5 Pelajaran Hidup yang Harus Kamu Kuasai Sebelum Menginjak Usia 30
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Usia 30 bisa dibilang sebagai masa-masa akhir dari quarter life crisis. Yaitu, saat di mana kamu akan mengalami banyak perubahan dan hal besar yang tak jarang akan membuatmu galau berkepanjangan dan hilang arah.
Nah, agar selepas melewati quarter life crisis kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik, terdapat beberapa pelajaran hidup yang harus kamu sikapi dengan bijak dan kuasai sebelum menginjak usia 30 tahun atau akhir fase quarter life crisis. Berikut beberapa di antaranya.
1. Uang tidak akan pernah bisa menyelesaikan masalah
Uang memang sebuah alat tukar untuk mendapatkan apa yang kamu butuhkan. Namun, bukan berarti uang bisa jadi solusi untuk setiap permasalahan yang kamu alami. Sebab, bagaimanapun juga uang tidak bisa membeli hal-hal yang sifatnya abstrak, seperti hubungan, persahabatan, kesetiaan, hingga kebahagiaan.
2. Sebaik apa pun kamu, kamu tetap tidak akan bisa menyenangkan semua orang
Berusaha menyenangkan semua orang adalah cara termudah menuju kegagalan. Sebab, dengannya kamu akan terus menuruti perkataan orang lain yang perlahan-lahan akan membuatmu kehilangan kuasa atas dirimu sendiri.
Baca Juga: 5 Film Tentang Depresi yang Memberikan Banyak Pelajaran Hidup
3. Kesehatan adalah aset yang paling berharga dalam hidup
Editor’s picks
Masa muda adalah masa di mana fisik manusia berada di puncak kesehatan dan kekuatan. Sayangnya, tak banyak yang menyadari dan mensyukurinya. Alhasil, tak sedikit yang menyepelekan pentingnya menerapkan gaya hidup sehat. Seperti, bermalas-malasan, enggan berolahraga, mengonsumsi makanan yang tidak sehat, yang mana dampak dari kebiasaan ini baru dirasakan ketika usia sudah tidak lagi muda.
4. Cinta bukan sekadar masalah perasaan, tapi juga pilihan
Sangat wajar kalau kamu merasa debar-debar karena cinta hanya datang di awal saja. Sebab, cinta bukan hanya masalah perasaan; tapi juga pilihan. Pilihan untuk memaafkan, untuk menerima kekurangan, untuk tidak membesarkan masalah kecil, dan pilihan untuk terus bersama hingga selamanya.
5. Tidak tahu bukanlah hal yang memalukan
Berpura-pura menjadi sempurna sama sekali tidak membuat kamu menjadi sempurna. Tak sedikit orang yang memiliki stigma atau rasa malu dalam mengakui keterbatasan atau tidak dapat mengetahui segalanya. Padahal kehidupan adalah tentang terus belajar dan mencari jawaban atas apa yang tidak kamu ketahui. Jadi, tidak tahu sama sekali bukan aib yang mana kamu harus malu karenanya.
Demikian, belajar menerima hal-hal di atas mungkin tidak akan mudah awalnya. Tapi dengan niat dan tekad yang kuat, bukan tidak mungkin kamu akan menguasai semuanya.
Baca Juga: 5 Pelajaran Hidup yang Bisa Kamu Petik Usai Selamat dari Musibah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.