5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datang

Kamu mudah panik? Atasi dengan tips ini

Setiap orang pastinya pernah merasakan panik. Namun, tak sedikit orang yang mempunyai kepanikan yang tak wajar atau berlebihan yang sering disebut panic attack atau serangan panik.

Pada dasarnya, serangan panik ialah timbulnya perasaan cemas dan rasa takut yang datang secara tiba-tiba. Mereka terlalu mudah panik ketika apa yang dia rencanakan di luar dari perkiraannya.

Jika kamu salah satu dari orang tersebut, berikut 5 tips untuk mengatasi serangan panik tersebut.

1. Tarik nafas dalam-dalam 

5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datangseorang wanita yang sedang melakukan meditasi (unsplash.com/Katie Bush)

Tips ini merupakan hal yang sangat umum untuk untuk mengurangi rasa panik. Mungkin jika kamu bertanya bagaimana untuk menenangkan diri, pasti jawabannya ialah tarik napas dalam-dalam.

Aturlah pernapasan menjadi lebih pelan dan secara teratur. Cukup tarik napas perlahan melalui hidung lalu keluarkan napas dengan pelan melalui mulut. Sambil menutup mata, gunakan hitungan 1-5 untuk menarik napas.

2. Kenali diri kamu ketika kamu sedang terkena serangan panik

5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datangpotret alarm (unsplash.com/Lukas Blazek)

Kadang-kadang kamu tak mengetahui kapan kepanikan terjadi pada dirimu. Namun, kamu dapat mengenali gejala atau tanda ketika kamu akan panik agar dapat meminimalisir risiko yang akan terjadi. 

Jika kamu mulai merasakan gelaja saat kamu akan terkena serangan panik, kamu bisa berpikir ini hanya sementara dan semua akan berjalan baik-baik saja. Hal ini ditujukan agar kamu tidak terbawa terlalu dalam ketika serangan panik terjadi. 

Baca Juga: 7 Langkah Ampuh Mengatasi Serangan Panik di Kantor, Dijamin Manjur! 

3. Kenali dan lakukan suatu hal yang dapat menenangkan kamu

dm-player
5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datangwanita yang sedang menutup mata (unsplash.com/Jr Korpa)

Setiap orang pastinya menpunyai cara yang berbeda-beda dalam menenangkan diri mereka. Ada yang menggaruk kepala, menarik napas dalam-dalam, menutup mata, hingga loncat-loncat. Kamu dapat mengenali kebiasaan apa yang kamu lakukan ketika sedang panik yang dapat menenangkanmu.

Jika kamu sudah mengenalinya, lakukan hal tersebut ketika kamu mulai merasakan gejala serangan panik. Hal ini dapat mencegah atau mempercepat serangan panik yang kami miliki. 

4. Melakukan olahraga ringan

5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datangpotret seseorang yang sedang berlari (unsplash.com/Chander R)

Olahraga ringan seperti jogging atau sekadar berjalan-jalan dapat membantu menghentikan serangan panik. Olahraga dapat melepaskan hormon yang biasa disebut endorfin yang mengendurkan tubuh dan meningkatkan suasana hati.

Olahraga ringan dapat membantu menghasilkan endorfin dan juga dapat menghilangkan seseorang dari lingkungan yang penuh tekanan. Oleh karena itu, seringlah untuk melakukan aktivitas jalan-jalan setiap harinya agar dapat meningkatkan hormon endorfin.

5. Bayangkan tempat kesukaanmu

5 Cara Mudah untuk Mengatasi Serangan Panik yang Tiba-tiba Datangilustrasi ekspresi panik (unsplash.com/Rendy Novantino)

Kamu pastinya mempunyai tempat favorit untuk dikunjungi. Kamu bisa membayangkan kamu berada di pantai yang sangat indah, gunung yang sangat sejuk, ataupun stadion di mana ada klub sepak bola kesayanganmu bermain.

Ketika kamu mulai merasakan tanda serangan panik, hal ini dapat menenangkanmu secara perlahan. Fokuskan diri kamu untuk membayangkan sedang berada di sana dengan sangat rinci. 

Nah, itu dia 5 tips untuk kamu yang sering mengalami serangan panik. Semoga dapat membantumu ya. Jangan lupa untuk diterapkan.

 

Baca Juga: GERD Anxiety: Pengertian, Gejala, Hubungan, dan Pengobatan

Anoraga Ilafi Photo Verified Writer Anoraga Ilafi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya