5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!

Awali dengan ucapan terima kasih

Memuji seseorang memang bukan perbuatan yang tercela. Karena pasti niatnya untuk mengapresiasi kelebihan yang dimiliki orang tersebut. Tapi, bagaimana jika pujian yang kamu terima dirasa sudah berlebihan? Pasti lama-lama bikin risi juga, dong. Kesannya orang yang memujimu itu sudah melebih-lebihkan apa yang ada.

Misalnya, kamu dipuji karena pintar memasak. Harusnya bilang saja hasil masakanmu enak, gak perlu ditambah-tambahi segala. Sampai berkata kalau kemampuanmu sudah melebihi chef profesional.

Nah, jika kamu sering mengalami kondisi seperti itu, tetap hadapi dengan sabar, ya. Berikut lima cara bijak menerima pujian yang cenderung berlebihan. Simak baik-baik tiap poinnya supaya bisa kamu praktikkan.

1. Jangan lupa ucapkan terima kasih atas pujiannya

5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!ilustrasi berterima kasih (pexels.com/Anete Lusina)

Meskipun pujian yang dia katakan sudah mulai mengada-ada, tapi gak ada salahnya juga kalau kamu tetap mengucapkan terima kasih. Setidaknya, apa yang dia lontarkan itu semata-mata demi mengapresiasi kelebihan yang kamu miliki, kok. 

Terlepas lama-lama pujian yang dia lemparkan itu semakin berlebihan, sih. Bisa jadi, dengan berterima kasih kawanmu ini bakal berhenti memberikan sanjungan karena kamu sudah memberi isyarat untuk menghentikannya. Selain itu, dia bakal merasa ucapannya itu dihargai olehmu, lho. 

2. Koreksi kalimatnya yang menurutmu sudah dilebih-lebihkan

5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!ilustrasi mengoreksi teman (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Dari sekian banyak kata-kata pujian yang doi ucapkan, pasti ada beberapa yang kesannya seperti ditambah-tambahi. Sehingga bagimu, ini sudah berlebihan.

Apalagi dia memujimu di depan banyak orang. Bukan temanmu, tapi justru kamu sendiri yang jadi malu. Karena memang sebenarnya apa yang dia bilang itu sudah kelewat jauh dari fakta.

Kamu gak pernah merasa sehebat itu, kok. Makanya, tidak ada salahnya untuk mengoreksi kata-katanya saat itu juga. Berikan pembelaan bahwa apa yang dia bilang itu gak benar.

Memang ada kemungkinan temanmu itu bakal merasa kesal. Tapi percayalah, lama-lama dia akan sadar, kalau sikapnya ini bikin kamu gak nyaman.

Baca Juga: 5 Dampak Buruk jika Terlalu Terlena oleh Pujian, Bikin Over Pede!

3. Anggap sanjungannya itu sebagai doa supaya kamu bisa lebih baik lagi

5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!ilustrasi dipuji teman (pexels.com/RODNAE Productions)

Jika memang kamu malas berdebat dengannya hanya karena si dia sudah memberikan pujian secara berlebihan, ada cara yang lebih gampang. Ya, apalagi kalau bukan membiarkan temanmu itu berkata sesuka hatinya.

dm-player

Meskipun jika dibiarkan dia bisa mengarang indah tentang dirimu. Anggap saja pujian darinya yang berlebihan itu sebagai doa.

Siapa tahu, apa yang dia ucapkan bisa benar-benar jadi kenyataan. Walaupun harus menahan malu, karena temanmu itu mulai mengumbar 'kelebihanmu' ke mana-mana. Belum lagi kalau ada orang yang bertanya, apakah yang dia bilang tentangmu itu semuanya benar.

Mau jawab iya, juga sama dengan bohong. Makanya, lebih baik jawab dengan kalimat, 'doakan saja, ya semoga bisa jadi sehebat itu'. Gak masalah, kok.

4. Balas dengan memuji balik temanmu ini supaya posisi kalian seimbang

5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!ilustrasi memuji teman (pexels.com/Mike Jones)

Kamu juga bisa menanggapi pujian doi dengan balik memberikan sanjungan padanya. Begitu dia mau mulai melebih-lebihkan kemampuanmu, langsung potong kalimatnya dan ganti dengan topik tentang dirinya 

Sehingga posisi kalian kini sejajar. Karena meskipun menyenangkan mendapatkan pujian, tapi kalau sudah dilebih-lebihkan begini, ya jatuhnya malah sungkan sendiri.

Ditambah lagi, kamu tahu betul kalau temanmu ini lebih segala-galanya darimu. Makin gak enak lagi, kalau kamu cuma diam saja dan pasrah disanjung sana-sini?

Dengan membeberkan segudang prestasi yang dia miliki, bisa membuat kawanmu itu bungkam, lho. Tentu dia bakal merasakan apa yang tengah kamu rasakan. Makanya, doi memilih menghentikan adu sanjungan ini karena geli sendiri.

5. Jika memang kamu merasa kurang nyaman, sebaiknya bilang padanya secara baik-baik

5 Cara Bijak Menerima Pujian yang Berlebihan, Jangan Gelap Mata!ilustrasi bicara empat mata (pexels.com/Liza Summer)

Lumrah, kok, kalau kamu mulai merasa tidak nyaman dengan pujian yang dilebih-lebihkan itu. Kalau diam saja nanti kesannya kamu memang suka disanjung. Padahal gak gampang juga ketika mau menyela omongan orang. Tapi demi kebaikan bersama, gak ada salahnya bicara baik-baik ke dia. 

Mungkin jika ada waktu, kamu bisa minta doi untuk ngobrol empat mata denganmu. Katakan padanya, kalau kamu keberatan sama sikapnya itu. Bukan bermaksud menolak pujian yang dia berikan, ya.

Hanya saja, gak perlu sampai dibuat berlebihan. Toh, kamu juga merasa masih banyak kurangnya, kok. Pasti temanmu bisa mengerti dan menerima teguran itu dengan bijak.



Tiap orang pasti senang jika mendapatkan pujian. Tapi jika sanjungan tersebut sudah berlebihan, ya harus segera diluruskan. Jangan sampai membuatmu gak nyaman, apalagi menimbulkan berita hoax.

Nantinya, kamu juga yang terima getahnya, lho. Makanya, penting untuk menanggapi secara bijak, pujian-pujian yang dirasa sudah mengada-ada begini. Gimana, setuju gak, nih?

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Sangat Kesulitan untuk Menerima Pujian dari Orang Lain

Angel Rose Photo Verified Writer Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya