Coba Yuk! 5 Cara Menjaga Pikiran Tetap Jernih di Tengah Isu Genting
pexels/Andrea Piacquadio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Isu mengenai COVID-19 sedang menjadi perhatian semua orang saat ini. Pasalnya, di seluruh dunia termasuk Indonesia, hingga artikel ini ditulis, sudah memakan korban ribuan orang. Jumlah orang yang positif tertular virus mematikan inipun tentu gak bisa dibilang sedikit.
Hal ini pastiya menyebabkan keresahan bagi semua orang. Apalagi kita semua diminta untuk tetap diam di rumah dan mengusahakan untuk melakukan berbagai kegiatan dari rumah saja. Kepanikan dan berbagai pikiran buruk pastinya gak akan bisa kita tampik begitu saja.
Tapi, ada lima hal nih yang bisa kamu lakukan agar bisa tetap berpikir jernih di tengah isu yang semakin memanas ini. Yuk simak poinnya berikut ini.
1. Sadari bahwa kepanikan gak akan menyelesaikan apa-apa
pexels/Andrea PiacquadioPanik merupakan naluri alami manusia yang muncul ketika sedang terjadi sesuatu terutama yang mengancam jiwanya. Namun, panik saat menghadapi sesuatu berupa virus yang kita sendiri gak bisa melihatnya dengan mata telanjang adalah hal yang hanya akan membuat kita stres dan sama sekali gak menyelesaikan apa-apa. Jadi, alangkah baiknya jika kita kurangi rasa panik dan mulai berpikir lebih logis.
2. Lakukan anjuran yang ditetapkan oleh pemerintah dan tim medis
pexels/BurstIsu satu ini sering sekali dibicarakan di mana-mana, baik itu TV, koran, artikel online, dan lain sebagainya. Kamu juga pasti sudah tau betul anjuran-anjuran yang ditetapkan oleh pemerintah dan tim medis, seperti anjuran untuk tetap di rumah, sering mencuci tangan, langsung membersihkan diri setelah bepergian, dan masih banyak lagi anjuran lainnya.
Mengikuti semua anjuran tersebut akan membuat kamu yakin bahwa kamu sudah melakukan usaha yang terbaik agar gak mudah tertular virus COVID-19 ini. Sehingga, rasa tenang akan lebih bisa membuat kamu berpikir lebih jernih.
Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kewarasan Pikiran Ketika Harus Sendirian #DiRumahAja
3. Sebelum menyebarkan sebuah kabar, cek dulu kebenarannya
Editor’s picks
unsplash/Ben WhiteBanyak sekali orang yang tiba-tiba menyebarkan berita terkait COVID-19. Dari mulai yang masuk akal hingga terang-terangan berupa hoaks. Kepanikan dan kekhawatiran seringkali membuat kita dengan mudahnya mempercayai apa saja yang muncul di grup chat soal isu satu ini. Sebenarnya, ini sama sekali gak membantu.
Ada baiknya kamu lebih dulu mengecek kembali ketika muncul suatu kabar terkait isu yang ada. Gak mau kan dibilang sebagai penyebar hoaks?
4. Tetap berinteraksi di dunia maya dengan orang-orang terkasih yang berada di luar jangkauan
unsplash/Austin DistelTinggal jauh dari keluarga pastinya membuat kamu cemas dengan keadaan mereka. Untuk tetap bisa berpikir jernih dan gak memperburuk keadaan, kamu bisa tetap berinteraksi dengan mereka lewat telepon atau chat, lho. Ini juga akan memberikan rasa tenang dan menjaga 'kewarasan'mu dalam menghadapi isu yang ada.
5. Tetap bekerja dari rumah, tekuni hobi, serta jangan lupa perbanyak mendekatkan diri pada Tuhan
pexels/Andrea PiacquadioHarus diakui, banyaknya kabar gak enak soal kematian orang-orang terkait virus ini pasti akan menimbulkan keresahan dalam diri kita. Namun, keresahan itu jika terus dipelihara tanpa mencoba untuk dinetralisir, hanya akan menimbulkan kerugian bagi diri kita sendiri.
Ada baiknya kita tetap fokus pada pekerjaan, atau mengalihkan pikiran sesekali dengan menekuni hobi dari rumah dan yang pasti perbanyak berdoa dan mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa.
Gak ada gunanya kita kalut dan panik serta berdiam diri memikirkan kemungkinan terburuk dari isu yang sedang genting ini. Tetap berusaha sebaik mungkin untuk bisa menjaga diri dan keluarga agar terhindar dari virus tersebut. Sehat selalu ya, guys.
Baca Juga: 5 Cara Melatih Pikiran Agar Selalu Kritis dalam Segala Situasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
