5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lain

Jangan sampai menyesal nantinya

Beberapa hal dalam hidup memang lebih baik disimpan sendiri. Tidak semua hal bisa diumbar atau dibagikan pada orang lain, bahkan mereka yang terdekat sekalipun.

Selain dapat disalah gunakan, menyimpan privasi juga berfungsi menjaga kehormatan dan harga diri. Bukannya bermaksud sombong atau menutup diri, tapi lebih baik untuk bijak menyaring sesuatu dibanding menyesal di kemudian hari. Sama halnya seperti lima hal berikut yang sebaiknya kamu jadikan privasi dan tidak diumbar pada orang lain.

1. Masalah keluarga 

5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lainilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro)

Jujur saja, tidak ada keluarga sempurna tanpa masalah. Keluarga serukun dan seharmonis apapun pasti pernah ditimpa pergumulan. Namun, akan jauh lebih baik bila pergumulan itu disimpan sendiri dalam rumah.

Menceritakan pergumulan pada orang lain sama saja mengumbar aib keluarga. Hal ini juga secara tak langsung “menyeret” orang lain untuk terlibat ke dalamnya, lho. Bukannya memberi solusi, justru hal tersebut hanya akan menambah masalah-masalah kecil yang tak perlu.

2. Masalah gaji dan finansial

5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lainilustrasi mengobrol (pexels.com/Anna Shvets)

Topik tentang uang dan gaji adalah topik sensitif bagi beberapa orang. Jauh lebih bijak untuk menahan diri dari bertanya atau bercerita macam-macam berkaitan dengan keuangan.

Selain membuat suasana menjadi canggung dan tak nyaman, membicarakan soal kondisi finansial pribadi hanya akan mendatangkan dua reaksi dari orang lain. Mereka bisa saja iri atau justru kasihan padamu.

Lagi pula, tidak ada yang benar-benar peduli dengan kondisi keuanganmu. Memang terdengar menyakitkan, tapi itulah kenyataannya. Dibanding menimbulkan konflik, lebih baik bicarakan hal umum lain yang sifatnya tidak menyinggung atau menyudutkan orang lain.

Baca Juga: 5 Cara Hargai Privasi Pasangan, Jangan Kelewat Batas!

3. Kelemahan dan ketakutanmu 

5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lainilustrasi digosipkan teman sekantor (pexels.com/Yan Krukov)
dm-player

Tidak semua orang dapat dipercaya, bahkan orang terdekatmu sekalipun. Kelemahan dan ketakutan diri sendiri bukanlah topik yang bisa secara leluasa diceritakan ke semua orang.

Beberapa orang bisa bermuka dua dan bisa saja memanfaatkan informasi itu untuk menusukmu dari belakang. Toh, walau mereka tak memiliki niat buruk, tidak semua orang mudah bersimpati terhadap ceritamu. Pada akhirnya, ini hanya membuat perasaanmu lebih buruk.

Jadi, sebelum kamu memutuskan untuk terbuka tentang kelemahan, ketakutan, atau kesalahan dirimu di masa lalu, pastikan orang tersebut benar-benar dapat dipercaya. Bahkan, setelah kalian lost contact kelak.

4. Mimpi dan tujuan hidupmu 

5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lainilustrasi malas kerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kenapa banyak orang sukses menganjurkan untuk menulis mimpimu dalam jurnal pribadi alih-alih menceritakannya pada orang lain? Sebab, semakin sering kamu ceritakan pada orang, makin berkurang semangat dan gairahmu untuk meraih mimpi itu.

Sederhana, karena orang lain selalu punya opini mereka. Tidak selalu opini itu bisa mengangkat semangatmu. Dengan kritik, keraguan, serta berbagai macam perkataan orang, bisa-bisa semangatmu layu duluan sebelum mengejar mimpi itu.

5. Rahasia personalmu 

5 Hal Privasi yang Sebaiknya Tidak Kamu Umbar pada Orang Lainilustrasi mengobrol (pexels.com/Thirdman)

Seperti yang dibahas dalam subjudul ketiga, tidak semua orang dapat dipercaya. Sudah seharusnya kita pandai memilih-milih orang perihal siapa yang akan kamu bagikan rahasia.

Tanyakan dirimu sendiri, apa kamu benar-benar mengenal orang itu? Apa kamu benar-benar yakin ia tidak akan memanfaatkan rahasiamu sebagai bahan gosip? Apa ia akan tetap berkomitmen untuk menjaga rahasiamu bahkan saat kalian bertengkar?

Sebab bila tidak begitu, hal itu hanya akan memimpinmu pada pengkhianatan dan rasa malu. Bayangkan bila rahasiamu terbongkar, siapa yang rugi? Kamu sendiri, bukan?

Mulai sekarang, yuk bijak dalam membagikan sesuatu. Salah satu kunci agar tidak mudah sakit hati ialah jangan terlalu mudah percaya pada orang. Kita tidak pernah tahu niat dan hati mereka, bukan?

Baca Juga: 5 Cara Menjaga Personal Boundaries, Hargai Privasi Kamu!

Caroline Graciela Harmanto Photo Verified Writer Caroline Graciela Harmanto

sedang mengetik ...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya