Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada Gunanya

Bikin rugi diri sendiri! 

Berbohong rasanya sudah menjadi penyakit yang kerap dilakukan manusia. Mulai dari berbohong hal kecil hingga masalah besar. Inilah bahayanya berbohong, sebab ketika manusia terlena dalam satu kebohongan, ia akan melakukan dusta yang kedua dan selanjutnya.

Di zaman digital seperti saat ini, banyak hal-hal yang sepertinya nyata padahal sejatinya hanya semu. Di media sosial misalnya, sebagian orang memilih sengaja membuat rekaan gambaran kehidupannya demi mendapat sanjungan publik.

Faktanya, kehidupan yang berjalan tak seindah potret yang dibagikan pada media sosial. Ini artinya, ada unsur  kebohongan yang menyelinap di dalamnya.

Jika dikaji lebih dalam, sebenarnya tidak ada manfaat sama sekali berbohong demi citra diri agar mendapat sanjungan banyak orang. Berikut ini 5 alasan mengapa berbohong demi pencitraan itu gak penting alias gak ada gunanya.

1. Karena hanya mendatangkan kebahagiaan yang bersifat semu

Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada GunanyaPixabay.com /Free-Photos

Mungkin kamu pernah melihat sebuah video durasi 3 menit lebih yang tayang di YouTube tentang media sosial. Video yang diposting oleh akun DitchtheLabel pada 20 Februari 2017 itu memberi ilustrasi betapa timpangnya kondisi yang dibagikan seseorang di media sosial dengan yang sebenarnya. 

Judul video yang sudah ditonton 7,5 juta kali itu bertajuk "Are You Living an Insta Lie? Social Media Vs. Reality". Dalam video tersebut seorang perempuan baru bangun tidur, setelah itu ia bercermin dan memperhatikan rambut dan wajahnya yang baru bangun tidur tampak berantakan. Tak lama ia cuci muka dan menghias sedikit wajahnya, setelah itu ia kembali ke tempat tidur dan melakukan selfie lalu mempostingnya ke media sosial.

Video tersebut menyampaikan pesan terkait orang yang melakukan citra positif terhadap publik agar terkesan ia bahagia saat bangun pagi, padahal sebenarnya tidak. Ini menunjukkan wanita tersebut tengah berbohong demi postingan yang bisa memukau pengikutnya di media sosial. Alhasil ia hanya memperoleh kebahagiaan yang semu lewat kebohongan yang ia lakukan.

2. Akan membuatmu krisis kepercayaan diri

Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada GunanyaUnsplash.com/Fabrizio Verrecchia

Bohong demi citra positif perlahan akan menggerus kepercayaan diri yang ada pada dirimu. Bayangkan jika kepercayaan diri hilang, seorang manusia akan sulit beradaptasi dan mengenal dirinya sendiri.

Salah satu yang membuat seseorang berbohong demi citra positif karena ia tak ingin kekurangan yang ada pada dirinya diketahui khalayak. Ini adalah pola pikir yang keliru. Jangan biarkan hidupmu terkungkung dalam kepalsuan, mulailah percaya diri dan jadilah dirimu sendiri tanpa perlu berdusta.

Baca Juga: 5 Alasan Jangan Nyinyir di Media Sosial Orang, Bukan Urusanmu!

dm-player

3. Karena pikiranmu akan terbebani dan akhirnya terkena stres

Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada GunanyaPixabay.com /PDPics

Seseorang yang sibuk berbohong demi citra positif, tentu hidupnya akan sulit untuk tenang. Sebab ia menjalankan hari-harinya dengan menebar kebohongan agar orang-orang respect padanya. Ini merupakan pola pikir keliru yang harus dihilangkan oleh setiap orang.

Sejatinya berbohong adalah salah satu perbuatan tidak baik, jika terus saja dilakukan maka akan berdampak terhadap kualitas diri, ujungnya malah membuat pikiran menjadi terbebani dan menjadi stres karena terus saja bergelut dengan sesuatu yang sengaja direka-reka.

4. Akan sibuk merancang kebohongan selanjutnya

Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada GunanyaUnsplash.com/ frank mckenna

Yakinlah tidak ada nikmatnya hidup jika senantiasa berkubang dalam kepalsuan. Inilah yang menjadi salah satu alasan berbohong demi pencitraan tak ada gunanya. Sebab setiap hari seseorang akan terus sibuk merancang kebohongan demi menutupi kebohongan yang sebelumnya telah ia lakukan. Ketika seseorang larut dalam kebohongan yang ia lakukan, maka hidup pun tak lagi nyaman dan penuh makna.

5. Menjadi buah bibir

Ini 5 Alasan Mengapa Berbohong Demi Pencitraan Itu Gak Ada GunanyaUnsplash.com/Viktor Kern

Hidup di dunia ini hanya sekali, untuk itu seseorang harus punya track yang benar agar hidupnya tidak sia-sia. Berbohong demi pencitraan merupakan salah satu perilaku yang sia-sia, sebab seseorang berupaya menunjukkan dirinya kepada orang lain lewat cara yang keliru, yakni berbohong.

Jika perbuatan dustamu diketahui banyak orang, bukan tidak mungkin banyak orang akan mencibir dan menyudutkanmu. Ingatlah, jangan sengaja mencuri perhatian orang lain dengan berbuat perbuatan yang tidak benar, berbuatlah hal yang positif dengan senantiasa menjunjung nilai kejujuran, maka dengan sendirinya orang lain juga akan mengangkat topi untuk memberi apresiasi padamu.

Demikian 5 alasan mengapa berbohong demi pencitraan itu gak ada gunanya. Selagi masih muda, gunakan waktumu untuk menjalani hari dengan kegiatan positif dan tidak melanggar norma.

Gunakan kemampuan atau skill-mu untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat buat orang lain. Jadilah berarti, bukan berupaya berlaku dusta demi mendapat perhatian orang lain.

Baca Juga: 5 Hal Negatif yang Kamu Rasakan Jika Hidupmu Penuh Pencitraan

Anggita Amelia Photo Verified Writer Anggita Amelia

Writing is the way I share it, hopefully my writing will be useful to the reader

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya