5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundungan

Segera beri tahu anak sejak dini!

Bullying atau perundungan merupakan salah satu masalah serius yang bisa dialami oleh siapa saja. Tak hanya oleh siswa-siswi yang masih duduk di bangku sekolah, tapi juga bisa terjadi di lingkungan kampus, lingkungan kerja, maupun lingkungan di sekitar tempat tinggalmu.

Saat menjadi korban perundungan, seseorang seharusnya tidak boleh pasrah begitu saja meskipun dirinya telah mendapat ancaman atau intimidasi dari pelaku. Demi memutus siklus perundungan yang semakin hari semakin mengkhawatirkan, sangat penting bagi para korban untuk mengambil langkah berani. Jika tidak begitu, aksi perundungan bisa saja terus terjadi dan semakin merajalela.

Lantas, apa yang harus dilakukan oleh seseorang jika dia sudah terlanjur menjadi korban perundungan dan ingin terbebas dari tindakan tercela tersebut? Langsung saja simak penjelasannya berikut ini ya.

Baca Juga: 7 Cara Menyimpan Sepatu di Lemari agar Terbebas dari Jamur

1. Melaporkan aksi perundungan

5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundunganilustrasi seorang ibu sedang menasihati anaknya (pexels.com/Kindel Media)

Jika kamu menjadi korban perundungan atau melihat aksi perundungan yang menimpa teman-temanmu, jangan ragu untuk menceritakannya pada guru di sekolah, ya. Percayalah, para guru pasti ingin menghentikan aksi tersebut saat mereka mengetahuinya.

Selain guru, kamu juga bisa menceritakannya kepada keluarga atau orang-orang yang kamu percaya, seperti ayah, ibu, saudara, atau teman yang kamu yakini bisa mendengar dan memahami keadaanmu. Minta tolonglah pada mereka untuk membantumu mengatasi masalah tersebut.

Ingat ya, dengan melaporkan aksi perundungan bukan berarti kamu pengecut atau orang yang lemah. Justru dengan melapor kamu sudah menyelamatkan anak lain dari kemungkinan menjadi sasaran perundungan berikutnya.

2. Mencatat bukti dan kronologi

5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundunganilustrasi notebook dan bolpoin (pexels.com/Jessica Lewis Creative)

Mengingat rasanya sangat menyakitkan ketika menjadi korban perundungan, maka kamu harus mengambil aksi berani. Simpan bukti aksi perundungan yang kamu terima, bisa dalam bentuk foto, video, rekaman suara, atau file digital berupa print screen atau screen shoot.

Simpan baik-baik bukti tanggal dan waktu kejadian. Kemudian tunjukkan bukti-bukti yang kamu miliki kepada guru, orang tua, atau pihak berwajib. Dengan begitu, posisimu akan semakin kuat untuk menghentikan siklus perundungan.

Baca Juga: 4 Lagi Mahasiswa UIN Raden Fatah Dijadikan Tersangka Perundungan

dm-player

3. Jangan menunjukkan sikap takut atau sedih

5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundunganilustrasi anak sedang sedih duduk di depan pintu (pexels.com/Pixabay)

Korban perundungan yang menunjukkan wajah sedih, takut, dan terpuruk sudah pasti akan membuat pelakunya merasa puas alih-alih iba. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa salah satu cara yang juga efektif untuk mencegah perundungan adalah dengan tidak menunjukkan sikap takut dan sedih.

Di awal mungkin kamu sulit melakukannya. Tapi, apabila konsisten, lambat laun pelaku perundungan yang akan mundur karena merasa takut sendiri. Lagi pula jika kamu merasa benar dan tidak melakukan kesalahan apa-apa, maka tidak ada alasan untuk takut terhadap pelaku perundungan.

4. Menunjukkan sikap tegas

5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundunganilustrasi murid sekolah menolak bullying (pexels.com/RODNAE Productions)

Kamu juga bisa menunjukkan sikap tegas pada pelaku dengan mengatakan bahwa kamu tidak mau dirundung lagi. Katakanlah dengan suara yang lantang dan percaya diri.

Tidak ada salahnya untuk bertanya apakah ada masalah yang bisa diselesaikan bersama. Apabila kamu takut bertemu pelaku perundungan seorang diri, kamu bisa meminta ditemani oleh temanmu. Bahkan jika memungkinkan, kamu bisa mengacuhkan pelaku perundungan. Karena biasanya pelaku tidak tertarik untuk merundungmu lagi saat diabaikan.

5. Menumbuhkan rasa percaya diri

5 Cara yang Bisa Dilakukan Agar Terbebas dari Aksi Perundunganilustrasi anak laki-laki bermain bola basket (pexels.com/RODNAE Productions)

Melihat korban yang menjadi semakin minder dan terpuruk membuat pelaku semakin bersemangat saja melakukan perundungan. Maka dari itu, bangunlah rasa percaya diri agar kamu tidak terlihat takut kepada pelaku. Dalam hal ini, guru beserta orang tua bisa saling bekerja sama untuk meningkatkan rasa percaya diri pada anak.

Saat menyadari korban perundungan ternyata orang yang percaya diri dan berani, pelaku perundungan akan merasa malas untuk menindasnya. Sebab melihat korban sedih menjadi hal yang memuaskan bagi para pelaku.

Aksi perundungan memang bisa menimpa siapa saja. Tapi, tidak ada orang di dunia ini yang pantas menerima aksi perundungan karena mereka berharga dan tidak layak untuk diperlakukan secara semena-mena, termasuk dirimu. Oleh karena itu, mulailah menunjukkan aksi berani supaya kamu tidak lagi menjadi korban perundungan.

Baca Juga: Disdik OKU Akan Sanksi Kepala Sekolah Tempat Perundungan

Sinta Listiyana Photo Verified Writer Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya