5 Cara Mengasuh Anak yang Baik untuk Mengasah Pikiran Anak
ilustrasi orangtua (pexels.com/Julia M Cameron)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Satu hal dalam parenting atau mengasuh anak yang mestinya dipahami setiap orangtua ialah, mengasah pikiran anak sama pentingnya dengan mendidik karakter anak. Karena baik buruk ataupun benar salahnya perbuatan anak dipengaruhi oleh pikirannya.
Mengasah pikiran anak konon sebaiknya dimulai dari ia kecil hingga dewasa, agar pola pikir yang benar terbentuk dan tertanam di dirinya. Berikut ini adalah beberapa cara untuk menerapkannya dalam mengasuh anak. Simak baik-baik, ya!
1. Kenalkan anak dengan buku pengetahuan sejak dini
ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Lina Kivaka)Cara pertama dalam mengasuh anak yang dapat mengasah pikiran anak, ialah dengan mengenalkannya buku pengetahuan sejak dini. Karena kita tahu sendiri bahwa buku adalah sumber ilmu pengetahuan yang baik untuk anak.
Untuk awal-awal, mungkin bisa dimulai dengan membacakan anak buku cerita yang menarik, lalu mengenalkannya pada buku ensiklopedia atau lainnya. Jika anak tertarik membaca buku, maka pikirannya pun akan terasah dengan sendirinya, kan?
2. Sering ajak anak berbagi pendapat tentang berbagai hal
ilustrasi anak bicara (pexels.com/Cottonbro)Cara mengasuh anak lainnya yang juga mengasah pikiran anak, ialah dengan sering mengajak anak berbagi pendapat tentang berbagai hal. Mulai dari hal sepele dan kecil, hingga hal besar yang penting untuk dibahas bersama.
Membiasakan anak untuk membagi pendapatnya denganmu berpengaruh positif untuk perkembangan dirinya ke depan. Selain membuatnya terbiasa terbuka pada orangtua, juga mengasah pikirannya untuk memahami dan memikirkan sesuatu dengan logis.
Baca Juga: 5 Manfaat Ajak Anak Diskusi, Mengasah Pola Pikirnya!
3. Membuat anak ikut serta dalam diskusi di setiap masalah keluarga
Editor’s picks
ilustrasi bicara (pexels.com/Timur Weber)Membuat anak ikut serta dalam diskusi keluarga juga menjadi cara parenting yang dapat mengasah pikiran anak. Namun tentu saja hal ini baru bisa dilakukan ketika anak menginjak usaha remaja menuju dewasa.
Di mana dia sudah mulai memikirkan tentang apa yang terjadi di sekitarnya, mencari solusi dan berpikir dengan logika. Semakin dibiasakan untuk ikut berdiskusi tentang masalah keluarga, maka semakin terasah juga pola pikirnya hingga dewasa nanti.
4. Dukung rasa ingin tahunya dengan menyediakan fasilitas
ilustrasi anak baca buku (pexels.com/Andrea Piacquadio)Cara mengasuh anak yang juga sangat berpengaruh untuk mengasah pikiran anak ialah dengan menyediakan fasilitas untuknya. Jangan hanya memberinya mainan saja, namun juga sediakan fasilitas untuk memenuhi rasa ingin tahunya.
Mulai dari menyediakan buku-buku yang baik untuk dibaca anak menurut usianya, memberi pendidikan yang berkualitas, hingga fasilitas untuknya memperkaya pengetahuannya sendiri. Anak yang didukung seperti ini akan selalu memiliki rasa penasaran yang tinggi, dan semakin luas wawasannya maka semakin terasah pula pola pikirnya.
5. Deep talk dengan anak sebelum tidur atau saat bangun di pagi hari
ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)Percaya atau tidak, deep talk dengan anak juga berpengaruh untuk mengasah pikirannya, lho. Coba biasakan sejak kecil, yaitu ajak dia bicara sebentar membahas sesuatu sebelum tidur di malam hari atau saat bangun di pagi hari.
Tidak perlu bahasan yang berat dan rumit, namun cukup dengan yang sederhana dan dapat ia pahami. Misalnya tentang bagaimana perasaannya, apa saja kegiatannya, bagaimana dia berusaha mandiri dan menjadi anak baik. Dengan begitu, anak jadi terbiasa berpikir tentang apa yang ada dalam hidupnya dan dirinya sendiri.
Itulah tadi lima cara parenting yang baik untuk diterapkan pada anak untuk mengasah pikirannya, yang mana pola pikir anak terbentuk dengan baik sejak ia kecil.
Baca Juga: 5 Sebab Perlunya Memberi Kepercayaan pada Suami untuk Mengasuh Anak
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
