5 Desain Penataan Kamar Tidur Japandi, Biar Makin Nyenyak!
dekoruma.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Artikel ini merupakan kerjasama dengan Dekoruma
Karena menjadi salah satu ruang pribadi kamu, kamar tidur harus didesain sebaik mungkin untuk menciptakan kenyamanan tanpa batas. Desain Japandi bisa jadi pilihan, lho! Japanese-Scandinavian (Japandi) adalah kolaborasi dua gaya hidup populer yang dituangkan dalam konsep desain yang simpel, netral, dan kalem. Gaya hidup tersebut adalah wabi-sabi (keindahan dalam ketidaksempurnaan) dan lagom (keseimbangan dalam hidup).
Desain Japandi diharapkan memberikan suasana yang rileks bagi penghuni di dalam rumah, ideal untuk kamar tidur. Dengan suasana yang tenang dan seimbang sebagai pengaruh desain Japandi, tidur dan istirahat bisa lebih berkualitas. Cek lima desainnya dari Dekoruma di bawah ini.
1. Penggunaan pola sederhana
dekoruma.comMeskipun mengedepankan desain minimalis, bukan berarti pola atau motif tidak bisa digunakan di beberapa bagian. Di dalam kamar tidur Japandi yang mengutamakan warna netral yang earthy tone, kamu bisa pakai berbagai pola dan motif yang sesuai dengan prinsip Japandi, yaitu tetap sederhana dan kalem. Contohnya adalah pola kotak-kotak warna coklat, putih, dan abu-abu seperti di gambar yang menjadi pemanis dari kamar tidur di antara elemen desain lain yang tampak tidak bertekstur.
2. Multifungsi itu penting
dekoruma.comFungsionalitas menjadi salah satu aspek yang dikedepankan dalam desain Japandi, maka dari itu bersifat multifungsi akan lebih baik lagi. Gunakan furnitur-furnitur yang bisa diperuntukan lebih dari satu fungsi. Seperti tempat tidur tingkat (loft bed) yang memiliki ruang kosong di bagian bawah. Area tidur berada di atas dan bagian bawah bisa disulap menjadi area meja kerja atau meja belajar.
3. Memaksimalkan ruang terbatas
dekoruma.comEditor’s picks
Tidak masalah jika ruangan di rumah atau apartemen kamu berukuran kecil. Desain Japandi memastikan bahwa kamar tidurmu akan tetap nyaman dan menggunakan ruang secara maksimal meskipun berukuran kecil.
Setengah ruangan didedikasikan untuk tempat tidur dan setengah ruang sisanya diisi dengan lemari pakaian. Untuk memaksimalkan, kamu bisa menambah furnitur gantung supaya tidak mengganggu bukaan pintu atau langkah di dalam kamar.
4. Minim furnitur tidak masalah
dekoruma.comEsensialisme juga menjadi salah satu elemen yang membentuk desain Japandi. Prinsip ini berarti hanya menggunakan furnitur yang benar-benar esensial dan primer bagi pengguna ruangan. Dalam kaitannya dengan kamar tidur; tempat tidur, lemari pakaian, dan beberapa ruang penyimpanan terbuka dan tertutup bisa dibilang yang paling esensial. Maka dari itu, minim furnitur tidak menjadi masalah dan malah menciptakan ruangan yang lebih lega.
5. Sedikit aksen warna yang tidak terlalu kuat
dekoruma.comMeski mengadopsi desain Japandi, jangan takut menggunakan warna yang sedikit mencolok namun kalem yaitu warna pastel. Kamu bisa memakai warna cat atau wallpaper bermotif yang lebih berani dibandingkan mayoritas palet warna dan motif yang digunakan di kamar tidur. Dengan begitu, ada sedikit suasana yang lebih segar dibandingkan kamar tidur yang didominasi semua oleh warna netral saja.
Sebagai sentuhan terakhir, hadirkan tanaman dalam ruangan yang juga berfungsi menjernihkan udara. Dengan begitu, kamar tidur akan lebih nyaman dan istirahatmu pun maksimal. Selamat mencoba desain Japandi!
Baca Juga: 10 Inspirasi Kamar Tidur Bertema Industrial, Bisa untuk Kamar Sempit!
Berita Terkini Lainnya
