Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari Kecil

Bisa menghindari penyesalan anak saat tua, lho!

Halo, orangtua millennials! Kalau ditanya apa cita-cita si kecil, apa jawaban mereka? Ada yang bilang dokter, polisi, pilot, atau pramugari? Apa pun jawabannya, selama itu positif, sah-sah saja. Asal kelak bisa bertanggung jawab dan bermanfaat buat sesama, cita-cita apa saja pasti mengembangkan potensinya.

Sebelumnya, apakah kalian sudah tahu kalau mimpi si kecil perlu direncanakan sejak dini? Sudah mencoba mengajak si kecil membuat goal setting atau tujuan hidupnya? Jangan khawatir mengalami kerumitan dan merasa terlalu cepat, ya. Ini dia alasan kenapa anak harus rencanakan mimpinya dari dini dengan goal setting.

1. Dengan mengatur tujuan hidupnya kelak, si kecil bisa meningkatkan kepercayaan diri dan harga dirinya

Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari KecilIDN Times/Febriyanti Revitasari

Ketika si kecil membuat rencana atau tujuan hidupnya, maka mereka akan termotivasi mewujudkan semua daftar yang telah dibuatnya sendiri. Kelihatannya memang sederhana saja, tapi hal ini akan berefek sangat luar biasa ketika tujuan hidupnya terwujud.

"Saat seseorang mencapai goals yang ia buat sendiri, itu bakal jadi pembuktian. Pembuktian itu akan dilihat oleh orangtua dan orang lain. Kalau sukses, orangtua pasti akan bangga," ungkap Odi, salah satu coach di Merry Riana Learning Centre Puri saat mengisi kelas Holiday Program bertema "Dream Planning" pada 8 Januari lalu.

2. Jika mimpi sudah tergambar di masa kini, anak-anak tinggal fokus mewujudkan mimpinya dengan arah-arah yang jelas ke depan

Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari KecilIDN Times/Febriyanti Revitasari

"Kalau ingin kebebasan finansial, apa langkah kalian?" tanya Odi menggambarkan situasi yang membutuhkan goal setting. Membuat goal setting dapat membuat si buah hati tetap fokus pada arahnya mencapai mimpi. Apabila diibaratkan dengan perjalanan ke rumah dari sekolah, rute yang dilalui tinggal mengikuti panduan yang telah tertulis dan tak perlu sampai tersasar. 

3. Buah hati bahkan akan mengembangkan kepekaannya terhadap arah hidupnya dan tidak mudah berpuas diri kalau satu tahap telah tercapai

Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari KecilIDN Times/Febriyanti Revitasari

"Goal setting itu penting karena mengembangkan sense of direction seseorang," tambah sosok berambut panjang ini. Dari sini, anak akan tahu mimpi apa lagi yang harus tercapai apabila suatu mimipi sudah tercapai.

dm-player

Baca Juga: Buat Para Orangtua Muda, 7 Tips Liburan Anti Ribet Meskipun Bawa Anak

4. Putra putrimu juga akan belajar bagaimana caranya keluar dari comfort zone. Sebab suatu saat nanti, mereka pasti akan lepas dari orangtua

Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari KecilIDN Times/Febriyanti Revitasari

"Goal setting pun membantu bagaimana kalian nanti lepas dari orangtua. Seperti coach-coach di sini yang tinggalnya jauh dari orangtua," tambah Odi lagi. Bisa dipastikan, semua orang pasti akan mandiri karena menuntut ilmu atau bekerja di tempat berbeda, hingga menikah. 

Goal setting bakal jadi bekal yang mumpuni agar sang anak tak kaget lagi kalau harus mandiri. Dengan begitu, saat terpisah dari orangtua si kecil tak perlu merasa shock atau kaget karena sudah mengantisipasi sendiri.

5. Tak hanya itu, perencanaan mimpi si kecil pun bakal menjaganya selalu terinspirasi dan antusias setiap hari

Bagi Orangtua Muda, 5 Alasan Anak Harus Rencanakan Mimpinya dari KecilIDN Times/Febriyanti Revitasari

"Merencanakan masa depan akan membantu menginspirasi setiap hari," tutup Odi. Apa yang tadinya terasa impossible bisa menjadi possible kalau kita telah melakukan rancangan-rancangannya terlebih dahulu.

Meringkas kelima poin di atas, Hyacintha Vidanithya (Senior Supervisor Merry Riana Learning Centre) menyampaikan jika tak melulu pencapaian goals yang bisa didapat dari perencanaan mimpi si kecil. "Mungkin sekarang mereka mau jadi dokter. Tapi nanti pasti berubah. Makanya yang mau ditanamkan itu bukan goals-nya, tapi kesadaran kalau mereka harus punya goals dalam hidup ini," tandasnya.

Sosok yang akrab disapa Vida ini, turut mengisahkan kasus perencanaan masa depan yang sering Merry Riana dan dirinya temui. "Kami sering menemukan permasalah orang dewasa karena masa kecilnya. Tidak cuma karena gak punya planning, tapi ada kepercayaan-kepercayaan negatif. Makanya daripada telanjur terjadi saat dewasa, waktu kecil udah kita benerin," tambah Vida.

Jadi, gimana Ayah dan Bunda? Sudah paham kenapa anak harus mulai merencanakan mimpinya sejak dini? Yuk, ajak mereka membuatnya!

Baca Juga: 6 Tekanan Mental yang Sering Dihadapi Orangtua dengan Anak Difabel

Topik:

  • Febriyanti Revitasari
  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya