5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! 

Jangan berlarut-larut, ya 

Penyesalan memang bagian dari hidup yang memaksa kita untuk terus melihat ke belakang. Sayangnya, terjebak pada siklus ini justru membawa kita pada emosi negatif yang tiada ujungnya. Rasa sedih, kecewa, hingga putus asa malah semakin membuat kita mengalami kemunduran.

Apakah kalian ingin terus berada di situasi ini? Jika ingin segera bangikit, kamu harus siap melepaskan rasa penyesalan yang membelenggu. Yuk, simak cara jitu di bawah ini agar kamu segera move on!

1. Belajar memaafkan diri sendiri dulu 

5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! ilustrasi memeluk bantal (pexels.com/Alex Green)

Memaafkan diri sendiri mungkin terdengar mudah dilakukan, namun justru malah sulit dipraktikkan, lho. Memberi ruang untuk memberi empati pada diri atas kesalahan yang telah dilakukan memang bukanlah sesuatu yang gampang.

Nah, memaafkan diri sendiri terlebih dulu bisa jadi cara jitu untuk membantu melepaskanmu dari penyesalan. Mulai terbukalah dengan diri sendiri dan akuilah segala kesalahan yang pernah kamu lakukan. Dengan begitu, kamu akan merasa lebih tenang menjalani hidup ke depan.

2. Alihkan perhatian dengan mencoba hal baru 

5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! ilustrasi panjat tebing (pexels.com/Allan Mas)

Cara satu ini juga bagus dilakukan untuk mengalihkanmu dari rasa penyesalan yang membelenggu, lho. Menyibukkan diri dengan sesuatu yang baru mampu menciptakan ruang yang membuatmu lebih bersemangat lagi menjalani hidup.

Cobalah keluar dari rutinitas hidup yang cenderung monoton. Entah itu dengan hal sederhana sekalipun, misalkan dengan merubah rute untuk berangkat ke kantor. Selain membuatmu tidak berlarut dalam penyesalan, mencoba hal baru bisa membuat dirimu bertumbuh.

Baca Juga: 5 Alasan harus Move On dari Lamaran Kerja yang Ditolak

3. Ambil pelajaran berharganya, jadikan motivasi 

dm-player
5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! ilustrasi bersemangat (pexels.com/Nina Uhlikova)

Alih-alih mempersulit diri dengan rasa penyesalan yang berlarut-larut, bukankah lebih baik kita move on dan mengambil pelajaran berharganya saja? Hidup memang penuh kejutan, jadi kita harus terus siap akan segala sesuatu yang terkadang datang tidak sesuai ekspektasi.

Untuk itu, jadikan kesalahan di masa lalu sebagai motivasimu untuk bergerak ke masa depan yang masih panjang. Ingat, jika kita tidak bisa mengubah masa lalu. Fokus pada hal baik di depan adalah langkah tepat yang harus segera kamu ambil.

4. Buat keputusan baru tanpa ada rasa takut 

5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! ilustrasi percaya diri (pexels.com/The Lazy Artist Gallery)

Rasakan penyesalan ini sewajarnya saja, ya. Setelah itu, segeralah mengambil langkah baru dengan berkaca pada kesalahan yang pernah kamu lakukan. Dengan begitu, kamu akan menjadi pribadi yang semakin lebih baik lagi.

Ketahui bahwa dibalik penyesalanmu ini ada banyak peluang baru yang masih terbuka. Tak perlu takut lagi, keputusan baru justru membawamu pada versi diri yang lebih baik. Masih ada banyak harapan!

5. Kamu tidak sendiri, minta bantuan orang lain 

5 Cara Bangkit dari Penyesalan yang Membelenggu, Yuk Move On! ilustrasi mengobrol (pexels.com/August De Richelieu)

Terkadang melewati semuanya sendiri memang terasa berat. Nah, jangan sungkan untuk meminta bantuan pada orang lain yang kamu percayai. Bercerita pada orang yang tepat akan membuat suasana hatimu jadi lebih baik.

Dukungan ataupun nasihat dari orang lain membantu kita untuk keluar dari jebakan emosi negatif yang terus tertanam dalam diri kita. Ingatlah, jika kalian tidak sendirian.

Penyesalan memang sering datang di akhir. Namun, perasaan ini jangan sampai menghambat kemajuanmu hinggan mengganggu kehidupanmu, ya. Rasakan sewajarnya saja. Keep moving forward!

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Harus Move On dari Mimpimu, Sadar Lebih Banyak Ruginya!

Agata Melinda Kristi Photo Verified Writer Agata Melinda Kristi

Let's take and give positive energy only, setuju?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya