Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik Ini

Penyesalan harus jadi motivasi untuk memperbaiki diri

Ingin menjadi manusia yang baik itu memang tak mudah, karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang dibekali dengan nafsu. Nafsu tersebutlah yang terkadang membuat kita terjerumus untuk melakukan banyak kesalahan dan dosa.

Sebuah penyesalan lahir dari kesalahan, kesalahan menimbulkan masalah, dan suka tidak suka masalah yang kita hadapi adalah jembatan untuk menuju kedewasaan diri.

Tetapi, jangan putus asa, jangan larut dalam kesedihan atau terlalu menyalahkan diri sendiri, karena jika disikapi dengan bijak, sebuah penyesalan justru ada sisi baiknya lho! Apa saja sih? Yuk langsung kita ulas satu per satu.

1. Menyadari kesalahan adalah awal untuk menjadi manusia yang lebih baik

Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik IniPexels.com/Tan Danh

Nabi Adam dan istrinya, Siti Hawa pernah memakan buah terlarang yang bernama buah khuldi, sampai akhirnya diusir dari surga ke bumi oleh Allah SWT. Nah, kisah tersebut menunjukkan bahwa sudah sejak dari manusia pertama, kesalahan adalah hal yang wajar dilakukan setiap umat manusia.

Ketika kita melakukan kesalahan, hal yang paling baik adalah menyadari, mengakui serta menyesali kesalahan tersebut untuk mulai memperbaikinya dan menjadi manusia yang lebih baik lagi.

2. Belajar dari kesalahan untuk tak masuk ke lubang yang sama

Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik IniPexels.com/Lukas Rychvalsky

Salah satu sisi baik dari penyesalan akibat kesalahan yang kita buat adalah dengan memperbaikinya. Kita harus bijak menyikapi sebuah penyesalan dengan berpikir positif untuk tak mengulanginya lagi.

Jangan mau masuk ke lubang yang sama. Biarkan kesalahan yang lalu menjadi motivasi kita untuk terus mengintrospeksi diri ke arah yang lebih baik lagi. Meski keadaan memaksamu, belajarlah sebisa mungkin untuk tak melakukan kesalahan yang sama.

Baca Juga: 5 Cara Melepaskan Rasa Penyesalan Terhadap Musibah yang Menimpa

3. Membuatmu lebih bijak dalam mengambil keputusan

Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik IniPixabay.com/Free-Photos
dm-player

"Nasi sudah menjadi bubur dan waktu tidak dapat diputar, yang tersisa hanyalah sebuah penyesalan."

Kalimat di atas dapat memotivasi kita agar lebih bijak dalam mengambil keputusan. Jika tak ingin menyesal di kemudian hari, maka pikirkanlah matang-matang sebelum memutusan suatu hal.

4. Memahami arti hidup kita

Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik IniPexels.com/Tess Emily Seymour

Kita mungkin pernah bertanya-tanya, kenapa kita sering dihadapkan pada permasalahan? Kenapa kita bisa sampai melakukan hal yang buruk? Kenapa dulu kita tak sadar bahwa hal buruk itu adalah sebuah kesalahan besar?

Semua pertanyaan itu akan muncul jika kita tengah dilanda penyesalan. Cobalah berpikir positif, siklus hidup memang seperti itu. Kita belajar, lalu melakukan kesalahan, kemudian memperbaikinya, terus seperti itu sampai arti hidup ini terjawab.

Semua butuh proses, menuju arah yang lebih baik itu butuh beribu-ribu kali merasakan penyesalan. So, jangan putus asa ya!

5. Menjadikanmu pribadi yang lebih baik

Jika Disikapi dengan Bijak, Sebuah Penyesalan Punya 5 Sisi Baik IniPexels.com/Stockpic

Sisi baik dari sebuah penyesalan yang terakhir adalah dapat menjadikanmu pribadi yang lebih baik.

Menyesal akan suatu kesalahan yang pernah kita lakukan bisa membuat diri kita tersadar bahwa kita belum menjadi orang yang baik. Oleh karena itu, sebuah penyesalan adalah landasan motivasi untuk menjadikan kita pribadi yang lebih baik.

Sikapi suatu hal buruk dengan bijak, salah satunya dalam menyikapi sebuah penyesalan. Sebab, penyesalan tercipta bukan untuk menjatuhkanmu, melainkan untuk menjadikanmu manusia berkepribadian yang baik.

Nah itu dia lima sisi baik dari sebuah penyesalan. Jadi kalau kalian lagi dilanda rasa penyesalan, jangan larut dalam kesedihan ya! Tapi jadikan motivasi untuk memperbaiki diri.

Baca Juga: 5 Penyesalan Terbesar Manusia di Usia Senja, Yuk Introspeksi!

Akromah Zonic Photo Verified Writer Akromah Zonic

"Sometimes to stay alive, you gotta kill your mind" (Tyler Joseph)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya