5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram Dibayangkan

Yakin kamu sudah mulai berproses? #IDNTimesLife

Perencanaan masa depan adalah hal penting yang sering luput dari hidup generasi muda. Pertanyaan ketika kumpul keluarga seperti, "Nanti mau jadi apa?" seringkali hanya dijawab dengan senyuman tanpa pernyataan. Padahal membayangkan akan seperti apa kamu dalam 10 tahun atau 20 tahun mendatang adalah hal yang penting, lho.

Jika alasan di balik senyumanmu adalah karena kamu tidak ingin berbagi tetapi sudah memiliki rencana, itu hal yang cukup melegakan. Beda kondisinya jika kamu memang benar-benar tidak memiliki bayangan akan masa depanmu. Bisa jadi lima sebab berikut ini adalah alasan dari gelapnya bayangan futurmu.

1. Kamu tidak benar-benar melakukan aksi nyata untuk meraih impian

5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram DibayangkanIlustrasi orang berpikir (pexels.com/Marcelo Chagas)

Angan-angan tidak akan menjadi kenyataan jika kamu tidak bertindak untuk menggapainya dengan suatu perjuangan. Kebanyakan orang telah memiliki bayangan tentang keinginannya untuk menjadi 'sesuatu', namun tidak mengubahnya ke dalam perencanaan.

Memang bermimpi itu terasa sangat menyenangkan, tetapi hidup tidak akan berarti tanpa adanya tantangan. Cobalah transfer waktu yang sebelumnya kamu gunakan untuk sekedar scrolling media sosial untuk memikirkan langkah demi langkah yang harus kamu ambil untuk menjadi seperti apa yang kamu bayangkan.

2. Terlalu banyak mengatakan tidak pada tantangan

5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram DibayangkanIlustrasi orang menolak (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Tantangan memang tidak pernah terasa nyaman ketika dilakukan. Kamu yang tidak cukup kuat untuk melawan pikiran malasmu secara otomatis akan menggunakan berbagai alasan untuk menolak menghadapi tantangan.

Alasan seperti tidak ada waktu, waktunya tidak tepat, dan lain sebagainya sering kamu lontarkan pada ajakan yang sebenarnya bermanfaat untuk masa depanmu. Padahal kalau kamu tidak memulai sekarang, kesempatan tidak akan pernah menghampirimu yang terus menunda-nunda. Jadi, cobalah untuk menantang rasa malasmu terlebih dahulu, ya.

3. Masih takut dengan kegagalan

5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram DibayangkanIlustrasi orang bersedih (pexels.com/Liza Summer)

Ini merupakan poin utama yang menjadi penyebab buramnya bayangan masa depanmu. Sering kali orang memilih untuk menghindari perasaan gagal dan justru mencari kenikmatan sesaat. Inilah yang membuatmu kalah sebelum berperang.

dm-player

Melawan diri sendiri merupakan pertarungan sulit yang mau tidak mau harus dilalui oleh manusia. Kamu harus mulai meyakinkan diri untuk berani mencoba tantangan baru dan keluar dari zona nyaman meskipun rasanya memang tidak nyaman pada awalnya.

Baca Juga: 5 Zodiak Cemas 29 Juni 2021, Harapan Capricorn Ketinggian

4. Pemikiranmu tentang pengalaman masih salah

5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram DibayangkanIlustrasi orang berpikir (unsplash.com/Anthony Tran)

Pengalaman adalah salah satu kunci untuk bisa menumbuhkan kepercayaan diri. Mungkin kamu sering kali minder ketika melihat lowongan pekerjaan yang mengharuskan pelamar untuk memiliki pengalaman sebelumnya. Kalau kamu bermental baja, kamu pasti sudah mengeklik tombol daftar meskipun pengalamanmu belum cukup.

Mindset penting yang perlu kamu tanamkan dalam hidup adalah berani mencoba. Pengalamanmu akan terus bertambah jika kamu berani melawan rasa takut dalam dirimu. Pengalaman wawancara, pengalaman ditolak seleksi berkas, dan berbagai pengalaman gagal lainnya adalah momen yang harus kamu rasakan dalam hidup.

Bahkan dalam buku biografi tokoh terkenal sekali pun akan selalu ada momen kegagalan yang disisipkan sebagai bagian dari hidup tokoh tersebut. So, sudah bisa mengambil makna dari pengalaman?

5. Terlalu sibuk menindaklanjuti hal-hal yang tidak penting untuk mengalihkan pikiran

5 Sebab Bayangan Masa Depan selalu Tampak Suram DibayangkanIlustrasi orang melihat handphone (pexels.com/ธันยกร ไกรสร)

Pasti kamu pernah merasa takut untuk menghadapi suatu kejadian yang sebenarnya belum terjadi. Pengendalian dari dalam diri untuk mengakali rasa takut menjadi tugas penting bagi para pemimpi. Jika gagal mengendalikannya, kamu cenderung akan mengalihkan perhatian pada kenikmatan lain dan mengundurkan niatmu untuk berubah lebih baik.

Ketika ada temanmu yang mengajak untuk mengikuti lomba, kamu justru lebih dulu membayangkan rasa gagal dan rasa malu akan kegagalan yang pada kenyataannya belum terealisasikan. Melangkah saja belum, bagaimana kamu bisa melihat hasilnya?

Orang cenderung lebih takut pada rasa malu pada kegagalan ketimbang memiliki rasa malu karena tidak mencoba. Padahal yang harus kamu lakukan justru sebaliknya. Setelah membaca ulasan di atas, sudah siapkah kamu membuat perencanaan masa depan?

Baca Juga: 5 Alasan Punya Cita-cita Menjadi Orang Kaya dan Tenar Itu Gak Salah 

Dwi Nantari Photo Verified Writer Dwi Nantari

Halo!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya