8 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Kamu Tinggal di Daerah Rawan Gempa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berada di wilayah cincin api, membuat Indonesia cukup rentan akan gempa. Kondisi ini menuntut kita agar bisa hidup berdampingan dengan bencana.
Jika kamu tinggal di daerah rawan gempa, coba lakukan persiapan sebelum musibah ini mendera. Inilah hal yang harus diperhatikan jika kamu tinggal di daerah rawan gempa.
1. Pelajari karakteristik gempa di daerahmu
Jika wilayah tempat tinggalmu pernah mengalami gempa, coba telusuri skala, frekuensi, serta tingkat kerusakan sebelumnya. Dengan mengetahui riwayat ini, kamu bisa menentukan seberapa besar kamu harus bersiap.
Tidak hanya area tempat tinggal, poin pertama ini juga sudah seharusnya kamu lakukan pada area tempat kerjamu. Semakin pemahamanmu matang, maka kamu tidak akan kaget lagi jika bencana seperti ini kembali datang.
2. Pastikan kamu memiliki asuransi sebagai perlindunganmu
Asuransi yang dimaksud tidak hanya soal asuransi kesehatan dan jiwa. Tempat tinggal hingga kendaraan bisa kamu asuransikan demi meminimalkan kerugian yang akan ditanggung.
3. Pelajari cara melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan
Sebut saja pertolongan pertama pada orang yang terluka, pingsan, atau mengalami retak tulang, misalnya. Hal tersebut akan amat berguna untuk menolong dirimu sendiri atau anggota keluarga sembari menunggu bantuan tiba.
Kamu pun perlu mengajak serta anggota keluarga untuk memahami ini. Karena bagaimana pun, bencana gempa bisa saja menuntut kita untuk lebih mandiri dalam situasi darurat.
4. Simpan nomor-nomor dan dokumen penting
Pastikan kamu dan keluarga menyimpan nomor penting seperti kepolisian, ambulans, SAR hingga kontak asuransimu. Siapkan pula daftar alamat terkait kebencanaan seperti kantor desa, kecamatan, maupun PMI.
Untuk dokumen penting, dapat kamu jadikan satu dalam tas atau file organizer dan letakkan di area yang mudah dijangkau. Ketika suatu saat dibutuhkan, kamu bisa tinggal membawanya pergi.
Editor’s picks
Baca Juga: Rawan Gempa, Indonesia Butuh Lebih Banyak Rumah Tahan Gempa
5. Jika gempa terjadi saat kamu ada di rumah, cari tempat berlindung
Lekas cari tempat berlindung seperti kolong meja. Kamu juga bisa melindungi kepalamu dengan tas, bantal, atau tanganmu sendiri.
Jauhkan dirimu dari benda yang mudah pecah, lemari, dan apa pun yang bisa menimpa seperti rak buku dan jendela kaca. Waspada pula akan langit-langit rumah yang berpotensi runtuh.
6. Jika kamu ada di luar bangunan, bawa dirimu ke tempat terbuka
Hindari bangunan tinggi, tembok, hingga tiang listrik. Carilah tempat terbuka seperti lapangan. Jauhi jurang atau lereng yang curam karena daerah seperti ini berpotensi longsor.
7. Bila tengah mengemudi atau di dalam kendaraan, hindari jembatan atau terowongan
Jika kamu sedang melaju dengan kendaraan, alangkah baiknya segera berhenti. Hindari bangunan seperti jembatan atau terowongan. Menjauhlah dari mobil untuk mengantisipasi kemungkinan pergeseran dan kebakaran.
8. Setelah gempa usai, evakuasi dirimu dan keluarga
Jika kamu masih berada di rumah, segera keluar untuk menghindari puing-puing yang mungkin menimpamu. Selamatkan anak-anak, perempuan, dan keluarga lanjut usia ke tempat umum atau posko terlebih dahulu.
Periksa apakah ada benda yang berpotensi memunculkan api seperti pipa gas. Tinggallah di posko terlebih dahulu jika masih ada gempa susulan. Laporkan klaim pada asuransimu jika terjadi kerugian.
Bencana memang tidak bisa kita hindari. Namun jika kita bisa hidup "bersahabat" dengannya melalui sejumlah persiapan dan edukasi, tentu ini bisa mengurangi rasa was-was dan kegelisahan kita.
Baca Juga: 27 Desa di Pacitan Rawan Gempa Disertai Tsunami
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.