5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! 

Jangan biarkan dirimu terjebak dalam kebahagiaan semu

Berbicara soal kebahagiaan memang seolah tak ada habisnya. Banyak hal atau cara yang dilakukan orang agar bisa meraih apa yang ia sebut sebagai kebahagiaan. Entah itu dengan cara yang positif atau negatif, semuanya kembali menjadi tanggung jawab masing-masing pribadi.

Terkadang, tanpa disadari kita mencari kebahagiaan dengan cara berpura-pura bahagia, namun akankah hal ini berdampak baik terutama jika dilakukan dalam jangka panjang? Ya, hal ini perlu segera disadari sebelum terlambat dan berujung pada penyesalan yang tidak perlu. Oleh karena itu, coba deh cek dulu lima tanda berikut.

1. Kamu terlalu sering menggunakan senyum palsu

5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! pexels.com/Daniel Spase

Fake smile atau senyum palsu sudah sering kita dengar, bahkan mungkin sering kita lakukan tanpa disadari. Pada dasarnya, senyum palsu bukanlah masalah bila tidak terlalu sering dilakukan atau hanya jika pada situasi tertentu saja. Misalnya pada saat sedang berbasa-basi atau bertemu dengan orang baru. 

Nah, senyum palsu akan terasa menyiksa bila dilakukan terlalu sering dan pada kondisi yang tidak tepat. Ya, senyum palsu memang sering menjadi andalan di saat seseorang ingin berpura-pura bahagia. Nah, sekarang jawabannya ada pada dirimu sendiri, apakah kamu merasa terlalu sering mengumbar senyuman palsu? 

2. Ada perasaan kosong dan hampa yang mengganjal dalam hati

5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! pexels.com/Chinmay Singh

Perasaan kosong dan hampa juga muncul sebagai pertanda dari ketidakbahagiaan yang kamu rasakan. Dari mana munculnya ketidakbahagiaan tersebut? Ya, bisa jadi kemunculannya merupakan hasil dari berpura-pura bahagia yang selama ini dilakukan. 

Perasaan tersebut terasa tak nyaman dan mengganjal dalam hati. Namun apa daya, terkadang kita memilih untuk mengabaikan dan menguburnya dalam hati yang terdalam. Cepat atau lambat, perasaan kosong dan hampa yang terus dipendam bisa menyakiti diri sendiri lho. Jadi, gunakan hati nurani untuk memahami perasaan tersebut ya! 

Baca Juga: Menurut Psikiater, Stop Sebutkan 6 kata Ini Jika Kamu Ingin Bahagia!

3. Di satu titik dalam hidupmu, kamu mulai merasa lelah dan muak dengan semua keadaan ini

dm-player
5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! pexels.com/Austin Guevara

Percaya atau tidak, berpura-pura bahagia yang sering dilakukan akan menyebabkan perasaan lelah dan muak dengan semua keadaan yang terjadi. Mungkin tidak sekarang, tapi di satu titik dalam hidupmu bisa saja perasaan tersebut muncul.

Nah, jika hal itu benar-benar terjadi maka bisa dipastikan kalau kamu sudah tak sanggup  lagi untuk berpura-pura bahagia. Jadi, sebaiknya jangan terlalu memaksakan diri ya! 

4. Ada orang-orang yang pernah mengutarakan hal ini kepadamu

5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! pexels.com/Christina Morillo

Bagi mereka yang peka terhadap perasaan orang lain, terutama kalau mereka adalah orang-orang terdekatmu, maka mungkin mereka pernah mengutarakan hal ini kepadamu. Mereka sesungguhnya tahu bahwa kamu sedang tak bahagia namun memaksakan diri untuk terlihat bahagia.

Bukan bermaksud ikut campur, mereka mungkin hanya ingin kamu jujur dengan dirimu sendiri agar kamu bisa merasakan kelegaan yang seharusnya bisa kamu dapatkan. Jadi, tidak ada salahnya kok mendengar saran yang diucapkan orang lain asalkan bermanfaat bagi perkembangan kualitas diri. 

5. Diam-diam, kamu mendambakan kebahagiaan lain yang penuh dengan tanda tanya

5 Tanda Kamu Selama Ini Pura-pura Bahagia, Sadari Sebelum Terlambat! pexels.com/Tobi

Namanya saja berpura-pura bahagia, tentu saja kebahagiaan semu yang sebenarnya tinggal di dalam hati. Tak jarang, hatimu memberi tanda padamu agar segera mencari kebahagiaan lain yang kamu sendiri pun tak tahu itu apa. Dengan kata lain, kebahagiaan yang kamu cari pun penuh dengan tanda tanya. Jika kamu sering merasakan hal ini maka mungkin ini sudah saatnya untuk berhenti berpura-pura bahagia. 

Akhir kata, semua keputusan kembali lagi padamu, apakah kamu memilih untuk mengekspresikan perasaan dengan jujur dan cara yang sehat, atau tetap teguh pada pilihan untuk berpura-pura bahagia. Segala sesuatu perlu dipikirkan dengan baik dan matang agar tidak menyisakan penyesalan di waktu yang akan datang. Semoga bermanfaat! 

Baca Juga: Patut Dicoba, 7 Tes untuk Membuktikan Hidupmu Bahagia atau Tidak

Frederick K Photo Verified Writer Frederick K

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya