Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan Teman

Supaya anak punya banyak teman #IDNTimesLife

Anak-anak memiliki karakter dan keunikan masing-masing. Dalam hal sosial, beberapa anak dapat langsung terjun ke situasi sosial, sementara yang lain harus berjuang keras untuk bisa bergabung dalam situasi sosial.

Kemampuan membangun pertemanan sangat bergantung pada pribadi masing-masing anak. Secara umum, membangun persahabatan tergantung pada keterampilan emosional anak, pengaturan diri, dan kompetensi sosial. Namun, orangtua dapat membantu anak dalam perkembangan kemampuan tersebut.

Jika anak tampaknya kesulitan memiliki teman seperti anak lain pada usia yang sama, kamu mungkin perlu ikut membantu anak mendapatkan lebih banyak teman. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan dirangkum dari laman Cleveland Clinic dan Parenting Science.

1. Amati dan pahami bagaimana anak bersosialisasi

Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan TemanIlustrasi anak-anak sedang bermain. (pexels.com/Lukas)

Mulailah dengan aktif menghadiri beberapa kegiatan di sekolah dan perhatikan baik-baik bagaimana anak berinteraksi dengan orang lain. Amati apakah mereka menunjukkan perilaku yang berbeda dari perilakunya di rumah? Jika ya, cari tahu mengapa?

Misalnya, anak mungkin kesulitan memulai percakapan. Anak mungkin merasa cemas berada di tengah kelompok besar atau takut berbicara di depan umum dan itu membuat anak sulit bergabung dengan anak-anak lain. Lalu, apakah anak lebih suka menyendiri dan mengamati daripada bergabung dengan anak-anak lain.

Berdasarkan apa yang kamu amati, kamu kemudian perlu memutuskan ke mana harus memfokuskan perhatian, keterampilan apa yang perlu dibangun, dan bagaimana kamu dapat berkontribusi. Percayalah pada instingmu sendiri karena kamu adalah orang yang paling mengenal anakmu.

2. Beri anak permulaan

Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan TemanIlustrasi orangtua dan anak sedang melukis. (pexels.com/Tatiana Syrikova)

Jika anak ingin bermain basket, tetapi merasa malu untuk memulai, temani anak ke lapangan dan temani anak bermain agar ia dapat menyesuaikan diri terlebih dahulu. Pergilah lebih awal sehingga kamu tiba sebelum orang lain mulai muncul.

Lalu, jika anak ingin mengikuti kursus renang, biarkan mereka mengambil beberapa kelas privat sebelum bergabung dengan kelas penuh. Ini berguna untuk membantu membangun kepercayaan diri anak. Sebab, jika kamu langsung menyuruh anak bergabung dalam kelompok besar yang berisi orang-orang yang tidak ia kenal, ini mungkin akan membuat anak merasa panik dan canggung.

Baca Juga: Siap Mendidik Anak, Ini Dia 5 Tips Menjadi Orangtua Masa Kini

dm-player

3. Ajari anak keterampilan percakapan yang penting

Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan TemanIlustrasi ibu dan anak sedang mengobrol. (pexels.com/Pixabay)

Untuk mendapatkan teman baru, anak-anak perlu belajar bagaimana memperkenalkan diri kepada orang lain dan memikirkan hal-hal yang pantas untuk dikatakan. Anak juga perlu belajar mendengarkan orang lain dengan baik. Mereka juga perlu belajar bagaimana memberikan umpan balik percakapan untuk menunjukkan bahwa mereka memahami apa yang diungkapkan orang lain dan membangun percakapan yang menyenangkan.

Kamu dapat membantu mengembangkan keterampilan ini dengan memberikan contoh keterampilan komunikasi yang baik di rumah dan melibatkan anak-anak kita dalam percakapan timbal balik yang menyenangkan. Kamu juga bisa membantu dengan secara aktif mengajari anak-anak apa yang harus dilakukan dan dikatakan.

4. Buat kegiatan sosial yang mendorong kerja sama di antara anak-anak

Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan TemanIlustrasi beberapa anak menari. (pexels.com/Gustavo Fring)

Anak-anak bisa bergaul dengan lebih baik jika mereka terlibat dalam kegiatan kooperatif yang mengharuskan anak-anak bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini berlaku baik saat anak berada di dalam kelas maupun di tempat bermain.

Jadi, jika anak-anak perlu berjuang secara sosial, sebaiknya jauhkan mereka dari permainan kompetitif, setidaknya sampai mereka mengembangkan keterampilan sosial yang lebih baik. Selain itu, singkirkan mainan dan permainan yang mungkin memicu konflik di antara anak-anak.

5. Bantu anak memahami dan memaafkan kesalahan orang lain

Dear Orangtua, Lakukan 5 Tips Ini untuk Bantu Anak Mendapatkan TemanIlustrasi orangtua sedang menasihati anak. (pexels.com/August de Richelieu)

Anak-anak bisa memaafkan, tetapi kadang hal tersebut tidak selalu datang secara alami. Nyatanya, beberapa anak terus-menerus bermasalah dengan sifat dendam yang membuat mereka sulit mempertahankan pertemanan. Mereka mungkin merenung tentang penghinaan yang dirasakan atau berasumsi bahwa anak lain adalah musuhnya.

Jika itu masalah anakmu, kamu perlu membantu mengubah persepsinya tentang orang lain. Misalnya, tiap orang pasti pernah melakukan kesalahan. Seseorang bisa melakukan kesalahan tanpa sengaja dan manusia harus bisa saling memaafkan. Tentu saja, kamu harus mempertimbangkan setiap situasinya.

Demikianlah beberapa cara yang bisa orangtua lakukan untuk membantu anak membangun pertemanan. Yang tak kalah penting, tetap bersabar dan hargai setiap usaha anak.

Baca Juga: 5 Hal yang Patut Disyukuri jika Orangtuamu Ketat dalam Mendidik

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya