Bikin Bangga Anakmu di Masa Depan dengan 5 Hal Penting Ini Guys!
Pexels.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Meski saat ini kamu belum menjadi orangtua, bukan berarti kamu gak butuh ilmu parenting lho! Bisa banget ilmu ini kamu terapkan terlebih dahulu untuk keponakan atau sepupu yang masih kecil. So, gak ada salahnya kan jika kamu mulai belajar dari sekarang?
Oh iya, kamu juga harus tahu nih pola asuh generasi alpha juga berbeda. Anak-anak yang lahir dari tahun 2010 sampai 2025 nantinya akan punya beban yang berat. Mereka akan menghadapi masalah lingkungan, kesehatan dan ekonomi. Nah, kira-kira hal apa saja ya bekal penting yang harus mereka punya ya? Tenang, IDN Times bakal kasih tahu jawabannya nih!
1. Sopan santun itu harus lho
Pexels.comMengajarkan sopan santun sejak dini akan membuat anak-anak ini lebih dihargai oleh orang lain lho. Terlebih nantinya mereka juga akan berinteraksi dengan banyak orang. Gak perlu bingung cara mengajari mereka ya, hal yang pertama yang bisa kamu lakukan yaitu memberikan contoh. Sebab, anak-anak mudah meniru apa yang dilakukan orang tuanya.
Cara kedua, kamu bisa ajarkan mereka “lima kata ajaib” yaitu “tolong”, “terima kasih”, “permisi”, “silakan” dan “maaf”. Nah, jika kelima kata ajaib itu sering dipakai, maka nantinya saat dewasa mereka sudah terbiasa. Efeknya, mereka akan lebih bisa menghormati dan lebih peka terhadap orang lain.
2. Anak gak harus pintar tapi kreatif!
Pexels.comSalah satu ciri-ciri anak generasi alpha yang harus kamu tahu, mereka lebih suka bermain di luar rumah dan suka membuat kerajinan atau hal-hal yang melibatkan kreativitas. Permainan yang menggunakan kreativitas ini bisa memancing rasa ingin tahu, cara mereka menghadapi masalah dan bagaimana cara menyelesaikannya.
Tapi, bukan berarti pelajaran di sekolah gak penting lho guys! Ingat, setiap anak pasti punya kelebihan dan kesukaan dengan materi tertentu. Jadi, jika ada nilai yang kurang bagus di salah satu pelajaran bukan berarti mereka bodoh ya. Kamu masih bisa mengajarkan hal yang belum dipahami dengan lebih ekstra.
3. Kenalkan musik dan lagu sejak dini
Pexels.comEditor’s picks
Jujur deh sebagai generasi millennial dan gen Z, kamu pasti gak bisa lepas kan dari musik. Soalnya, musik bisa jadi salah satu mood booster, hiburan, sampai bisa bikin hati tenang. Setuju dong pastinya, efeknya sama kok untuk anak-anak. Musik dan lagu bisa jadi stimulasi untuk tumbuh kembang anak.
Manfaatnya banyak lho, mereka bisa punya kemampuan berbahasa, mengontrol emosi, perkembangan motorik, serta bisa punya koordinasi yang seirama antara gerak tubuh dan kerja otak. Nah, akan lebih baik jika kamu juga kenalkan mereka dengan lagu-lagu anak-anak yang cocok dengan usianya. Masih ingat kan dengan lagu anak-anak yang sering kamu dengarkan di masa kecil?
Oh iya, kalau kamu ingin mendengarkan semua lagu itu sekarang, nonton langsung aja yuk program Sofa Kuning di Mola TV. Dipandu oleh keluarga Aqi Singgih yang merupakan vokalis dari band Alexa, mengajak seluruh keluarga untuk bernyanyi dan bernostalgia lagu anak-anak Indonesia yang sudah digubah ulang menjadi lebih “masa kini”. Tak hanya itu, program Sofa Kuning juga akan berbagi wawasan melalui kuis berhadiah total 200 juta rupiah tiap minggunya.
4. Tanamkan sifat empati
Pexels.comPunya sifat empati sejak kecil akan membuat mereka tumbuh menjadi yang peduli terhadap orang lain. Empati juga salah satu sifat yang bisa membuat anak menjadi pribadi yang disukai oleh lingkungannya. Pasti kamu bakal bangga deh kalau punya anak dengan sifat ini.
Tapi, kamu harus tahu cara mengajarkan sifat ini ya! Caranya, kamu bisa memberikan contoh nyata. Masih ingat dong kalau anak itu adalah “si peniru ulung”. Mereka selalu mencontoh apa yang orangtua lakukan. Selain itu, kamu juga bisa libatkan mereka dengan cara mendiskusikannya agar mereka bisa terlibat secara langsung guys!
5. Bersosialisasi dengan lingkungan
Pexels.comAnak-anak kamu nantinya juga harus bisa bersosialisasi dengan lingkungan ya. Tak hanya lingkungan tempat tinggal saja, tapi lingkungan di manapun mereka berada. Seperti di sekolah, tempat les, atau pun di tempat umum.
Kemampuan sosialisasi mereka bisa dimulai dengan hal-hal sederhana. Mulai dari berbagi, bekerja sama, mendengarkan, menghargai, dan lain-lain. Ingat ya, untuk selalu dampingi mereka untuk pertama kalinya mengenal lingkungan yang baru. Jika anak tersebut terlihat sudah bisa beradaptasi itu artinya mereka berhasil lho!
Jika anakmu di masa depan nanti punya semua lima hal penting di atas, IDN Times patut bangga juga nih sama kamu.
Berita Terkini Lainnya
