5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diri

Saling menerima dan beradaptasi

Takdir kehidupan tidak ada yang tahu ke depannya seperti apa, bisa saja bertambah keluarga saudara diri karena orangtua yang single memutuskan untuk menikah lagi. Demi kebahagiaan orangtua, sebagai anak tentu kamu hanya bisa mendo'akan yang terbaik dan menerima jika ada anggota keluarga baru. 

Pada situasi seperti ini kamu harus bisa berdamai dengan keadaan dan belajar menerima kehadiran saudara tiri untuk sama-sama saling beradaptasi. Tapi, kalau mau lebih akrab dan akur apakah bisa? Tentu saja bisa. Berikut ini adalah beberapa kuncinya untuk hidup akur dengan saudara tiri. 

1. Harus sama-sama menerima dan beradaptasi

5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diriilustrasi keluarga (pexels.com/Askar Abayev)

Menerima orang baru untuk bergabung ke dalam keluarga tidaklah mudah, namun kalau mau akur dengan saudara tiri maka harus dimulai dengan menerima. Harus sama-sama saling menerima dan beradaptasi dengan status sebagai saudara. 

Kalau rasanya sulit untuk langsung menganggap sebagai saudara, maka bisa dimulai dengan saling mengenal layaknya teman terlebih dahulu. Dengan begitu baik kamu dan juga mereka tidak canggung untuk saling mengenal. 

2. Sering-sering ngobrol dan bercanda

5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diriilustrasi berkumpul (pexels.com/Cedric Fauntleroy)

Kunci akur dengan saudara tiri itu terletak pada obrolan dan candaan. Sebagaimana kita dengan teman atau orang lain, semakin banyak ngobrol dan bercanda maka semakin dekat pula hubungan kita dengan mereka, kan. 

Mengobrolnya gak harus tentang hal berat, kok. Bisa dengan mengobrolkan hal sederhana tentang sehari-hari, percakapan random, atau bahkan deep talk tentang keresahan dan kegalauan hati. Apa saja bisa diobrolin untuk menciptakan hubungan saudara yang dekat dan akrab. 

Baca Juga: 5 Pelajaran Hidup dari Kerja Keras Orangtua untuk Anak, Jadi Panutan!

3. Cobalah untuk saling mengandalkan satu sama lain

dm-player
5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diriilustrasi teman bersalaman (pexels.com/George Milton)

Cobalah untuk saling mengandalkan dengan saudara tirimu kalau mau hubungan kalian akur terus. Ada kalanya kamu minta bantuan darinya, dan kamu pun tak keberatan untuk membantunya di kala dia butuh. 

Hubungan simbiosis mutualisme layaknya sahabat, yang mana kalian berusaha ada dan bisa diandalkan untuk satu sama lain. Dengan begitu hubungan dengan saudara tiri jadi adem, karena kalau saling bermanfaat seperti ini tentu jadinya akur kan. 

4. Jaga batasan privasi masing-masing

5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diriilustrasi cuek (pexels.com/Cottonbro)

Kunci lainnya untuk punya hubungan akur dengan saudara tiri ialah dengan saling menjaga batasan privasi. Yang mana ada batasan dia ikut campur urusanmu, dan begitu pula denganmu yang gak bisa sembarangan ikut campur privasinya. 

Karena meskipun statusnya saudara, tetap ada batasan yang harus diterapkan agar tidak mengganggu kehidupan pribadi masing-masing. Demi kenyamanan satu sama lain selama tinggal di rumah yang sama dan menjadi saudara. 

5. Saling terbuka kalau ada yang tidak disukai pada satu sama lain

5 Kunci Akur dengan Saudara Tiri, Harus Terbuka dan Mendekatkan Diriilustrasi bicara (pexels.com/Ivan Samkov)

Hal ini sebenarnya kunci untuk bisa berhubungan akur dengan siapa saja, bahwa sebaiknya diskusikan hal yang tidak disukai. Misalnya ada yang tidak kamu suka dari saudara tirimu, maka bicarakan secara terbuka agar dia tahu kamu tidak suka sisi dirinya yang itu, sebaliknya dia juga boleh menyampaikan ketidaksukaannya pada sisi tertentu dirimu. 

Mau itu hal kecil atau besar, segala unek-unek baiknya selalu disampaikan dan dibicarakan baik-baik. Supaya tidak ada yang mengganjal di hati dan jadi masalah di kemudian hari, karena tiba-tiba menjadi saudara itu kan perlu adaptasi dan penyesuaian diri dari kamu dan juga dirinya. 

Intinya, kalau mau akur dengan saudara tiri maka harus saling ikhlas menerima dan beradaptasi pada satu sama lain. Supaya sama-sama berusaha menyesuaikan diri ketika menjadi saudara. 

Baca Juga: 5 Tips Jaga Privasi Satu Sama Lain dengan Saudara Ipar

afifah hanim Photo Verified Writer afifah hanim

Follow me on instagram: @afifahhanim_lm

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya