3 Cara Atasi Kesalahan Tema Desain Interior yang Tak Menyatu

Saat pertama kali selesai merancang, biasanya ruangan masih dalam kondisi rapi dan tema interior yang diangkat masih sangat terasa. Tapi, lama-kelamaan dengan bertambahnya barang, perlahan tema ruangan jadi berantakan dan tampak gak menyatu. Bahkan, jadi gak enak dipandang.
Jika kamu mengalami masalah di atas, membaca artikel ini sampai habis bisa jadi solusi yang pas. Terkadang, tema pada ruangan memang bisa terlihat gak menyatu karena berbagai alasan, seperti perubahan selera, kurangnya perencanaan yang baik dan alasan yang sudah disebutkan sebelumnya. Biar kamu bisa mulai memperbaiki penataan ruang, yuk, kita mulai pembahasannya!
1. Evaluasi dan identifikasi kesalahan tema
Sebelum mengubah bagian-bagian dari desain interior kamu, cobalah untuk mengevaluasi dengan mengidentifikasi apa saja hal-hal yang bikin ruangan tampak gak menyatu. Misal, tema sebenarnya yang ingin kamu usung adalah minimalis, tapi ada dekorasi dengan nuansa klasik di dinding yang tentunya gak nyambung sama sekali.
Kamu juga bisa mengecek penggunaan warna pada dinding, lantai, karpet atau furnitur. Warna yang terlalu menabrak gak sekadar bikin tema interiormu gak menyatu, bahkan bisa bikin ruangan jadi aneh dan jelek. Daftar semua poinnya dan putuskan mana yang mesti diperbaiki.
2. Pertimbangkan menggabung gaya interior dari elemen yang sudah ada
Editor’s picks
Jika kamu merasa sayang untuk menyingkirkan beberapa furnitur atau elemen interior lain yang gak sesuai tema, kamu bisa pertimbangkan untuk mengombinasikan dua gaya interior. Sebagai catatan, kedua gaya tersebut masih bisa menyatu dengan baik dan gak terlalu jomplang perbedaannya.
Sebagai contoh, gaya interior yang futuristik dan modern sangat gak cocok jika digabung dengan gaya yang sangat tradisional. Adapun beberapa gaya yang bisa disatukan, misalnya skandivia dan minimalis atau boho dan retro. Semakin banyak kedekatan desain antara dua gaya interior tersebut, semakin klop dan bagus hasil akhirnya.
Baca Juga: 5 Ciri Khas Desain Interior Jepang yang Memikat Hati
3. Tambahkan finishing untuk memperkuat desain final yang kamu putuskan
Setelah mengeluarkan barang-barang yang gak perlu dan mengombinasikan gaya interior, sekarang saatnya kamu memberikan finishing agar ruangan semakin rapi dan tema yang diangkat jadi makin kentara. Perhatikan aspek tekstur, warna dan pelengkap pada setiap bagian ruangan.
Salah satu bagian finishing yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengecat dinding. Jika kamu mengusung gaya industrial, menambahkan tekstur kasar pada dinding bisa memperkuat tema. Sedangkan jika ingin menonjolkan kesan mewah, kamu bisa pasang marmer buatan atau dengan trik DIY.
Kamu gak perlu merasa terganggu lagi dengan tema ruangan yang gak menyatu karena sekarang sudah tahu 'kan harus melakukan apa saja untuk mengatasi masalah tersebut? Selamat mendekor ulang dan semoga hasilnya memuaskan ya!
Baca Juga: 10 Ide Desain Interior Bergaya Rustic, Bikin Ruangan Makin Menarik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.