Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan

#RamadanMasaKini Berburu berkah sebelum Ramadan berakhir

Ramadan adalah bulan baik yang sangat istimewa bagi umat muslim. Segala bentuk ibadah dan kebaikan diganjar dengan pahala berlipat ganda.

Salah satu cara meraih lebih banyak berkah di bulan Ramadan adalah mengerjakan salat malam. Ada tujuh salat yang bisa kamu kerjakan di malam hari setelah waktu berbuka puasa. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

1. Salat Tarawih

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan RamadanInstagram/dewisandra

Salat Tarawih adalah salat malam yang hanya dikerjakan saat bulan Ramadan saja. sama istimewanya dengan Ramadan, sayang sekali jika harus melewatkan salat sunah ini.

Salat Tarawih dikerjakan setelah Isya dengan jumlah rakaaat genap, biasanya 8 atau 20. Kemudian ditutup dengan salat Witir tiga rakaat. Dianjurkan untuk mengerjakan salat Tarawih secara berjamaah, namun boleh dilakukan sendirian jika mendesak.

Makin mendekati penghujung Ramadan biasanya semangat beribadah jadi menurun. Kesempatan emas bagi kamu yang masih gigih menjaga ibadah sunah di malam-malam Ramadan. Sepuluh hari terakhir adalah momen-momen istimewa.

Seperti yang dikatakan Rasulullah SAW dalam hadis riwayat Abu Hurairah RA, “Awal bulan Ramadan adalah rahmat, pertengahannya magfirah, dan akhirnya ‘itqun minan nar (pembebasan dari api neraka).”

2. Salat Witir

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/Rawpixel

Selain menjadi penutup Tarawih, salat Witir adalah ibadah sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan setiap hari. Witir adalah salat sunah yang paling unik, jumlah rakaatnya ganjil dan bisa dikerjakan dengan satu rakaat saja.

Dalam beberapa hadis riwayat yang sahih, Rasulullah SAW mewasiatkan pada para sahabatnya untuk rutin mengerjakan salat witir setiap hari.

إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ زَادَكُمْ صَلاَةً صَلُّوهَا فِيمَا بَيْنَ صَلاَةِ الْعِشَاءِ إِلَى صَلاَةِ الصُّبْحِ الْوَتْرُ الْوَتْرُ

“Sesungguhnya Allah azza wa lalla menambahkan satu salat kepada kalian, maka lakukanlah salat tersebut di antara isya dan subuh, yaitu salat witir.” (HR. Ahmad)

3. Salat Tasbih

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/Freepik

Bacaan tasbih adalah lafal puji-pujian pada Allah SWT. Saat melaksanakan salat Tasbih, seorang umat muslim akan membaca setidaknya 300 kalimat tasbih. Inilah alasannya mengapa Rasulullah SAW mengatakan bahwa salat Tasbih adalah ibadah sunah istimewa.

Salat Tasbih bisa dikerjakan pada siang atau malam hari dengan jumlah rakaat sebanyak empat. Aturan pembacaan kalimat tasbih dalam salat sebagai berikut:

  • 15 kali tasbih setelah membaca surat pendek
  • 10 kali tasbih saat ruku, setelah bacaan ruku selesai
  • 10 kali tasbih saat i’tidal, setelah bacaan i’tidal selesai
  • 10 kali tasbih saat sujud pertama, setelah bacaan sujud selesai
  • 10 kali tasbih saat duduk di antara dua sujud, setelah bacaan iftirasy selesai
  • 10 kali tasbih saat sujud kedua , setelah bacaan sujud selesai
  • 10 kali tasbih setelah bacaan atahiyat atau sebelum salam

Lafal kalimat tasbihnya adalah:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

“Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallohu allohu akbar.”

Artinya: “Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar.”

4. Salat Tahiatul Masjid

dm-player
Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/zurijeta

Salah satu ibadah sunah malam yang membuat Ramadan makin istimewa adalah iktikaf. Berdiam diri di masjid selepas Tarawih hingga menjelang waktu sahur, sembari memanjatkan doa dan puji-pujian serta memohon ampunan pada Allah SWT.

Sebelum melakukan iktikaf, ada baiknya mengerjakan salat Tahiatul Masjid terlebih dahulu sebanyak dua rakaat. Salat sunah ini adalah bentuk penghormatan umat muslim terhadap masjid.

Baca Juga: 7 Manfaat Setiap Waktu Salat Wajib untuk Kesehatan Kamu, Menakjubkan!

5. Salat Hajat

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/Freepik

Selain pahala berlipat ganda, Ramadan adalah bulan penuh rahmat. Segala hajat dan keinginan kita asalkan didasari niat baik akan dirahmati Allah SWT.

Sebagai upaya mengharap rida dan rahmat Allah SWT, dianjurkan mengerjakan salat Hajat dua rakaat. Ibadah sunah ini adalah wujud ketakwaan umat muslim, menyerahkan segala urusannya kepada Allah SWT dengan mengharap rida-Nya.

Seperti yang disabdakan Rasulullah SAW dalam hadis riwayat Tirmidzi,

لِيَسْأَلْ أَحَدُكُمْ رَبَّهُ حَاجَتَهُ حَتَّى يَسْأَلَهُ الْمِلْحَ وَحَتَّى يَسْأَلَهُ شِسْعَ نَعْلِهِ إِذَا انْقَطَعَ

“Hendaklah salah seorang dari kalian senantiasa meminta kebutuhannya kepada Tuhan, sampai pun ketika meminta garam, sampai pun meminta tali sandalnya ketika putus.” (HR. Tirmidzi)

6. Salat Tahajud

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/Rawpixel

Salat Tahajud adalah ibadah sunah malam yang sangat diistimewakan. Doa-doa yang dipanjatkan saat salat Tahajud diibaratkan seperti anak panah yang tepat mengenai sasaran. Allah SWT sangat menyukai umat muslim yang rajin mengerjakan Tahajud.

Waktu pelaksanaan salat Tahajud adalah pada sepertiga malam terakhir, sangat berat dan banyak godaannya untuk bangun malam di tengah lelapnya tidur. Hal inilah yang menjadikan salat Tahajud begitu istimewa.

Salat Tahajud dikerjakan dengan jumlah rakaat genap, minimal dua dan boleh sebanyak-banyaknya semampumu. Salat Tahajud biasanya ditutup dengan Witir pada hari biasa. Namun di bulan Ramadan ini, jika kamu sudah mengerjakan Witir selepas Tarawih maka tidak perlu melaksanakannya lagi seusai Tahajud.

7. Salat Taubat

Perbanyak 7 Salat Malam Ini di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadanfreepik/Rawpixel

Sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan disebutkan Rasulullah SAW sebagai ‘itqun minan nar atau pembebasan dari api neraka. Ini adalah momen yang tepat bagi umat muslim untuk memohon ampunan atas kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan.

Salat Taubat adalah ibadah sunah dua rakaat yang dianjurkan untuk menyampaikan permohonan ampun pada Allah SWT. Mengakui dengan sadar salah dan khilaf, serta berjanji untuk tidak mengulanginya kembali.

Perintah melaksanakan salat Taubat dua rakaat juga tercantum dalam beberapa hadis.

مَا مِنْ عَبْدٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا فَيُحْسِنُ الطُّهُورَ ، ثُمَّ يَقُومُ فَيُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ ، ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللَّهَ إِلَّا غَفَرَ اللَّهُ لَه

Artinya: “Tidaklah seseorang berbuat dosa, lalu ia bersuci dengan baik, kemudian ia melaksanakan salat dua rakaat, lalu mohon ampun kepada Allah, kecuali Allah pasti mengampuni dosanya.” (HR. Abu Bakar Ash-shidiq RA).

Siap menjempu pahala dan berkah yang lebih banyak lagi di bulan Ramadan? Sebab tak terasa kita hampir sampai di penghujung bulan suci. Yuk, maksimalkan ibadahmu di sepuluh hari terakhir Ramadan ini!

Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya