikut ini adalah contoh dari jenis-jenis rima berdasarkan tata letaknya:

1. Rima awal merupakan persamaan bunyi yang terdapat di awal baris. Contoh:

Pemuda kaulah harapan bangsa

Pemuda jangan suka berpangku tangan

2. Rima tengah adalah persamaan bunyi yang terdapat di tengah baris. Contoh:

Pemuda kaulah harapan bangsa

Pemudi kaulah harapan negeri

3. Rima akhir merupakan persamaan bunyi yang terdapat di akhir kalimat. Contoh:

Burung nuri terbang tinggi

Burung dara menari-nari

Hati siapa takkan iri

Melihat dara si jantung hati

3. Jenis rima berdasarkan letak pasangannya dalam bait

Pengertian Rima, Jenis, dan Contohnyailustrasi menulis puisi (Pixabay.com /andreas160578)

Jenis rima juga bisa dibedakan berdasarkan letak pasangannya dalam bait. Jenis rima ini dibedakan menjadi:

1. Rima terus adalah persamaan bunyi kata di akhir baris. Berikut ini adalah contoh rima terus:

Abdul Nuluk putra Baginda

Besaran sudah bangsawan muda

2. Rima kembar yakni persamaan bunyi kata yang berpasangan. Contoh rima kembar:

Sedikit pun matamu tak mengerling

Memandang ibumu sakit berguling

Air matamu tak bercucuran

Tinggalkan ibumu tak penghiburan

3. Rima silang adalah persamaan bunyi kata yang diletakkan secara menyilang. Contoh dari rima silang adalah:

Kalau ada sumur di ladang

Boleh kita menumpang mandi

Kalau ada umurku panjang

Boleh kita berjumpa lagi

4. Rima peluk adalah persamaan bunyi kata yang diapit satu atau dua suku kata yang sama bunyinya. Contoh dari rima peluk ini adalah:

Hati memuja Tuhan kuasa

Gerak laku jauhlah hari

Maafkan aku yang Gusti

Dalam usaha yang alpa

5. Rima putus adalah persamaan bunyi kata yang putus. Berikut ini adalah contoh dari rima putus:

Padamu seribu mawar sudah kuberi

Sekedar membeli cintamu

Tapi kau tetap membatu, diam dan bisu

Walau seribu tahun sudah aku menunggu, rindu, pilu

6. Rima bebas merupakan persamaan bunyi kata yang diletakkan secara bebas.

Itu dia pengertian rima, jenis, dan contohnya dalam sebuah puisi. Ada banyak rima yang bisa kamu gunakan dalam karyamu, mulai dari bunyi, hingga letak katanya. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Cara Penulisan Kata 'Pun' sebagai Partikel dalam Bahasa Indonesia

Topik:

  • Zihan Berliana Ram Ghani
  • Nadia Agatha Pramesthi
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya