Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Jadi lebih optimis nih sama masa depan laut Indonesia

Jakarta, IDN Times - Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Asosiasi Industri Plastik Indonesia dan Badan Pusat Statistik, Indonesia memproduksi 65,8 juta ton sampah di tahun 2017, di mana 3,2 juta ton di antaranya dapat berpotensi mengontaminasi lautan jika tidak terkelola dengan baik. Berdasarkan data ini, Indonesia menempati posisi kedua setelah China sebagai negara dengan sampah plastik terbanyak di lautan.

Untuk menanggulangi dampak dari sampah plastik, Danone-AQUA berkolaborasi dengan The Ocean Cleanup (TOC), sebuah organisasi yang bergerak untuk mengembangkan teknologi canggih untuk mengurangi sampah plastik di lautan. Bertempat di Hotel Kempinski, Jakarta (31/10) Danone AQUA lewat acara “Innovation on Waste Management: River Plastic Interception” memperkenalkan solusi untuk laut Indonesia kepada millennial. Penasaran dengan bagaimana Danone AQUA berkolaborasi untuk selamatkan laut? Simak ulasannya berikut ini ya!

1. Boyan Slats selaku CEO dari The Ocean Cleanup turut hadir mengenalkan Interceptor 001

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Sosok Boyan Slats tentu sudah tidak asing lagi di kalangan millennial khususnya para pencinta lingkungan. Anak muda asal Belanda ini merupakan seorang penemu sekaligus entrepreneur yang berhasil menciptakan solusi teknologi untuk masalah global. Laki-laki kelahiran 27 Juli 1994 ini telah membuat konsep yang memanfaatkan kemampuan alami dari laut untuk secara pasif menangkap dan mengumpulkan plastik di laut sehingga mampu mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk membersihkan sampah plastik saat ia berusia 18 tahun. 

Berkat konsep yang dikembangkannya, Interceptor 001 lahir dan beroperasi pertama kali di Great Pacific Garbage Pitch (GPGP) pada tanggal 8 September 2018. Setelah melalui analisis yang menyeluruh terkait akar permasalahan, desain Interceptor 001 diperbaharui dan kembali diterjunkan pada Juni 2019. 

2. Interceptor 001 punya andil besar dalam menyelamatkan laut Indonesia dan global

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Pada salah satu momen diskusi panel, Boyan juga menjelaskan bagaimana Interceptor 001 ini bisa membantu banyak pemimpin dunia untuk mulai mengelola sampah plastik terutama yang terserak di sungai dan terbawa ke lautan. Menurut riset yang dilakukan oleh timnya, masalah sampah di laut setidaknya bisa berdampak langsung terhadap tiga hal yaitu lingkungan, ekonomi yang mencakup pariwisata, perikanan dan biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk membersihkan laut dan tentu saja kesehatan.

Saat ini, di Indonesia sendiri Interceptor 001 sudah terpasang di Cengkareng Drain, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara atas kerjasama berbagai pihak seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kerajaan Belanda, Danone AQUA dan The Ocean Cleanup.

3. Sejalan dengan kampanye #BijakBerplastik, Danone-AQUA ikut mendukung usaha pembersihan sungai dari sampah plastik

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Dalam acara diskusi panel tersebut juga dihadiri oleh Corine Tap selaku Direktur Utama PT Tirta Investama (Danone AQUA). Dalam kesempatan ini beliau mengungkapkan tentang kebahagiaannya dapat bekerjasama dengan The Ocean Cleanup untuk mengoperasikan sistem pertama yang bukan hanya dapat mencegah sampah plastik masuk ke laut, namun juga membantu membersihkan sungai-sungai untuk mengoperasikan sistem pertama yang bukan hanya dapat mencegah sampah plastik masuk ke laut, namun juga membantu membersihkan sungai-sungai.

Dalam kesempatan ini, Corine juga mengungkapkan bahwa Danone AQUA sudah meluncurkan gerakan #BijakBerplastik sejak tahun 2018 sebagai upaya untuk menumbuhkan budaya daur ulang serta tanggung jawab kepada lingkungan di Indonesia melalui kerjasama dengan mitra dan juga jutaan konsumen Danone AQUA. Gerakan #BijakBerplastik sendiri terdiri dari tiga pilar utama yaitu collection, education dan innovations. Untuk itu, kolaborasi antar keduanya dinilai sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai bersama, yaitu membebaskan lautan dari sampah plastik.

4. Danone-AQUA bersama The Ocean Cleanup melakukan riset pengumpulan sampah

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta
dm-player

Dalam upaya melakukan manajemen sampah yang lebih efektif, Danone dan AQUA bersama The Ocean Cleanup melakukan riset pengumpulan sampah plastik di sungai menggunakan sistem InterceptorTM 001 yang ditempatkan di Cengkareng Drain, Pantai Indah Kapuk. Riset ini akan berjalan selama 12 bulan dengan tiga tujuan riset, di antaranya adalah:

  • Mengukur kuantitas dan tipologi sampah plastik di sungai
  • Mengembangkan sistem pemilahan yang efektif dan aman untuk memproses sampah plastik dari sungai
  • Mengidentifikasi teknologi dan industri yang mampu mendaur ulang sampah plastik dari sungai

5. Pemerintah Indonesia ikut mendukung program manajemen sampah dari Danone AQUA

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Dalam acara ini juga turut mengundang Agung Kuswandono selaku Pelaksana Tugas (Plt) Sesmenko Maritim dan Investasi. Dalam kesempatan ini, beliau menegaskan bahwa sampah plastik merupakan salah satu permasalahan yang mendesak dan perlu ditangani secara terintegrasi. 

“Kerjasama internasional dan aspek teknologi dan intervensi teknologi merupakan aspek penting untuk menangani sampah laut. Melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi beserta Kementerian Infrastruktur dan Lingkungan Kerajaan Belanja, telah menandatangani pengaturan mengenai proyek percontohan pemulihan sungai di wilayah Jakarta. Kerjasama ini diimplementasikan dalam riset bersama River Cleanup System yang beroperasi di wilayah Cengkareng, Muara Kapuk, Jakarta Utara,” ucap Agung Kuswandono optimis.

Untuk menangani permasalahan ini, pemerintah juga sudah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2018 mengenai penanganan sampah laut dan rencana aksi nasional tahun 2018-2025, serta menargetkan pengurangan sampah plastik laut sebanyak 70% melalui gerakan “Citarum Harum”.

6. Danone AQUA turut mengundang para pegiat lingkungan di Indonesia

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Sedikitnya ada 5 orang yang diundang dalam acara ini dan membagikan cerita inspiratifnya dalam menjaga lingkungan dengan mengelola sampah plastik. Rendy Adhitya Wahid dari Parongpong sebuah perusahaan pengelola limbah, Archie dari GOLIMBAH, Rian Sucipto dari WILAH, Akbar Renaldy, dan Tasya Kamila sebagai Duta Lingkungan Hidup. Pada sesi ini setiap orang memaparkan masing-masing kontribusi yang mereka lakukan.

Dalam kesempatan ini, Archie dari GOLIMBAH juga menekankan tentang pentingnya mulai memilah sampah dari rumah karena akan ada yang mengolahnya dan pasti ada nilai ekonomi, terutama untuk orang yang mata pencahariannya dari sampah. 

“Jadilah generasi yang memberikan solusi bukan menyumbang masalah, kita bisa memulai dari diri sendiri, kita bisa memberi impact untuk lingkungan sekitar,”  tegas Archie.

7. Para pegiat lingkungan juga ikut menyaksikan bagaimana cara kerja InterceptorTM 001

Danone-AQUA Berkolaborasi dengan Anak Muda Bersihkan Sungai di Jakarta

Danone AQUA juga mengajak tim IDN Times untuk melihat langsung InterceptorTM 001 yang saat ini sudah dioperasikan di Cengkareng Drain, Pantai Indah Kapuk. Dalam kesempatan ini Hamish Daud sebagai salah satu keynote speaker yang diundang sekaligus founder dari Indonesian Ocean Pride juga ikut melihat langsung bagaimana InterceptorTM 001 bekerja.

“Semua orang harus terlibat dalam hal ini. Kita bisa mengganti sedikit demi sedikit kebiasaan maupun gaya hidup kita, dengan begitu kita bisa membuat perubahan yang dramatis,” ujar Hamish optimis.

Nah, itu tadi beberapa hal yang dilakukan banyak anak muda baik di Indonesia maupun global untuk menyelamatkan lingkungan terutama lautan kita. Karena kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi?

Topik:

  • Anindya Roswita Putri

Berita Terkini Lainnya