Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiri

Bekerja keras saja, gak perlu berpikir terlalu keras juga

Overthinking membuat pikiran terasa penuh, membuat permasalahan kecil terlihat seperti permasalahan besar. Mengalami overthinking bisa terasa lebih melelahkan dibandingkan melakukan olahraga fisik berjam-jam. Berbagai pemikiran dapat terus berdatangan tanpa bisa dihentikan. Pada akhirnya, kamu akan merasa stres dan menjadi sulit untuk produktif.

Bagi sebagian orang, overthinking sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Mereka tidak berusaha menghilangkannya karena berpikir itu adalah hal yang wajar. 

Dari sekian banyak jenis overthinking, berikut enam tipe yang paling sering dimiliki dan sulit dihindari.

1. Overthinking tentang apa yang akan terjadi esok hari

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi berpikir (pexels.com/George Milton)

Jadwal presentasi atau event besar seringkali membuatmu khawatir dan kepikiran selama berhari-hari. Meskipun sudah mempersiapkan materi dengan baik, perasaan takut pasti masih ada, entah itu takut salah bicara, takut mendapat pertanyaan yang sulit, takut mendapat komentar buruk dari penonton, dan sebagainya.

Ketika mengalami hal tersebut, hal yang perlu diingat adalah bahwa apa yang kamu khawatirkan belum tentu terjadi. Kamu sudah mempersiapkan apa yang bisa kamu persiapkan, kamu gak bisa mengontrol masa depan. Jadikan worst scenario yang muncul dalam benakmu sebagai bagian dari persiapan, bukan sesuatu yang harus ditakuti.

Rasa khawatir berlebihan hanya akan merusak apa yang sudah kamu persiapkan.

2. Overthinking bahwa orang akan mengingat kesalahanmu di masa lalu 

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi bersosialisasi (pexels.com/rawpixel)

Seseorang dapat bertemu puluhan bahkan ratusan orang setiap harinya. Bagi mereka, mengingat wajah orang yang ditemui tadi pagi pun bisa menjadi sulit, apalagi mengingat perbuatan orang seminggu yang lalu.

Alasan kamu merasa kesalahan itu fatal adalah karena kamu terus mengingatnya. Sementara sebenarnya orang lain mungkin tidak memperhatikanmu sebanyak itu. Kesalahan terasa mengerikan ketika kamu memandangnya sebagai suatu hal yang harus kamu sembunyikan.

Meminta maaflah jika perlu. Jangan menghukum dirimu sendiri dengan terus terpaku pada masa lalu.

3. Overthingkin tentang kemungkinan terburuk dari suatu hal

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi pria bahagia (pixabay.com/rawpixel)

Hampir setiap pilihan memiliki sisi baik dan sisi buruk. Menulis pros and cons dapat membuatmu mengambil keputusan yang lebih baik.

Tetapi jangan sampai menulis terlalu banyak cons yang berdasar pada ketakutan pribadi saja. Apa yang kamu takutkan belum tentu sesuai dengan kenyataan. Semua cons yang kamu buat mungkin hanya bentuk rasa tidak percaya dirimu.

dm-player

Kemungkinan terburuk berfungsi untuk menganalisis risiko, bukan untuk menghentikanmu mengambil risiko tersebut. Lagipula, berani melakukan sesuatu yang kamu tahu akan gagal bisa terasa sangat melegakan.

Baca Juga: 5 Hal yang Membuatmu Sering Overthinking dan Sulit Mengapresiasi Diri 

4. Overthinking tentang semua peristiwa yang terjadi di sekitarmu

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi berpikir (pixabay.com/Dana Tentis)

Seorang overthinker dapat sangat terpengaruh oleh apa yang mereka baca, tonton, dan dengar. Tanpa disadari, mereka sering khawatir berlebihan tentang sesuatu yang sebenarnya tidak harus mereka khawatirkan. Otak mereka seperti terprogram untuk selalu memikirkan sesuatu.

Perkataan “kamu adalah apa yang kamu konsumsi” tidak hanya berlaku untuk makanan. Menonton film dengan tema tertentu mungkin bisa membuatmu stress berlebihan. Membaca berita pembunuhan bisa membuatmu takut berlebihan untuk bertemu orang. Itu semua bisa terjadi.

Kamu memang harus selektif atas apa yang kamu konsumsi. Hal-hal buruk dan konflik terjadi setiap harinya dan kamu tidak harus membuat itu semua menjadi masalah pribadimu.

5. Overthinking akan hal-hal sepele. 

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi berpikir (unsplash.com/Tamara Bellis)

Memikirkan hal sepele dengan terlalu serius hanya akan membuang waktumu. Dalam pekerjaan, kamu memang harus memperhatikan detail. Tapi dalam kehidupan sehari-hari, tidak semua detail itu penting. Seperti berpikir terlalu lama untuk menentukan kadar gula dalam kopi, dalam menata susunan meja saat makan malam, atau bahkan dalam menentukan warna baju yang ingin digunakan untuk bekerja.

Tidak semua hal harus dipilih dengan penuh pertimbangan. Tidak semua hal yang nantinya "salah" akan berakibat fatal. Kamu bisa melakukan sesuatu hanya karena ingin. Kamu juga bisa menggunakan sesuatu hanya karena itu benda yang paling mudah ditemukan.  Istilahnya don't sweat over the small thing.

6. Overthinking tentang apa yang harus dilakukan dalam satu hari

Terkesan Sepele, 6 Jenis Overthinking Ini Sering Bikin Stress Sendiriilustrasi berpikir (pexels.com/bruce mars)

Untuk mengorganisir pikirannya, orang suka membuat sebuah to-do list. Semakin rinci daftarnya akan semakin memuaskan, seolah semuanya sudah terkontrol. Padahal, membuat to-do-list tidak selalu bermanfaat. Justru, bisa menambah beban pikiran ketika gagal memenuhi salah satu agenda yang ada.

Kamu tidak harus merencanakan semua yang akan terjadi dalam satu hari. Terkadang, kamu hanya harus menjalani hari dengan santai, tanpa timestamp. Daripada membuat to-do-list, lebih baik mencoba membuat to-don’t-list. To-don’t-list tidak memiliki jadwal dan tidak memberikan pressure karena bukan merupakan hal yang harus dilakukan. Gunanya hanya sebagai pengingat supaya kamu tidak melakukan hal yang tidak diinginkan, seperti membuang waktu. 

Jalan ninja untuk mengatasi overthinking adalah dengan mengetahui penyebabnya. Ketika pikiran terasa ruwet, coba perhatikan lagi apakah hal-hal sepele di atas merupakan salah satu penyebabnya. 

Baca Juga: 5 Sisi Positif dari Kebiasaan Overthinking, Harus bisa Dikendalikan!

Berliana Cahya Photo Verified Writer Berliana Cahya

Trying is not tiring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya