5 Fakta Tumbuh Dewasa yang Perlu Kamu Tahu, Gak Melulu Mulus

2. Orang-orang bisa pergi kapan saja

Ilustrasi perempuan dan laki-laki yang sedang bertengkar (pexels.com/Vera Asic)

Suatu saat nanti, yang selama ini selalu menemani, juga akan pergi. Tinggal tunggu waktunya karena setiap orang selalu punya peran yang bisa selesai kapan saja. Siapkan mentalmu mulai sekarang untuk menghadapi beberapa kehilangan.

Lalu, kamu juga perlu berpikir positif kalau di tengah kehilangan, akan selalu ada banyak orang yang masih sayang dan bertahan. Ada juga orang-orang baru yang siap ambil peran. Intinya, kamu tidak akan pernah sendirian, selalu ada orang-orang yang jadi tempat pulang.

3. Dunia akan terlihat lebih abstrak

Ilustrasi orang-orang di keramaian (pexels.com/NICE GUYS)

Ketika masih duduk di bangku sekolah, semua serba teratur. Mulai dari jadwal harian, aturan, dan kegiatan di dunia pendidikan. Kamu hanya perlu menjalankan dan mematuhinya saja. Berbeda saat sudah tumbuh dewasa, dunia akan terlihat lebih abstrak dibanding sebelumnya.

Satu-satunya yang bisa membuatmu terus berjalan adalah impian dan tujuan. Kamu perlu mengambil banyak keputusan sendirian. Semua hal seolah selalu melatih tanggung jawabmu dalam menjalani kehidupan.

Baca Juga: 6 Tanda Hubunganmu Masih Belum Dewasa secara Emosional

4. Kamu sepenuhnya bergantung pada diri sendiri

Ilustrasi perempuan yang sedang mengetik (pexels.com/Ivan Samkov)

Setiap orang punya tujuan hidup yang berbeda-beda. Itulah mengapa, sosok yang paling bisa diandalkan adalah diri sendiri. Tumbuh dewasa akan membentukmu jadi sosok yang jauh lebih mandiri.

Semua hal harus kamu capai atas kerja kerasmu sendiri. Kurangi menggantungkan ekspektasi berlebih pada orang lain. Sebab, pada akhirnya mereka juga akan fokus pada jalan masing-masing.

5. Manfaatkan rasa "bodo amat" lebih sering dari biasanya

Ilustrasi perempuan yang sedang menatap layar laptop (pexels.com/Fauxels)

Seiring tumbuh, ada beberapa hal yang tidak perlu dipedulikan. Rasa 'bodo amat' perlu diterapkan pada sesuatu yang menghambatmu berkembang. Misalnya omongan negatif, ekspektasi orang lain, tuntutan atau stigma negatif dari masyarakat, dan masih banyak hal lagi.

Saring saja hal-hal yang penting. Lalu, fokuslah pada proses tumbuh dewasamu sendiri. Pedulikan dirimu sendiri, utamakan kebahagiaan dan kedamaian hatimu. Keduanyalah yang mampu membuatmu bertahan dengan tenang untuk menjalani kehidupan.

Tumbuh dewasa adalah fase yang pasti akan dialami banyak orang. Untuk mempersiapkannya, lima fakta tadi bisa kamu pahami dulu. Semoga kamu bisa mendapatkan sudut pandang baru agar lebih tangguh dalam menghadapi tantangan di proses pendewasaan, ya! Terus semangat calon orang-orang hebat!