5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!

Terima kebaikannya dengan sepenuh hati

Sudah sewajarnya bagi kita untuk berbuat baik pada sesama. Saling membantu dan memberi untuk bisa hidup rukun bersama, baik itu di dalam lingkungan sosial atau dengan rekan-rekan penting yang sering berinteraksi dengan kita.

Tapi meskipun begitu tidak dapat dipungkiri bahwa terkadang ada perasaan sungkan jika terus mendapat perlakuan baik seperti diberi sesuatu atau dibantu secara suka rela. Nah perihal ini, merasa sungkan boleh-boleh saja akan tetapi jangan sampai kamu menolak kebaikan orang lain gara-gara sungkan, ya. Berikut ini adalah beberapa etikanya jika seseorang ingin berbuat baik padamu, pokoknya jangan ditolak! 

1. Terima kebaikannya dengan sepenuh hati

5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!ilustrasi memberi (pexels.com/Amina Filkins)

Gak semua orang baik padamu itu karena punya maksud tertentu, ada yang memang tulus mau berbuat baik dan berbagi kebahagiaan. Maka dari itu etikanya yang pertama jika berhadapan dengan situasi ini ialah menerima kebaikannya dengan sepenuh hati.

Karena gak ada yang lebih membahagiakan selain diterimanya pemberian kita oleh orang lain. Dia yang memberimu senang karena apa yang ia beri mau diterima, dan kamu pun juga senang karena mendapat kebaikan darinya. 

2. Tanyakan apakah ada yang bisa kamu lakukan untuk membalas kebaikannya

5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!ilustrasi bicara (pexels.com/George Milton)

Etikanya yang kedua kalau ada seseorang yang mau berbuat baik padamu ialah bertanya padanya apakah ada suatu hal yang bisa kamu lakukan untuk membalas kebaikannya. Karena bagaimana pun juga hukum dalam bersosial yang harus kita pegang ialah 'memberi dan menerima'.

Jika ada suatu hal yang mungkin dia butuhkan darimu maka hal itu bisa mengurangi rasa sungkanmu padanya dan jadi lebih ringan untuk menerima kebaikan dia lain kali. Tapi kalaupun dia tidak menginginkan balasan apa-apa, maka cukup terima itu sebagai bentuk ketulusannya padamu. 

Baca Juga: 11 Etika di Tempat Umum yang Bikin Kamu Jadi Pribadi Berkelas

3. Mendoakannya dengan tulus atas kebaikannya padamu

dm-player
5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!ilustrasi bicara (pexels.com/Keira Burton)

Etikanya yang ketiga ialah dengan mendoakannya dengan tulus atas kebaikannya padamu. Karena kita semua tahu bahwa tidak semua orang ingin balasan yang berupa barang atau bantuan ketika berbuat baik, ada yang hanya ingin dido'akan agar kebaikannya berkah. 

Orang yang seperti ini memang pada dasarnya suka memberi dan menyebar kebaikan, yang mana dengan dido'akan saja sudah membuatnya bahagia. Intinya kamu harus paham bahwa bentuk kebahagiaan orang-orang itu berbeda dan salah satunya adalah ini. 

4. Menghargai apa yang ia beri dengan tidak menutupinya dari orang lain

5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!ilustrasi bicara (pexels.com/Fauxels)

Ingatlah etika yang satu ini di manapun kamu berada, bahwa ketika ada seseorang yang berbuat baik padamu jangan pernah malu untuk menunjukkannya pada orang lain. Bukan bermaksud pamer, tapi sebagai caramu menghargainya dengan tidak menutup-nutupinua dari orang lain.

Contoh sederhananya, kalau kamu diberi baju maka pakailah baju itu untuk menghargainya, dan kalau diberi makanan maka jangan ragu untuk memakannya langsung di hadapan dia yang memberimu. Etika seperti ini kelihatan sepele, tapi sebenarnya penting dan suatu bentuk penghargaan pada pemberian orang lain. 

5. Jangan lupakan dan sepelekan kebaikannya padamu di masa depan

5 Etika jika Seseorang Ingin Berbuat Baik Padamu, Jangan Ditolak, Ya!ilustrasi ngobrol (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Etikanya yang terakhir ialah jangan pernah lupakan kebaikannya di masa depan. Tak peduli apakah bentuk kebaikannya itu kecil atau besar, tapi dengan mengingat dan mengenangnya juga merupakan cara untuk menghargainya, lho.

Bahkan dia sendiri pun mungkin lupa pernah berbuat baik padamu, tapi kalau kamu tetap mengingatnya maka ia pun merasa tersanjung dengan itu. Kita sendiri pun mungkin terharu kalau suatu kebaikan yang kita lakukan di masa lalu terus diingat sampai sekarang, kan.

Lima etika ini memang kelihatannya sepele, tapi percayalah bahwa dengan menerapkannya sama dengan menghargai kebaikan orang lain padamu. Supaya dia yang berbuat baik padamu pun jadinya senang ketika dihargai sepenuh hati. 

Baca Juga: 5 Etika Dasar dalam Menggunakan Gadget bagi Anak, Jangan Lengah!

afifah hanim Photo Verified Writer afifah hanim

Follow me on instagram: @afifahhanim_lm

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya