7 Keuntungan Ini Akan Kamu Dapatkan Saat Menulis di Media Daring
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Munculnya berbagai media daring yang menawarkan siapa pun bisa menjadi kontributornya, berpengaruh besar terhadap kemunculan puluhan ribu penulis dari berbagai kalangan.
Jika dulu pilihan penulis untuk mengirimkan tulisannya terbatas hanya pada media cetak, dengan kemunculan berbagai media daring, penulis zaman sekarang jadi semakin banyak memiliki pilihan.
Cara pengiriman tulisan yang lebih praktis, yaitu cukup dengan cara membuat akun (yang nyaris sama mudahnya seperti membuat akun di media sosial) dan menulis dalam format dan kolom yang sudah disediakan, juga menjadi salah satu kelebihan.
Meski dari segi tantangan tentu nggak serta merta membuatnya kian lebih mudah. Apalagi banyak di antara media daring yang memang menerapkan standar dan kriteria yang nggak main-main untuk menentukan tulisan seperti apa yang bisa lolos dari penilaian editor dan layak dipublikasi.
Namun, persaingan yang nggak lebih mudah itu barangkali sepadan dengan tujuh keuntungan berikut yang akan didapat oleh para penulis yang memilih mengirimkan tulisannya ke media daring.
1. Lebih mudah memantau apakah tulisan kita diterima atau ditolak
Menulis di media daring umumnya memang lebih mudah memantau apakah tulisan yang kita kirim diterima atau ditolak karena pihak media daring biasanya memberitahu langsung ketika sebuah tulisan akan dipublikasikan. Entah itu melalui e-mail atau melalui fitur notifikasi yang biasanya tersedia di laman utama pemilik akun, seperti yang dilakukan oleh IDN Times misalnya.
2. Jangkauan pembacanya lebih luas
Semakin banyaknya orang yang memanfaatkan gadget untuk mendapatkan informasi yang bisa diakses secara mudah dan gratis, kapan pun dan di mana pun, memungkinkan tulisan yang dimuat di media daring lebih banyak dikunjungi dan dibaca orang lain.
Dengan begitu, pesan yang kita sampaikan melalui tulisan pun mampu menjangkau jauh lebih banyak pembaca.
3. Kalau tulisan jadi viral, fee atau honor yang kita terima bisa jauh lebih besar dari honor menulis di media cetak nasional sekalipun
Banyak di antara media daring yang memberikan fee atau honor atas tulisan yang termuat berdasarkan jumlah viewer. Sistem pembayaran fee atau honor semacam ini sangat menguntungkan bagi kita yang tulisannya menjadi viral, yang jumlah viewer-nya otomatis membludak, karena semakin banyak viewer maka akan semakin besar juga jumlah fee atau honor yang akan kita terima untuk setiap tulisan.
Selain itu, ada juga media daring yang membayar fee atau honor penulisnya dengan dolar. Hal tersebut cukup menguntungkan bagi penulis di Indonesia karena nilai dolar nominalnya hampir selalu lebih besar jika ditukar ke rupiah.
Belum lagi fee tambahan berupa berbagai kesempatan istimewa, seperti mendapatkan kesempatan meliput acara tertentu, melakukan perjalanan guna menuliskan laporannya untuk dipublikasi di media tempat kita menulis, dan lainnya.
Kesempatan istimewa yang tentu saja baru bisa didapatkan jika kita dianggap memenuhi kriteria tertentu yang ditetapkan pihak media daring tempat kita menulis.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Hal yang Sering Dirasakan Ketika Pertama Kali Menulis Artikel
4. Pilihan kategorinya lebih beragam
Dibanding media cetak, media daring memiliki lebih banyak pilihan kategori. Dalam satu platfrom saja bahkan ada yang menyediakan lebih dari 10 kategori yang bisa diisi tulisan kita. Artinya, ada lebih banyak kesempatan bagi kita untuk menulis sesuai kategori yang kita suka sekaligus bisa menantang diri untuk menulis dengan kategori yang di luar kebiasaan.
5. Tulisan kita lebih everlasting dan lebih mudah ditemukan
Karena sifatnya yang bisa begitu mudah dibagikan kepada siapa saja dan kapan pun kita kehendaki, tulisan-tulisan yang termuat di media daring bisa berumur panjang dan lebih mudah ditemukan. Hanya bermodal mesin pencari dan kata kunci tertentu yang berkaitan dengan tulisan yang ingin kita cari, tulisan sudah bisa ditemukan.
Tulisan fiksi berupa cerpen atau puisi yang dimuat lima tahun lalu misalnya, masih memungkinkan untuk dibagikan lagi saat ini. Karena sifat tulisan fiksi yang cenderung menerobos waktu, tulisan tersebut nggak akan terasa basi selama apa pun ia terpendam.
6. Bisa berinteraksi langsung dengan pembaca
Media daring yang memberikan fitur kolom komentar pada setiap tulisan yang terpublikasi memungkinkan pembaca untuk bisa langsung menuangkan pendapat dan penilaiannya, memberikan kritik, dan memberikan reaksinya terhadap sebuah tulisan. Juga memungkinkan penulis untuk bisa melakukan hal sebaliknya yaitu menanggapi dan berinteraksi dengan pembaca tersebut, sehingga tercipta komunikasi dua arah yang saling menguntungkan antara penulis dan pembaca.
7. Berkesempatan bertemu dan mengenal banyak teman baru
Beberapa media daring memiliki komunitas khusus yang dibentuknya, yang anggotanya adalah para penulis atau kontributor media tersebut. Lewat komunitas itulah biasanya para penulis atau kontributor bisa saling berkenalan, berteman, dan saling berbagi.
Selain itu, meski tanpa komunitas sekalipun, para penulis atau kontributor di media daring bisa saling berkenalan dengan cari saling mem-follow atau saling menyapa di kotak komentar. Intinya, dengan menulis di media daring, kesempatan mengenal orang lain pun jadi memiliki lebih banyak jalan.
Selalu ada kelebihan dalam setiap media, baik itu media cetak maupun daring memang. Apa yang dipaparkan tadi adalah beberapa dari sekian banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan jika menulis di beberapa media daring.
Tertarik mencoba? Pastikan untuk tetap mengutamakan kualitas tulisan ya!
Baca Juga: 6 Quotes Pramoedya Ananta Toer yang Jadi Penyemangat Terus Menulis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.