5 Cara Menemukan Kedamaian Batin, Hadirkan Ketenangan Diri!
ilustrasi kedamaian batin (pexels.com/Mikhail Nilov)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap manusia tidak luput dari berbagai permasalahan yang dialami. Ditambah lagi, jadwal sehari-hari yang begitu padat, membuat hidup terasa jauh dari kata tenang. Lalu, apakah itu berarti kita tidak memiliki kesempatan untuk merasakan kedamaian batin? Tentu saja punya.
Kedamaian batin tidak bergantung pada kehidupan bebas masalah atau konflik. Seberapa keras kamu menjalani hidup, kebahagiaan, kepuasan, hingga ketenangan tetap bisa kamu dapatkan, kok. Coba ikuti beberapa cara di bawah ini.
1. Love yourself
ilustrasi membentuk simbol love (pexels.com/Hassa Ouajbir)Mencintai diri sendiri adalah langkah awal yang baik untuk menemukan kedamaian batin. Ketika kita memiliki hubungan yang sehat dengan diri sendiri, maka kita akhirnya bisa menyalurkan energi positif ke orang lain. Coba bayangkan, betapa bahagianya ketika kita nyaman dengan diri sendiri serta memiliki hubungan yang baik dengan orang sekitar. Terasa sangat damai, bukan?
Menjaga kesehatan fisik, mental, emosional, hingga spiritual merupakan bagian dari mencintai diri sendiri, lho. Kamu bisa menerapkan dengan beribadah, meditasi, berolahraga secara teratur, makan yang sehat, tidur cukup, dan pola hidup baik lainnya.
2. Mensyukuri apa yang dimiliki
Ilustrasi bersyukur (Unsplash.com/Alora Griffiths)Rasa tidak pernah puas akhirnya membuat kita berusaha untuk mencapai lebih banyak hal. Namun, dalam prosesnya kita menjadi lupa untuk mensyukuri apa yang dimiliki saat ini. Apalagi hal-hal kecil, seringkali terlupakan juga.
Percaya atau tidak, individu yang selalu bersyukur atas berkat apapun yang diterima saat ini merasa lebih bahagia di hidupnya. Ketika kita menghargai apa yang dimiliki dalam hidup, maka kita akan menemukan lebih banyak kedamaian batin.
3. Berhentilah terpaku dengan kesalahan masa lalu
Ilustrasi berjalan ke depan (Pexels.com/Yogendra Singh)Editor’s picks
Masa lalu yang pernah kita alami memang begitu membekas dalam pikiran kita. Entah itu kejadian yang menyenangkan ataupun yang menyedihkan. Jika menyenangkan pasti membuat kita bahagia, namun jika menyedihkan malah membuat kita enggan untuk melangkah ke depan.
Lagi-lagi, jangan biarkan kesalahan masa lalu menghambat kemajuanmu, ya. Untuk menemukan kedamaian batin, biarkan penyesalan itu pergi dan jangan menyimpannya lagi. Percayalah, kesalahan ini justru membuatmu jadi pribadi yang lebih baik.
Baca Juga: 5 Kiat Jaga Ketenangan Batin di Tengah Banyaknya Ujian Hidup
4. Coba lakukan decluttering
Ilustrasi merapikan pakaian (Unsplah.com/Sarah Brown)Pernah mendengar istilah decluttering? Kata ini memiliki arti yaitu memilah dan menyisihkan barang yang sudah tidak terpakai supaya keadaan rumah menjadi lebih nyaman. Ketika dikelilingi barang yang menumpuk dan berantakan, pikiran jadi stres, bukan?
Nah, membersihkan dan merapikan barang yang tidak digunakan bisa membuat pikiran kita jadi lebih tenang. Tak hanya terkait dengan rumah, cobalah mengatur hidupmu supaya batin terasa lebih damai. Bersihkan hal-hal negatif yang menguasai dirimu, sebaliknya penuhi diri dengan energi positif.
5. Menghabiskan waktu dengan alam
Ilustrasi menikmati keindahan alam (Unsplash.com./Zach Betten)Menghabiskan waktu dengan alam memiliki manfaat yang begitu banyak. Bukan hanya membuat tubuh jadi sehat, menikmati alam sekitar juga memberikan ketenangan dan kebahagiaan bagi diri kita, lho.
Dengan melihat tanaman hijau, pepohonan, pegunungan, hingga aliran air membuat mood kita membaik. Selain itu, mempersempit ruang di pikiranmu untuk memikirkan hal-hal yang membuat stres. Yuk keluar, jangan di dalam rumah saja!
Ada banyak sekali cara yang bisa membantumu menemukan kedamaian batin. Tapi perlu diingat juga ya, hal ini tidak bisa dicapai secara instan, perlu proses yang berkelanjutan. Semoga berhasil!
Baca Juga: 5 Tips Jitu agar Kedamaian Hati Selalu Menyertai Harimu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
