Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolis

Apakah kamu salah satunya?

Setiap orang memiliki temperamen bawaan, sifat khusus yang mendefinisikan perilaku dan psikologis. Salah satu yang cukup mencolok adalah temperamen melankolis. Sifat dasar dari kepribadian ini adalah introver, sensitif, pemalu, dan kadang cenderung kurang percaya diri.

Karena kekhasan tersebut, banyak orang yang sering menilai dan memperlakukan melankolis secara salah. Lantas apa saja masalah yang kerap dialami individu melankolis? Mari, simak baik-baik pembahasan berikut ini.

1. Sudah terbiasa dengan perubahan suasana hati yang ekstrem

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/Olia Nadya

Orang-orang dengan temperamen melankolis umumnya selalu berusaha untuk menjaga emosinya, akan tetapi individu melankolis tetaplah emosional. Bahkan, mereka mungkin yang paling emosional dari semua tipe temperamen. Emosi mereka yang tinggi dan terus berubah dapat menghasilkan perubahan suasana hati yang cepat.

Seperti, mereka dapat merasakan kegembiraan yang kuat, tetapi dengan cepat bisa tergantikan dengan rasa sedih atau emosi negatif lainnya. Tapi jangan khawatir, bukan berarti si melankolis ini rentan mengalami gangguan mental.

2. Sering dikira pemurung hanya karena lebih banyak tenang dan diam

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/Ben White

Individu melankolis mungkin mudah mengalami mood swing, akan tetapi mereka juga yang paling ahli dalam menyembunyikan perasaan. Seseorang yang melankolis biasanya tampak sangat tenang dan pendiam terlepas dari emosinya yang kuat.

Orang-orang ini sering memilih untuk menyembunyikan perasaan dengan tetap tenang, kendati berada dalam lingkungan yang bisa memicu kemarahan maupun kebahagiaan yang luar biasa.

Sayangnya, karena terlalu sering diam dan tidak pandai dalam mengekspresikan emosi, kadang-kadang mereka justru sering dikira sebagai pribadi yang pemurung.

Baca Juga: 7 Sifat yang Hanya Dimiliki oleh Seorang INFP, Suka Sekali Mengkhayal!

3. Mudah merasa tidak nyaman dengan suara yang keras

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/Veronica Carswell
dm-player

Bagi sebagian orang, suara keras dari konser, bioskop, dan musik mungkin tidak dianggap mengganggu sama sekali. Sayangnya, bagi individu melankolis, mereka lebih sensitif terhadap suara-suara keras. Karenanya, menghadiri konser, bioskop, mendengarkan orang yang berbicara dengan keras atau bentakan mungkin bisa membuat mereka merasa tidak nyaman.

4. Kadang dikira pemilih hanyalah karena tidak bersosialisasi dengan cara kebanyakan orang

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/Priscilla Du Preez

Bagi banyak orang, nongkrong dan menghabiskan waktu bersama dengan banyak orang adalah hal yang biasa dilakukan untuk bersenang-senang. Tetapi untuk individu melankolis, menghabiskan waktu yang lama di lingkungan yang ramai dan bertemu dengan orang-orang baru kadang justru membuat tidak nyaman.

Si melankolis lebih suka menghabiskan waktu untuk me time atau bersama orang-orang yang ia kasihi. Karena hal ini, kadang kala si melankolis kadang dianggap pemilih dan enggan bergaul.

5. Nyaman dengan rutinitas 

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/chris benson

Tidak seperti orang lain yang mudah bosan dengan aktivitas yang begitu-begitu saja, individu melankolis justru sangat nyaman dengan rutinitas yang sudah ditetapkan. Sebaliknya, mereka tidak terlalu menyukai peristiwa yang tak terduga atau perubahan yang tiba-tiba. Orang-orang ini cenderung puas dengan pengulangan aktivitas sehari-hari dan tidak terlalu suka jika harus melakukan sesuatu dengan cara lain.

Akan tetapi, bukan berarti si melankolis menolak keras perubahan. Hanya saja, mereka butuh waktu untuk beradaptasi dan terbiasa dengan itu.

6. Sering dikira pasif, padahal mereka adalah pemikir dan analis sejati 

Sering Dikira Rapuh, 6 Hal Ini Hanya Bisa Dipahami Orang Melankolisunsplash.com/Tachina Lee

Sikap tenang si melankolis dalam menghadapi apapun kadang-kadang dianggap sebagai kepasifan. Padahal sebenarnya, si melankolis perlu waktu untuk mencerna informasi dan menyerapnya. Mereka yang melankolis juga suka merenungkan lebih lanjut tentang suatu peristiwa sebelum memutuskan untuk memberikan reaksi.

Di balik setiap kekurangan, pasti ada kelebihan dan potensi yang bisa dibanggakan. Untuk kamu yang melankolis, hargailah keunikan yang kamu miliki dan jangan biarkan penilaian orang lain membuatmu kehilangan kepercayaan diri.

Baca Juga: Orang yang Punya 5 Sifat Ini Cenderung Bahagia Hidupnya, Kamu Ada?

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya