5 Kesalahan Orangtua yang Membuat Anak Jadi Kerap Memberontak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak orang berpendapat bahwa pada masa pertumbuhan anak ada fase dimana anak tidak patuh dan melawan orangtua. Padahal tidak semua anak akan begitu, lho. Dan kalau mau dicari tahu lebih lanjut, penyebab anak memberontak atau melawan mungkin saja karena adanya kesalahan orangtua dalam mengasuh.
Namun kesalahan seperti apa sajakah itu? Jika ingin tahu lebih lanjut, simak pembahasanya di bawah ini, ya.
1. Mengekang atau over protektif
Kesalahan yang pertama ialah mengekang dan over protektif pada anak. Para orangtua mungkin melakukan hal itu karena merasa khawatir dan berniat menjaga, namun di sisi lain anak akan tertekan jika kebebasannya dibatasi. Nah dari perasaan tertekan itulah kemudian muncul keinginan untuk melawan orangtua.
2. Tidak mendengar pendapat dan keinginannya
Sebagai orangtua tentu kamu memiliki kewajiban untuk memberikan hal yang terbaik pada anak, namun bukan berarti harus selalu membuat anak mengikuti apa yang kamu mau, apalagi sampai tidak pernah mendengar pendapat anak. Karena anak justru akan memberontak jika orangtua terus menerus memaksakan kehendak kepadanya.
3. Langsung menyalahkannya ketika melakukan kesalahan
Editor’s picks
Kesalahan berikutnya yang membuat anak jadi kerap memberontak ialah ketika langsung menyalahkan atau menyudutkan anak ketika melakukan kesalahan. Bukankah sangat menyakiti hati ketika orang lain tak mau mendengar penjelasan kita dan langsung menyalahkan? Begitu juga yang anak rasakan.
Baca Juga: 5 Perbedaan Pola Asuh Orangtua Millennial Vs Orangtua Baby Boomers
4. Tidak pernah mengapresiasi usahanya
Setulus apapun kita melakukan sesuatu pasti rasanya senang jika mendapat apresiasi, begitu juga dengan anak-anak. Dan menyuruh anak untuk melakukan banyak hal dengan baik tanpa memberi bentuk apresiasi kepadanya sama saja menyakiti perasaan anak dan membuatnya stress. Perasaan tidak senang itulah yang lama kelamaan membuatnya jadi tidak patuh lagi dan memberontak.
5. Sering membanding-bandingkan
Istilah tentang 'mencintai apa adanya' sebaiknya tak cuma diterapkan pada pasangan, namun juga pada anak. Sebuah kesalahan jika kamu membanding-bandingkan anak, baik itu pada saudara atau temannya. Nanti anak bisa merasa tak dicintai olehmu dan akibatnya dia jadi berontak dan sulit sekali untuk patuh.
Itulah beberapa kesalahan orangtua yang konon menjadi penyebab anak memberontak. Jangan pernah melakukannya, ya!
Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Bahagiakan Orangtua & Diri Sendiri Sebelum Menikah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.