MahakaryaAyahIbu: Cita-cita Terbesarku adalah Membahagiakan Kedua Orangtuaku

Mewujudkan mahakarya bagi mereka, meperjuangkannya.

Artikel ini merupakan karya tulis peserta kompetisi storyline "Mahakarya untuk Ayah dan Ibu" yang diselenggarakan oleh IDNtimes dan Semen Gresik. 


Sebuah anugerah yang luar biasa memiliki orang tua. Jasa dan budi yang tak mungkin dapat ku balas dengan apapun juga selain bakti bagi mereka. Tak mudah bagiku menjadi anak tunggal, perempuan, dengan kondisi kesehatan yang kurang baik bila hidup tanpa belaian kasih sayang dan semangat dari ayah dan ibu.

dm-player

Menjadi impian hampir semua buah hati untuk membahagiakan kedua orang tua, termasuk diriku, ingin membuat suatu mahakarya yang terbaik bagi mereka. Namun sayang apa daya, tak ada yang mampu menghentikan waktu, ketika 3 tahun yang lalu Sang Mahakuasa menjemput ayahku. Kini aku hanya berdua dengan ibuku yang bekerja keras mati-matian membiayai kuliahku. Ibu, semakin kuat tekadku untuk berjuang mewujudkan mahakarya itu.

Sejenak kupikir, apa yang akan kuberikan bagi ibu di masa tuanya. Sebab tak banyak inginnya, hanya ingin melihatku sehat dan bahagia. Bahkan makan malam berdua diluar saja sudah mampu menggoreskan senyuman lebar di wajahnya yang sudah mulai keriput. Sedikit demi sedikit aku tabung. Terlintas dipikiranku sepotong percakapan lalu dengan ibu. Ibu inginkan sesuatu yang damai, suasana desa.

Mahakarya itu! Ya, akan kuberikan baginya kelak sebidang tanah di sebuah kota kecil. Akan kurancang dan kubangun sebuah bangunan untuk tempat tinggalnya di hari tua. Rumah yang hangat dipenuhi dapur dan alat masak canggih sebab ibu pintar dan senang sekali memasak. Impianku bukan rumah besar bertingkat-tingkat, hanya saja rumah 1 lantai yang luas dilengkapi teras menghadap ke jalan. Agar ibu dapat menikmati apa yang selama ini ia impikan.

Semua itu akan kuperjuangkan untuk ibu, nafas kehidupanku. Suatu saat kelak akan kuberikan baginya tempat peristirahatan dimasa tuanya dari berbagai penatnya mengurusku dan pekerjaan-pekerjaannya. Tak perlu mengumbar banyak kata untuk menjanjikan hal indah bagi ibu. Akan aku perjuangkan mulai sekarang, sebab itu semua layak engkau dapatkan, ibu. Mahakarya megah untuk wanita hebat sepertimu.
 

Grace Abigail Photo Writer Grace Abigail

Twenty y.o Indonesian Love singing and music too much <3

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya