5 Cara Bijak Menyikapi Perlakuan Orangtua yang Tidak Adil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak semua orangtua dapat berlaku adil ke anak-anaknya. Ada beberapa orangtua yang memberi perhatian lebih khusus ke anak tertentu. Sehingga menimbulkan kecemburuan dan kekecewaan pada anak lainnya.
Apa orangtuamu kerap memperlakukanmu secara tidak adil? Jika iya, ada cara bijak menyikapi perlakuan orangtua yang seperti itu. Walau tidak mudah, namun setidaknya kamu bisa perlakukan orangtuamu dengan cara bijak berikut.
1. Fokus pada cara pandanganmu
Untuk melindungi perasaanmu, kamu harus mampu mengendalikan pemikiranmu. Sikap tidak adil orangtua memang tidak sesuai ekspektasi seorang anak. Namun, apalah daya karena yang melakukannya adalah diri orang lain. Kamu tidak bisa mengubah sikap orangtuamu, kecuali mereka sendiri yang mengubahnya.
Untuk itu, fokuslah pada bagaimana caramu memandang diri sendiri. Jadi, kamu tidak terus terpaku pada rasa sedih dan kecewa yang disebabkan oleh sikap orangtuamu. Diperlakukan berbeda bukan berarti kamu lebih rendah dari saudaramu yang lainnya. Kamu harus tahu, you are enough!
2. Introspeksi ke dalam diri sendiri
Orangtua berlaku tidak adil mungkin ada sebab yang mendasarinya. Maka dari itu, terkadang perlu positive thinking lebih dulu. Sehingga bisa berpikir jernih melihat situasi dari dua sudut pandang yang berbeda.
Bisa saja orangtua tampak tidak adil di matamu. Namun, sebenarnya mereka sudah berusaha adil semampunya. Caramu dan cara orangtua mendefinisikan makna adil mungkin saja berbeda.
3. Melepas dan memaafkan
Editor’s picks
Diperlakukan tidak adil memang sangat menyakitkan. Apalagi perlakuan didapat dari orangtua sendiri. Pasti sakitnya berkali-kali lipat.
Untuk itu melepaskan dan memaafkan adalah solusi untuk mengobati rasa sakit hatimu. Lepaskan dan jangan terikat pada harapan bahwa orangtuamu akan menjadi seperti yang kamu inginkan. Maafkan semua keadaan dan segeralah move on.
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Tetap Sempurna walau dari Broken Home
4. Bicarakan perasaan pada orang yang bersangkutan
Kamu tak boleh seterusnya memendam perasaan negatif yang disebabkan oleh sikap orangtuamu. Ada saatnya kamu harus speak up untuk melepaskan unek-unek di hati. Selain itu, mungkin bisa membantu orangtuamu agar sadar dan mengubah diri.
Ketika momennya pas, ungkapkanlah perasaan yang selama ini kamu simpan kepada orangtuamu. Sampaikan secara asertif dan sopan, tanpa bermaksud menghakimi mereka. Sehingga, kamu bisa lebih lega dan orangtuamu pun juga tahu perasaan anaknya yang sebenarnya.
5. Jadikan pembelajaran
Dari suatu kejadian pasti selalu ada pelajaran yang bisa diambil. Sikap buruk orangtuamu dapat kamu jadikan sebagai pembelajaran dalam hidup. Gunakan sebagai motivasi agar kamu tidak melakukan hal yang sama pada anak-anakmu kelak ketika kamu menjadi orangtua.
Kemudian, perlu diketahui bahwa sikap tidak adil orangtua bisa jadi bersumber dari didikan orangtuanya sebelumnya. Namun, mereka tidak menyadarinya dan tidak memahami dampak dari perbuatan mereka ke anak-anaknya. Maka, di sinilah peranmu sebagai orang yang lebih paham untuk bisa berempati dengan keadaan.
Ada yang bilang kalau menjadi orangtua itu tidak mudah. Namun terkadang, menjadi seorang anak juga tidak mudah. Tak semua anak beruntung mendapatkan orangtua baik dan bisa berlaku adil. Cara bijka menyikapi perlakuan orangtua tak adil tadi bisa kamu lakukan untuk tetap berlaku bijak pada mereka, ya.
Baca Juga: 9 Pesan untuk Anak Broken Home, Kamu Berhak Bangkit!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.