5 Hal yang Membuat Artikelmu Jadi Kurang Menarik, Idenya Terlalu Umum
ilustrasi bosan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak hal yang bisa menyebabkan artikelmu jadi lama terbit atau bahkan mentok di kolom pending sampai berbulan-bulan. Salah satu penyebabnya mungkin karena artikelmu kurang menarik untuk diterbitkan. Meski kesal, kamu gak bisa menyalahkan editor karena memang tugas mereka ialah memilih artikel yang paling bagus dan menarik untuk diterbitkan.
Lalu apa sajakah yang bisa membuat artikelmu jadi kurang menarik? Bisa jadi karena banyaknya kesalahan di dalamnya. Mulai dari pemilihan gambar ilustrasi yang asal-asalan, sumber referensi yang tidak jelas, serta ide tulisan yang terlalu umum dan membosankan. Untuk lebih lengkapnya ada dalam pembahasan di bawah ini. Simak baik-baik, ya!
1. Idenya terlalu umum sehingga sudah banyak orang yang menulisnya
ilustrasi diskusi (pexels.com/William Fortunato)Hal pertama yang bisa membuat artikelmu jadi kurang menarik ialah karena ide tulisannya yang sangat umum, sehingga sudah banyak orang yang sudah menuliskan tentang topik yang serupa. Kalau terlalu umum, tentu akan terlihat kurang menarik karena artikel serupa sudah bertebaran di mana-mana.
Mengatasi hal seperti ini sebenarnya mudah, di mana kamu tinggal pandai-pandai saja membuat sudut pandang baru dari suatu ide yang kamu miliki. Jadi meskipun topiknya umum, tapi karena sudut pandang penulisan berubah, maka isinya pun bakal berbeda. Sehingga kamu juga bisa belajar untuk elebih kreatif dalam menciptakan ide baru.
2. Gambar ilustrasi yang dipakai kurang menggambarkan isi artikel
ilustrasi kerja (pexels.com/Teona Swift)Selain ide tulisan, gambar ilustrasi yang kamu pakai juga sangat berpengaruh pada tinggi dan rendahnya tingkat menarik artikelmu, lho. Kalau kamu pilihnya asal-asalan dan tidak sesuai dengan isi dari tulisan, maka itu bakal membuat artikelmu jadi tidak menarik.
Meskipun mencari gambar ilustrasi yang benar-benar bagus mungkin memakan waktu lama, tapi sebenarnya sebanding dengan dampaknya pada artikelmu. Kalau gambar yang kamu gunakan tepat, artikel bakal jadi lebih menarik dan punya peluang lebih besar untuk diterbitkan.
Baca Juga: 5 Karakteristik Artikel yang Disukai Editor, Auto Diterbitkan!
3. Banyak kesalahan dalam penulisan
Editor’s picks
ilustrasi mengetik (pexels.com/Burst)Hal ketiga yang membuat artikelmu jadi kurang menarik ialah jika ada banyak sekali kesalahan dalam tulisanmu. Mulai dari pemilihan kata yang salah, tanda baca yang tidak sesuai, lalu besar kecilnya huruf.
Menulis memang kelihatannya mudah, tapi sebenarnya membutuhkan ketelitian tinggi supaya cara menulismu sudah sesuai dengan aturan yang berlaku. Sebab kalau ada banyak penulisan yang salah, editor pun bisa saja malas untuk memeriksanya, lho.
4. Sembarangan dalam memilih sumber referensi artikel
ilustrasi kerja (pexels.com/Fauxels)Menulis artikel itu gak boleh main-main, termasuk dalam menggunakan sumber referensi untuk tulisanmu. Sebab kalau sampai salah memilih sumber referensi, tentu isi atau informasi dalam artikel pun bakal jadi gak nyambung untuk dibaca.
Mau itu sumber referensi yang berasal dari internet atau buku, kamu tetap gak boleh sembarangan dalam memilih. Sebab kalau sumber referensimu salah, hal itu bisa membuat daya tarik tulusnamu menurun. Selain itu, artikel yang kamu tulis juga bisa menyebabkan disinformasi yang berakibat fatal. Ingat, artikelmu akan dibaca oleh orang banyak. Jadi, jangan sampai ada kesalahan informasi yang kamu tulis.
5. Penjabaran deskripsinya terlalu kaku sehingga kurang nyaman dibaca
ilustrasi mengetik (pexels.com/Vlada Karpovich)Tidak hanya terletak pada keempat hal tadi, kurang menariknya artikelmu mungkin karena cara penulisan yang terlalu kaku. Bisa jadi kamu kurang tepat dalam memilih kata yang akan digunakan. Selain itu juga, antar kalimat tidak saling nyambung.
Sebab kalau penulisan deskripsimu terlalu kaku, pembaca pun akan bosan saat membacanya. Ide yang menarik pun gak bakal ada gunanya kalau penjelasannya kaku, bahkan membuat pembaca tidak mengerti maksud tulisanmu.
Lima hal tadi mungkin penyebab artikelmu jadi kurang menarik untuk bisa terbit. Jadi pastikan kamu belajar dari kesalahan dan latihan menulis artikel yang lebih menarik, ya!
Baca Juga: 5 Tips Ajarkan Anak Menulis, Jadi Cepat Tanggap dan Bisa!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
