Apa yang Terjadi Setelah Persalinan C-Section Dilakukan? Ini Jawabnya!

2. Hari pertama pasca kelahiran, kamu dialihkan ke bangsal normal dan boleh minum. Terkadang, kamu diminta makan makanan yang dihaluskan

Pexels/Kaboompics.com

Setelah melalui pengawasan di bangsal pengamatan dan tidak terlihat ada komplikasi apa pun, kamu bisa kembali ke bangsal normal. Kamu juga sudah dibolehkan minum. Pada beberapa kasus, dokter akan memintamu makan makanan yang dihaluskan. Kalau sampai hari pertama pemulihan berjalan baik, dokter mengijinkanmu bangun dan bergerak sedikit.

3. Hari kedua, katetermu sudah dilepas. Kamu boleh jalan ke toilet dan mandi. Makananmu pun sudah tidak yang dihaluskan lagi

Unsplash/Skyler King

Setelah menunjukkan proses pemulihan yang baik di hari pertama, lalu sudah bisa bangun, dan gerak sedikit, kateter akan dilepas. Kamu boleh ke toilet untuk buang air kecil sendiri. Dr. Aaron B. Caughey (mantan anggota American College of Obstetricians and Gyneocologists) menyarankan untuk meningkatkan aktivitas pada hari kedua. 

”Setelah hari pertama, disarankan untuk meningkatkan aktivitas secepat mungkin, namun tetap yang senyaman mungkin,” katanya. Artinya, kamu bisa menambah aktivitas namun jangan memaksakan diri hingga membuat luka C-section terasa sakit. Misalnya, mandi atau menikmati makanan seperti normalnya.

4. Di hari keempat, kamu boleh meninggalkan rumah sakit. Jahitan juga mulai dilepas tapi tetap harus hati-hati

Pexels/Bruno Cervera

Umumnya, persalinan normal bisa meninggalkan rumah sakit setelah hari kedua. Sementara persalinan C-Section setidaknya bisa pulang setelah hari keempat jika keadaannya sehat. Sebelumnya, dokter akan mengangkat jahitan dan memotong sayatan terlebih dahulu.

Tapi begitu pulang pun, kamu tetap harus hati-hati. Luka C-section kamu tetap harus dijaga karena belum sembuh total. Bahkan kamu perlu check up untuk memantau keadaannya. Menyetir kendaraan dan menaiki tangga adalah beberapa kegiatan yang harus dihindari sementara waktu.

Baca Juga: Gak Boleh Asal, Ini 6 Fakta Gentle Birth yang Dipakai Sharena Gunawan

5. Setelah dua minggu, saatnya check up. Luka bekas C-section akan diperiksa keadaannya oleh dokter

Pexels/rawpixel.com

Memasuki minggu kedua setelah kelahiran, waktunya check up. Dokter akan memeriksa luka dan memantau apabila ada tanda-tanda yang tidak diinginkan. Pada kebanyakan pemulihan, di akhir minggu kedua ini kamu sudah bisa berjalan lebih jauh daripada sebelumnya.

6. Setelah minggu keempat, kepulihanmu mengalami kemajuan besar. Keputihan dan pendarahan pun mereda

Pexels/mentatdgt

Di minggu keempat, kemajuanmu makin pesat. Kamu sudah bisa berjalan makin jauh. Keputihan dan pendarahan yang menyertai sebelumnya, sudah reda. Namun soal pemulihan ini, bisa juga berbeda antara satu orang dengan lainnya. Kasusnya unik, sama seperti kehamilan yang bisa berbeda di tiap orang. 

Dr. Shawn Tassone, OB-Gyn menyampaikan, “Jangan membandingkan pemulihanmu dengan orang lain. Pemulihan bisa bervariasi seperti genetika. Membanding-bandingkan proses pemulihan diri sendiri dengan orang lain hanya akan membuat waktu pulih lebih lama.”

7. Jika keadaanmu normal, di usia enam minggu sudah mengalami pemulihan yang menyeluruh. Ukuran rahim pun kembali normal

Pexels/mentatdgt

Dr. Rajiv Gala (Obstetrician-Gynecologist di New Orleans, Los Angeles) menyampaikan, "Rentang waktu pemulihan penuh operasi caesar tanpa komplikasi berkisar antara empat sampai enam minggu." Dalam rentang waktu ini, ukuran rahim kembali seperti semula. Hubungan seksual juga boleh dilakukan.

“Beberapa wanita mungkin masih sakit ketika terbentur di sayatan. Akan tetapi untuk sebagian besar kasus, luka operasi caesar sembuh sepenuhnya pada rentang waktu ini. Oleh karenanya, bisa beraktivitas lagi secara normal,” tambahnya.

Itulah tujuh hal yang terjadi setelah persalinan C-Section dilakukan. Sudah dapat bayangan, kan? Ternyata tidak sepenuhnya mengerikan, ya kalau kamu memahami dan mengikuti saran pemulihannya?

Baca Juga: Bukan Hipnotis Seram, 6 Fakta Hypnobirthing yang Dipakai Karina Salim