5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak Bermanfaat

Kurang-kurangi yuk dari sekarang!

Salah satu sikap negatif yang harus lekas diperbaiki atau dihindari adalah gemar mencibir orang lain. Kebiasaan ini ditandai dari ucapan atau sikap yang terkesan menjelekkan atau mencemooh orang lain, tentu saja bukanlah hal positif jika selalu dilakukan tiap saat. 

Padahal sikap yang demikian tanpa kita sadari masih bertumbuh subur sebagai suatu kebiasaan yang bisa saja sulit dilepaskan. Nah, ketahuilah bahwa ada lima hal yang dirasakan jika sering mencibir orang lain yang justru tak membawa manfaat apa pun dalam hidup.

1. Kurang produktif

5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak BermanfaatPexels/bruce mars

Salah satu kerugian atau dampak negatif yang kamu rasakan saat gemar mencibir orang lain adalah, hidup jadi kurang produktif. Sebab, waktu atau tenagamu harusnya terpakai untuk hal yang jauh lebih penting dan berguna. Namun, akhirnya dihabiskan dengan memantau kegiatan atau mencari tahu kekurangan orang lain.

Bukannya lebih menyibukkan diri akan hal yang bermanfaat dan menghasilkan sesuatu yang baik, kamu pada akhirnya memakai kesempatan yang ada untuk membicarakan keburukan atau mencemooh orang lain.

2. Dipandang sinis oleh orang sekitar

5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak BermanfaatPexels/Christina Morillo

Tak semua orang bersikap masa bodoh atau tak peduli dengan apa yang kamu katakan, banyak dari mereka yang bisa merasa keberatan atau terganggu akan sikapmu yang gemar mencibir. Justru hal tersebut bisa membuat citra atau reputasimu jadi buruk di mata orang sekitar, terkhusus teman dan sahabatmu.

Kamu bisa dipandang sebagai sosok yang tidak layak dijadikan teman bermain karena sikapmu yang dirasa tidak positif. Sehingga kamu berpotensi dijauhi banyak orang yang membuatmu kesulitan dalam beberapa hal.

Baca Juga: Gak Melulu Buruk, Ini 5 Manfaat Merenung yang Jarang Kita Sadari

dm-player

3. Fokus pada keburukan orang lain namun lupa untuk bercermin

5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak BermanfaatPexels/Nathan Cowley

Memang tidaklah sulit saat membicarakan kejelekan atau mencibir apa yang orang lain miliki dan kerjakan. Pada akhirnya kita menjadi sibuk menilai keburukan atau kekurangan yang orang lain miliki, tetapi lupa bercermin jika kita semua memiliki kekurangan yang bisa saja dicibir oleh orang lain.

Oleh karena itu, daripada fokus pada hal-hal yang tidak penting dan bukan jadi urusanmu. Ada baiknya fokus pada pekerjaan atau keinginan yang dimiliki agar hidup jauh lebih bermanfaat dan produktif. 

4. Iri dan dengki membuat hidup jauh dari kedamaian

5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak BermanfaatPexels/Keenan Constance

Tak dimungkiri jika salah satu faktor mengapa mencibir seseorang biasa dilakukan oleh kebanyakan orang adalah perasaan iri dan dengki dalam hati. Penyakit hati yang demikian hanya membuat hidup jauh lebih sulit nantinya, iri serta dengki yang dirasakan tidak akan membawa manfaat apa-apa. Kecuali amarah atau rasa kesal, sehingga ketenangan hingga kedamaian sulit menetap dalam hidup.

5. Kurang dewasa dan bijak dalam menyikapi suatu hal

5 Alasan Kenapa Gemar Mencibir Orang Lain Bikin Hidup Tak BermanfaatPexels/Andrew Neel

Seharusnya makin bertambah usia seseorang maka kedewasaan dalam dirinya kian bertumbuh dengan baik. Termasuk dalam menahan sikap atau ucapan yang dirasa bisa merugikan diri sendiri serta orang lain. Ketika kebiasaan mencibir orang lain masih dipelihara maka, makin sulit bersikap dewasa dan bijak saat menyikapi sesuatu yang lain. Termasuk menjaga segala tindakan yang menjurus pada sikap yang sama sekali tidak membawa manfaat dalam hidup.

Yuk, biasakan untuk menahan diri agar tak mudah mencibir atau membicarakan keburukan orang lain demi hidup yang jauh lebih bermanfaat dan positif.

Baca Juga: Mulutmu Harimaumu! 5 Alasan Mengapa Perlu Berhati-hati Saat Berbicara

its gracie Photo Verified Writer its gracie

Writing my healing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya