Ingin Punya Rumah Nyaman untuk Keluarga Kecilmu? Ikuti 5 Tips Ini!
ilustrasi rumaj yang nyaman (istockphoto/com/CreativaStudio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki rumah adalah keinginan setiap orang. Namun, banyak dari mereka yang justru menjadikan rumah sebagai suatu keharusan yang terkadang mengorbankan kondisi keuangan atau hal lainnya. Pertimbangan matang sebelum memiliki rumah harus dilakukan jauh sebelum pembelian.
Rumah nyaman jelas akan memberikan ketenangan bagi penghuninya. Membuat wishlist serta kelebihan dan kekurangan setiap rumah perlu dilakukan. Memastikan kamu dan pasangan punya kondisi keuangan yang stabil adalah hal pertama yang perlu dilakukan.
Apa saja sih tips memilih rumah yang nyaman untuk keluarag kecilmu? Yuk, cus kita simak.
1. Tentukan harga sesuai budget
ilustrasi budget rumah (istockphoto.com/Zephyr18Perencanaan memiliki rumah bisa dimulai dengan menentukan budget harga rumah. Saat ini banyak sekali property yang menawarkan rumah dengan harga cukup miring. Namun perlu diingat, ada harga ada kualitas.
Solusinya bisa mencari property yang terpercaya kredibilitasnya atau membeli tanah dan mendirikan rumah sesuai keinginan. Tentunya hal ini perlu survey yang panjang. Membeli rumah sesuai dengan budget dapat membuat cashflow bulanan lebih aman dan tidak mengganggu kebutuhan yang lain.
2. Perhatikan lingkungan sekitar
ilustrasi lingkungan sekitar rumah (istockphoto.com/Shelyna Long)Memiliki rumah yang nyaman juga perlu didukung oleh lingkungan yang kondusif, misalnya lingkungan tetangga dan masyarakat sekitar. Bukan tidak mungkin, lingkungan yang kurang nyaman membuat penghuni rumah tidak betah.
Terlebih jika memiliki anak, kondisi lingkungan sekitar harus diperhatikan dan dipertimbangkan dengan matang. Kondisi lingkungan yang ramah anak, tentu menguntungkan bagi orang tua, namun jika sebaliknya orang tua perlu menyaring pergaulan anaknya nantinya.
Baca Juga: 5 Tips Beli Rumah di Usia Muda, Jangan sampai Ditunda
3. Jangkauan jarak ke tempat kerja
Editor’s picks
ilustrasi orang berangkat bekerja (istockphoto.com/Rifka Hayati)Perjalanan dari rumah ke tempat kerja juga salah satu hal yang perlu pertimbangan matang. Lelah di perjalanan ke tempat kerja menjadi salah satu penyebab karyawan rentan stress, hal ini jelas tidak bagus untuk produktivitas.
Mungkin jarak jauh dan dekat itu relatif bagi sebagian orang. Namun, setidaknya memilih rumah dengan moda transportasi yang mendukung adalah pilihan tepat, seperti dekat stasiun kereta dan halte bus. Jangkauan ke dari rumah ke tempat kerja perlu diperhitungkan karena berpengaruh terhadap ongkos atau pengeluaran transportasi.
4. Akses jalan menuju rumah
ilustrasi jalanan rumah (istockphoto.com/ 4nadia)Akses jalan menuju rumah adalah hal yang krusial dalam memilih rumah. Mengapa? Rata-rata perumahan memang menjual rumahnya dengan harga lebih tinggi dibanding rumah kampung. Sebab, property perumahan tak hanya menjual rumah dan tanah, namun menjual akses jalan juga.
Akses jalan menuju rumah yang memadai jelas memudahkan penghuninya menuju rumah, seperti dapat dilalui dua mobil misalnya. Akses jalan yang bagus juga berpengaruh terhadap kenaikan harga rumah dan tanah, jadi nilai investasi lebih baik dan stabil nantinya.
5. Nilai investasi rumah dan tanah
ilustrasi pasangan berdiskusi (istockphoto/Ridofranz)Membeli rumah juga merupakan bentuk investasi yang nilainya memiliki kenaikan per tahun. Survey panjang untuk harga pasaran tanah dan banguan di sekitar rumah juga perlu dilakukan. Kenaikan harga rumah dan tanah dapat dipengaruhi banyak hal, seperti dekat dengan tol, stasiun, rumah sakit. Semakin tinggi nilai investasinya semakin bagus untuk masa depan.
5 tips di atas dapat kamu terapkan untuk mendapatkan rumah impian yang nyaman untuk keluarga kecilmu, semoga segera dapat rumah impianmu, ya!
Baca Juga: 6 Aplikasi Desain Rumah Android, Bantu Dekor Rumah Impian!
imroatus solihah
Mencari pengalaman di content writer, memiliki keahlian dalam berkoordinasi dengan tim dan proyek. Memiliki minat dalam menulis dan mengungkapkan ide secara luas. Terbiasa menulis dengan kemampuan self-editing dan memperhatikan struktur kalimat dan ejaan yang benar. Menawarkan komunikasi yang baik dan keterampilan berbicara di depan umum. Mencari peran entry-level dipenulis konten dan siap untuk mempelajari hal-hal baru secara detail. Mampu berpikir kreatif dan berinovasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
