5 Alasan Anak Tidak Nyaman Saat Melakukan Family Time di Rumah, Catat!
Ilustrasi anak merasa sedih (Unsplash/Ryan Franco)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Family time merupakan momen di mana semua anggota keluarga menghabiskan waktu bersama, entah di rumah ataupun di tempat lain. Biasanya para keluarga yang melakukan family time akan cenderung menikmati waktunya dengan baik dengan beragam aktivitas atau pun obrolan yang hangat.
Meski identik sebagai waktu terbaik untuk berkumpul, namun justru tidak semua anak merasa nyaman menghabiskan waktu untuk family time di rumah. Hal tersebut dapat disebabkan karena beberapa penyebab yang berikut ini.
1. Kegiatannya yang tidak menyenangkan
Ilustrasi aktivitas bermain anak (Pexels/Ivan Samkov)Untuk anak-anak yang masih kecil biasanya belum memahami esensi yang sebenarnya dari family time. Kebanyakan dari mereka hanya akan fokus dengan aktivitas yang dilakukan bersama keluarga di rumah.
Justru tidak semua aktivitas akan terasa menyenangkan bagi mereka, sehingga bisa saja mereka merasa bosan dan tidak nyaman. Tidak heran bila melakukan family time sebaiknya melibatkan aktivitas yang dapat memberikan rasa nyaman bagi anak, sehingga aktivitas tersebut akan terasa seru bagi mereka.
2. Obrolan yang tidak membuatnya nyaman
Ilustrasi mengobrol bersama (Pexels/August de Richelieu)Anak-anak yang sudah bersekolah biasanya jauh lebih memahami suatu obrolan yang dikatakan selama family time. Tidak semua obrolan dapat membuat mereka merasa nyaman, sebab ada saja yang mungkin menyinggung atau membuatnya kesal.
Dampak dari hal tersebut bisa saja membuat anak-anak merasa tidak nyaman dengan obrolan tersebut. Tak heran bila pemilihan topik selama family time sebaiknya diisi dengan hal-hal yang menyenangkan saja.
Baca Juga: 5 Bahaya Minum Kopi untuk Anak-anak, Bisa Hambat Pertumbuhan!
3. Perselisihan dengan kakak atau adik
Editor’s picks
Ilustrasi anak menangis dengan keras (Unsplash/yang miao)Tidak semua anak memiliki hubungan kakak beradik yang akur. Kebanyakan justru memiliki momen-momen tertentu yang membuat satu sama lain saling berselisih paham.
Bahkan tak jarang perselisihan antar saudara tersebut bisa berlanjut pada saat melakukan family time. Dampaknya akan membuat satu sama lain merasa tidak nyaman saat family time.
4. Anak merasa cuek dengan keluarga
Ilustrasi anak bersikap cuek (Pexels/Andrea Piacquadio)Anak-anak tumbuh dengan beragam karakter yang berbeda-beda. Ada anak yang mungkin cenderung perhatian dengan keluarga, namun ada pula yang cenderung cuek dan acuh terhadap keluarganya.
Tidak semua anak yang merasa tak nyaman dengan family time disebabkan karena aktivitasnya semata, namun bisa jadi juga karena sikap mereka yang cenderung cuek. Itu lah mengapa orangtua harus mengajarkan anak agar senantiasa bersikap hangat entah itu saat bersama keluarga atau orang-orang terdekat.
5. Tidak ada kehangatan keluarga
Ilustrasi kehangatan keluarga (Pexels/Lisa)Keluarga merupakan bagian terpenting yang sudah seakan menjadi rumah bagi semua orang. Selain itu, tempat berbagi cerita dan suka duka juga biasanya merupakan keluarga.
Meski mungkin dianggap sebagai tempat yang penuh kehangatan, namun hal tersebut tidak selalu berlaku bagi semua anak. Anak-anak yang merasa tak nyaman dengan suasana family time bisa jadi disebabkan karena memang tidak ada kehangatan dari keluarga tersebut.
Ada banyak alasan mengapa anak-anak bisa merasa tidak nyaman saat melakukan family time. Meski demikian, peran orangtua sangat dibutuhkan untuk membuat anak merasa hangat di tengah keluarga. Jadikan family time sebagai momen yang penuh kehangatan, ya!
Baca Juga: 7 Penyakit yang Paling Sering Dialami Anak-anak
Tresna Nur Andini
Terima kasih sudah membaca tulisan saya | Seorang penulis biasa yang gemar berdiskusi. Mari berteman melalui ig : @tresnajaa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
