5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?

Bisa bahaya banget, lho

Emosi merupakan hal yang pasti dirasakan oleh setiap manusia. Wujudnya gak hanya semata berupa amarah saja, lho. Sedih, kecewa, bahkan bahagia juga termasuk ke dalam emosi. Namun, bagaimana jika semua emosi tersebut sering kali kamu pendam sendiri? Tentu saja dampaknya akan sangat berbahaya bukan.

Karenanya agar gak berdampak lebih buruk karena sering dipendam kamu wajib tahu ini apa saja yang jadi dampak yang terjadi kalau selama ini kamu sering memendam emosi. Penasaran, kan apa saja yang dimaksud? Gak usah lama-lama lagi cari tahu bersama, yuk!

1. Sering merasa kesepian

5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?Ilustrasi seorang wanita tengah melakukan refleksi diri (Pexels.com/Masha Raymers)

Merasa sepi pasti pernah dialami oleh siapa saja. Namun, apabila hal tersebut terlalu sering menghampirimu ada baiknya perlu diwaspadai juga. Bisa jadi, lho selama ini rasa kesepian yang kamu rasakan itu berasal dari kebiasaanmu yang sering kali memendam emosi.

Sehingga, akumulasi dari semua itu membuat kamu kerap merasa kesepian. Oleh karenanya mulai sekarang cobalah untuk berani mengungkapkan apa yang kamu rasakan, yuk.

2. Gak mau membiarkan orang lain tahu apa yang kamu rasakan

5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?Ilustrasi seorang wanita sedang stress (Pexels.com/Polina Zimmerman)

Dampak yang terjadi apabila kamu sering memendam emosi adalah kamu jadi lebih sering menutup diri. Kamu gak mau membiarkan orang lain tahu apa yang kamu rasakan. Padahal memberitahu juga gak akan jadi beban mereka, lho. Karena perasaan dan emosi merupakan tanggung jawab diri kita sendiri.

3. Mudah tersulut amarah karena hal kecil

5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?Ilustrasi seorang wanita marah kepada seorang pria (Pexels.com/ Budgeron Bach)

Seharusnya hal-hal kecil gak akan menyulut amarah kamu, kan? Namun, lain halnya apabila kamu terlalu sering memendam emosi. Mungkin selama ini kamu dikenal sebagai sosok yang jarang menunjukkan apa yang kamu rasakan.

dm-player

Tapi, di satu sisi kamu juga mudah tersulut amarah hanya karena hal-hal kecil. Kalau sudah menunjukkan reaksi seperti ini coba intospeksi, deh barang kali selama ini kamu terlalu sering memendam emosi.

Baca Juga: 5 Pesan Penting yang Harus Kamu Ingat saat Mudah Tersulut Emosi

4. Sering melarikan diri dari masalah

5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?Ilustrasi seorang pria sedang eksepian (Pexels.com/Cottonbro)

Masalah hadir untuk kita hadapi. Seberat apapun masalahnya pasti aka nada jalan keluar, kok. Berbeda dengan orang yang cenderung memendam emosinya  ia akan memilih untuk melarikan diri dari masalah.

Gak peduli ringan atau berat masalah yang dihadapi ia akan tetap memilih untuk melarikan diri. Apabila kamu mengalami hal yang serupa cobalah untuk berubah, ya. Jangan sampai karena memendam emosi malah jadi memperparah keadaan.

5. Kerap menunjukkan sisi yang berbeda

5 Dampak yang Terjadi kalau Kamu Sering Memendam Emosi, Apa Saja?Ilustrasi seseorang yang tengah bercermin (Pexels.com/Cottonbro)

Pernah gak, sih kamu mendapatkan komentar dari orang lain kalau apa yang kamu tunjukkan di depan mereka atau mungkin di internet sangat berbanding terbalik hingga 180 derajat?

Kalau jawabannya pernah coba, deh ingat-ingat lagi. Bisa jadi selama ini kamu kerap memendam emosi kamu. Sehingga dampaknya kamu bisa menunjukkan dua sisi yang berbeda. Kamu perlu waspada, ya.

Nah, itulah tadi beberapa dampak yang terjadi kalau kamu sering memendam emosi. Banyak dampak yang gak baik, kan? Makanya sebelum lebih parah coba berubah pelan-pelan, yuk!

Baca Juga: 5 Pesan Penting yang Harus Kamu Ingat saat Mudah Tersulut Emosi

Annisa Nur Fitriani Photo Verified Writer Annisa Nur Fitriani

Don't sleep on me

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • erwanto

Berita Terkini Lainnya