7 Hal Kecil yang Dibiasakan Ini Bakal Bikin Anak Cucumu Berterimakasih
carolinesilk.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kita hidup di dunia ini bukan hanya dengan sesama manusia, tapi juga makhluk hidup lain seperti binatang, tumbuhan, dan segala alam serta isinya. Jika alam telah memberi tempat tinggal, berarti kita sebagai penumpang sudah sewajarnya merawat dan hidup berdampingan dengannya. Namun, seringkali manusia belum memiliki kesadaran dan masih kurang peduli terhadap lingkungan sekitar.
Alhasil, bencana alam dan pengurangan sumber daya alam terus terjadi. Kemudian, apa langkah kecil yang bisa kita mulai dari diri sendiri sebagai bentuk andil kita dalam mencintai lingkungan? Banyak, kamu justru bisa memulainya dari rumahmu sendiri. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini!
1. Menanam tanaman di halaman rumah
Unsplash/Benjamin CombsTerjadinya bencana alam seperti banjir disebabkan oleh beberapa hal yang sebenarnya bisa kita cegah. Selain disebabkan karena saluran air yang tersumbat akibat penumpukan sampah, banjir juga disebabkan karena kurangnya tanaman sebagai penyerap alami air. Kita mungkin gak bisa ikut andil lebih jauh saat ada penebangan hutan secara liar, tapi ada hal kecil yang bisa dilakukan di rumah seperti contohnya menanam pohon di halaman.
Kamu bisa menanam sendiri pohon-pohon yang berfungsi untuk menyerap air seperti bambu-bambuan, palem, atau buah-buahan (pepaya, jambu air, dan mangga). Selain membantu untuk menyerap air, lingkungan sekitar rumah akan lebih rindang dan sejuk dengan pohon-pohon yang sudah kamu tanam tadi.
2. Membedakan sampah organik dan nonorganik
thisbigcity.netMengelompokkan sampah organik dan nonorganik cukup penting dilakukan. Mungkin terlihat sepele, namun ada banyak manfaat bagi lingkungan saat kamu mau mengelompokkan sampah sesuai jenisnya. Memilih sampah nonorganik seperti plastik dan botol bekas bisa jadi salah satu cara untuk mendaur ulangnya menjadi bahan yang bisa dipakai lagi.
Kamu bisa menyetorkannya ke tempat-tempat kerajinan tangan. Selain itu, kamu juga bisa membuat pupuk kompos sendiri dengan menggunakan sampah organik di rumah.
3. Membuang sampah pada tempatnya
nytimes.comDi mana pun dan kapan pun, "membuang sampah pada tempatnya" adalah kesadaran yang belum sepenuhnya dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Padahal saat sampah mulai menumpuk, lingkungan tempat tinggal akan dipenuhi kotoran sehingga rawan terjadinya penyakit. Selain itu, saluran air menjadi tersumbat dan mulailah bencara seperti banjir.
Mengingat banyaknya dampak yang ditimbulkan, barangkali kamu perlu melakukan langkah sederhana dengan lebih aware lagi untuk menjaga kebersihan likungan rumah. Salah satu hal kecil yang bisa dilakukan adalah dengan membuang sampah pada tempatnya.
4. Mendaur ulang barang bekas yang sudah gak terpakai
Editor’s picks
architectureartdesigns.comJika di lingkungan rumahmu belum ada tempat yang bisa menampung barang-barang non organik seperti botol dan kaleng bekas, kamu justru bisa berkreasi dengan memanfaatkannya sebagai penghias ruangan di rumah. Manfaatkan kaleng, botol, bahkan, ban mobil bekas sebagai pot bunga di halaman rumah, kamu juga bisa membuatnya menjadi lampion dengan kemampuan DIY yang kamu punya.
Baca Juga: 5 Tips Mengubah Gaya Hidup yang Ramah Lingkungan, Yuk Lakukan Sekarang!
5. Membersihkan rumah beserta halamannya
brit.coPenyakit para millennial yang susah sekali buat dibenahi adalah bersih-bersih rumah. Punya asisten rumah tangga yang tiap hari membersihkan rumah itu boleh saja. Namun suatu saat ketika kamu berumah tangga, kamu wajib punya keahlian membersihkan rumah beserta halamannya agar hidup kamu gak bergantung sama orang lain. Selain rumah dan halaman bersih, ini juga akan melatih softskill kemandirian yang kamu miliki.
6. Memakai air seperlunya
incomeecorun.sgMeski di lingkunganmu memiliki air melimpah dan tidak kekurangan sama sekali, masih banyak daerah terpencil yang belum memiliki akses air bersih. Barangkali itu bukan tanggungjawab kamu dan tidak berimbas besar ketika kamu menghemat air di rumah.
Namun dengan menghemat konsumsi air, secara tidak langsung kamu akan ikut menjaga ekosistem, keseimbangan, dan cadangan air bersih di lingkungan tempat tinggalmu. Hal yang cukup simple dilakukan adalah dengan mematikan kran saat tidak terpakai dan menggunakan air seperlunya saja.
7. Menghemat energi (listrik, gas, bensin, kertas)
digitaltrends.comWaktu sekolah dulu, kamu pasti sudah sering diajarkan untuk memakai SDA yang tidak bisa diperbarui seperlunya saja. Namun ketika kebutuhan dan mobilitas sosial terus meningkat seperti sekarang, kamu seringkali mengabaikan hal kecil ini. Padahal dengan kamu ikut menghemat listrik, gas, bensin, ataupun kertas, kamu sudah ikut andil dalam rangka mencintai lingkungan dan alam sekitar.
Mencintai lingkungan bukan berarti kita harus ikut berkoar-koar dalam kegiatan go green, atau ikut demo melawan pemerintahan guna menyelamatkan lingkungan alam. Kamu juga bisa melakukannya dengan cara sederhana di lingkungan rumah tempat tinggal seperti beberapa hal tadi. Hidup sehat berawal dari lingkungan yang sehat. Let's go green, yuk dimulai dari diri sendiri!
Baca Juga: Asyiknya Ikut Plogging, Berolahraga Sambil Bersih-Bersih Lingkungan!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
