9 Cara Cerdas Tumbuhkan Jiwa Kepemimpian yang Dibutuhkan Dunia

2. Mengambil proyek lebih banyak

unsplash.com/ Kelly Sikkema

Untuk mengembangkan kemampuan memimpinmu, kamu harus mencoba untuk mengambil tugas lebih banyak. Tidak berarti kamu harus mengambil se-abreg tugas yang tidak bisa kamu tangani, tapi ambil lah tugas-tugas yang sekiranya dapat kamu selesaikan untuk mengembangkan kemampuan yang sesuai dengan bidangmu agar kamu terus berkembang.

Keluar dari zona nyamanmu adalah satu-satunya cara agar dapat terus berkembang dan dengan mengambil beberapa pekerjaan lain, maka atasanmu akan mengenalmu sebagai sosok pengambil inisiatif.

3. Belajar untuk mengalah

unsplash.com/ Stefan Stefancik

Sebagai pemimpin, kita harus terbiasa untuk menerima kritikan, mendapatkan pertanyaan tentang ide-ide kita sebelumnya dan juga tidak setujunya anggota dalam tim untuk menjalankan ide yang kamu tawarkan. Pemimpin yang baik menganggap anggotanya sebagai seseorang yang mempunyai nilai dan cara pikir berbeda yang pantas untuk didengarkan dan juga dipertimbangkan.

4. Mengembangkan kemampuan membaca situasi

unsplash.com/ Daniil Silantev

Seorang pemimpin yang baik mampu melihat situasi dengan gambaran yang lebih besar dan mampu memprediksi masalah yang akan terjadi. Ini adalah kemampuan yang bermanfaat ketika sedang menangani proyek dengan batas deadline yang dekat. Kemampuan ini juga bermanfaat agar kamu dapat melihat permasalahan yang anggota lain abaikan sehingga kamu semakin dikenal oleh banyak orang.

5. Menginspirasi yang lain

unsplash.com/ Margarida Csilva

Menjadi seorang pemimpin berarti menjadi bagian juga dalam tim. Kamu harus mampu menginspirasi dan memotivasi orang-orang yang berkolaborasi denganmu sehingga mereka bisa melakukan yang terbaik yang mereka bisa lakukan. Terkadang, kamu juga harus memberikan apresiasi dan juga bersimpati terhadap mereka.

6. Terus belajar

unsplash.com/ Ian Schneider

Cara terbaik untuk menjadi pemimpin adalah dengan terus belajar. Belajar akan membuat pikiranmu lebih tajam, pengetahuanmu lebih banyak dan otakmu lebih segar. Dengan belajar pun, maka kamu mempunyai kapasitas yang lebih banyak dibandingkan yang lain sehingga kamu pantas untuk memimpin.

7. Memberdayakan rekan kerjamu

unsplash.com/ rawpixel.com

Tidak ada yang mampu mengerjakan semua hal dengan sendirinya, untuk itu kamu perlu adanya tim. Semakin kamu menyadari hal ini, semakin kamu menjadi pemimpin yang baik. Tak mengapa jika kamu harus mendelegasikan suatu pekerjaan kepada rekan kerjamu. Selain ini bisa membantu kinerja timmu, hal ini juga mampu membuat mereka menjadi seseorang yang berguna.

8. Menyelesaikan konflik

rightasrain.uwmedicine.org

Dalam setiap kerjasama tim, pasti ada konflik di dalamnya. Kita tidak mungkin mengabaikannya dan berharap masalah tersebut mereda begitu saja. Pemimpin yang baik berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut karena mereka sudah memprediksi bahwa masalah tersebut akan berpengaruh di kemudian hari.

9. Menjadi pendengar

medium.com

Seorang pemimpin tidak harus selalu menjadi sorotan. Mereka terkadang harus menjadi pendengar anggota-anggota lainnya tentang saran atau ide untuk membangun program yang lebih baik lagi. Pendengar yang baik mengetahui bahwa mendengarkan tidak hanya terkait kata-kata yang dikeluarkan, tapi juga meliputi gerakan-gerakan non-verbal seperti kontak mata.

Apakah kamu sudah mempraktikkannya dalam dunia kerjamu?