5 Tips Meningkatkan Kesehatan Mental Tanpa Mengeluarkan Banyak Uang
pexels.com/Andrea Piacquadio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Persoalan kesehatan mental menjadi kian diperhatikan keberadaannya. Dalam berbagai kesempatan, ada begitu banyak pihak yang menyediakan jasa untuk konsultasi guna meningkatkan kualitas kesehatan mental di saat pasien merasa mulai frustrasi atau berbagai macam sebab lainnya.
Tak dimungkiri pula bahwa kegiatan konsultasi kesehatan mental kepada para ahli pun memiliki harga yang cukup menguras isi kantong. Meskipun demikian, untuk kamu yang ingin meningkatkan kualitas kesehatan mental tanpa mengeluarkan banyak biaya dapat mencoba lima tips berikut ini. Yuk, check this out!
1. Perbaiki jadwal tidurmu
unsplash.com/Gregory PappasBangun seharian penuh membuat energimu terkuras. Jika kamu terus-menerus menyebabkan energi yang kamu miliki berkurang tanpa "mengisi ulang", bukan hanya tubuhmu tapi juga mentalmu akan merasa begitu lelah.
Untuk itu, kamu perlu men-charge ulang "baterai"-mu. Tidur yang cukup membantu meningkatkan kualitas fisik dan juga psikis. Namun, jika kamu memiliki jam tidur yang acak-acakan, kamu harus terlebih dahulu mengevaluasi jadwal harianmu dan perbaiki jadwal tidurmu agar kualitas istirahatmu meningkat.
2. Keluar rumah
unsplash.com/Olia NaydaKeluar rumah sejenak secara rutin setiap hari menjadi salah satu cara yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan kesehatan mental. Saat kamu keluar rumah, kamu akan berjumpa dengan orang-orang sekitar dan juga alam.
Salinglah terhubung dengan mereka, baik melalui komunikasi sekadar saling sapa dan tersenyum, atau dengan menyiram tanaman di depan rumah. Hal tersebut mampu membantu mengurangi dampak stres yang kamu alami.
Baca Juga: 9 Cara Melepas Stres dengan Cepat dan Mudah, Hitungan Menit!
3. Jadikan dirimu lebih produktif
Editor’s picks
Unsplash.com/You X VenturesBerusahalah untuk tidak terlalu berkutat pada hal-hal kurang berguna, terlebih lagi dengan hal-hal yang berbau gadget, misalnya bermain media sosial secara berlebihan. "Mendiamkan" otak dan tubuh terus-menerus alias membiarkan mereka untuk tidak "bergerak" dapat berisiko membuat kesehatan mentalmu mulai bermasalah.
Lakukanlah berbagai kegiatan yang cukup produktif, seperti berdiskusi dengan orang sekitar, membaca buku, berkebun, dan lain sebagainya. Jadikan otakmu dan tubuhmu agar tetap "bergerak" untuk menekan kualitas kesehatan mental buruk yang kamu alami.
4. Berhentilah berpura-pura
Pixabay.com/melancholiaphotographyKamu tidak perlu membohongi perasaan orang lain apalagi dirimu sendiri. Jika kamu merasa sedih, tak perlu khawatir kalau kamu ingin menangis. Pun saat kamu bahagia, tersenyumlah dan jadilah pribadi yang bersyukur.
Biarkan feeling yang kamu rasakan itu mengalir. Jujur pada diri sendiri dapat membantu mengurangi dampak frustasi yang berakibat fatal pada diri sendiri. Berusahalah untuk menerima diri sendiri sebagai pribadi yang apa adanya.
5. Kerjakan sesuatu sesuai jadwal
Pexels.com/Karolina GrabowskaSaat kamu bekerja berdasarkan jadwal atau target tertentu, kamu akan merasa jauh lebih terarah dan teratur. Namun, sebelum bekerja sesuai jadwal, tentunya kamu harus memiliki jadwal yang sesuai dengan rencana harianmu. Ada beberapa tips untukmu saat membuat jadwal rutinitas harian.
Kelompokkan berbagai kegiatan menjadi tiga bagian, yakni prioritas utama, kegiatan sampingan, serta hiburan atau kegiatan yang ringan-ringan. Lakukan prioritas utama, setelah itu kamu bisa melakukan kegiatan sampingan dan diselingi dengan hiburan atau hal-hal yang ringan seperti bermain media sosial sejenak.
Selain menjalani lima tips tersebut, kamu juga bisa melakukan relaksasi sederhana di saat kamu mengalami kelelahan pikiran selama bekerja. Ambil waktu cukup 15 menit untuk me-refresh pikiran dengan cara melakukan sedikit pijat mata, metode pernapasan yang relax, dan meregangkan sendi-sendi otot. Tertarik mencoba?
Baca Juga: 6 Alasan Jangan Keseringan Stalking Akun Gosip, Demi Kesehatan Mental
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
